Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

4 Hal yang Bikin Saya Betah Tinggal di Jogja

Naledokin oleh Naledokin
9 Juli 2022
A A
4 Hal yang Bikin Saya Betah Tinggal di Jogja mantan

Jogja malam hari (Shutterstock.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Tinggal di Jogja adalah impian para pendatang. Saya, sebagai akamsi, malah kadang heran kenapa tak bisa secinta itu pada kota ini

Sebagai orang Jogja asli, besar dan tua di kota ini, saya kadang heran kenapa saya tak bisa merasakan apa yang pendatang rasakan di kota ini. Saya merasa kurang sayang dan cinta dengan kota ini ketimbang pendatang. Apakah saya memang tak betah di kota ini? Saya sempat bertanya-tanya tentang hal ini.

Hal ini, tentu saja, bikin saya merenung. Meski bukan pertanyaan yang berat-berat amat, tetap saja bikin saya tak nyaman. Sebab, sebagai warga asli, saya melihat Jogja dari sisi yang lain. Dan sisi yang lain itu, bikin kota ini rasanya nggak istimewa-istimewa amat.

Akhirnya, saya menemukan jawabannya dan entah bagaimana ceritanya, bikin saya jadi betah tinggal di Jogja, setelah sekian lama.

Dan inilah jawabannya, yang saya pikir akan diamini banyak orang.

#1 Akses ke fasilitas umum yang mudah

Saya tinggal di perbatasan Kabupaten Sleman dan Jogja, daerah perumahan yang banyak dihuni pensiunan PNS sekarang ini. Dan di tempat saya tinggal, akses ke fasilitas umum terbilang mudah.

Sampo habis padahal rambut butuh keramas? Enam tujuh langkah sudah ada toko kelontong milik tetangga yang menyediakan berbagai macam kebutuhan harian. Apa-apa ada di situ. Mau makan, warung makan banyak. Tak hanya di daerah saya, saya pikir hampir setiap tempat di Jogja dipenuhi warung makan. Apalagi di daerah Condongcatur. Tinggal salto aja nyampe.

Rumah sakit banyak dan mudah diakses. Sekolah, banyak. Kampus, apalagi. Lha wong Kota Pelajar, jelas fasilitas pendidikan terpenuhi. Nikmat mana lagi yang akan didustai?

Baca Juga:

Panduan Bertahan Hidup Warga Lokal Jogja agar Tetap Waras dari Invasi 7 Juta Wisatawan

Alasan Posong Temanggung Cocok Dikunjungi Orang-orang yang Lelah Liburan ke Jogja

Tidak heran kalau adik sepupu saya yang asli Wangon, Purwokerto betah dan memilih tinggal di Jogja. “Mau ke mana-mana deket,” katanya.

Kecuali rumah Anda Jakal KM 27, terus mau ke Pasar Pingit. Ya tetep jauh sih itu.

#2 Listrik lancar

Ini amat subjektif, soalnya saya sering lihat keluhan beberapa daerah di Jogja listriknya kerap mati. Tapi, pada dasarnya, pasokan listrik di Jogja terhitung aman. Apakah ini cocok dijadikan alasan kalau Jogja amat nyaman untuk ditinggali?

Bagi saya, iya. Sebab, banyak daerah yang bahkan masih masuk daerah Pulau Jawa, tapi listriknya amat kerap mati. Dan itu nggak cuman beberapa tempat, tapi rata satu daerah. Maka dari itu, saya memilih untuk bersyukur.

#3 Ketersediaan air

Akhir-akhir ini air sumur saya agak sedikit volumenya. Entah karena musim akan berganti atau saluran air di rumah kami yang butuh diperbaiki. Meski begitu, masih selalu ada air untuk dipakai sehari-hari adalah kesyukuran tersendiri. Setidaknya untuk mandi dan mencuci, air selalu ada. Alhamdulillah.

Meski begitu, saya pernah melihat berita, ada daerah yang airnya disedot oleh apartemen dan hotel. Tentu tidak semua. Tapi, melihat pembangunan apartemen dan hotel yang masif, bahaya juga ke depannya.

#4 Layanan internet

Meski Jogja sempat nggak masuk kota yang kebagian jaringan 5G di awal peluncuran, tapi saya nggak akan bilang layanan internet di sini jelek. Susah sinyal internet pun hampir tak pernah saya alami. Ya beberapa daerah sinyalnya jelek menurut saya lumrah. Dasarnya memang tak merata, tapi secara umum sih, bagus. Coba deh tanya teman kalian yang tinggal di Jogja.

Saya sih pakai provider seluler Teman Pintar. Sejauh ini, bagus. Kalau Teman Pintar saja bagus, apalagi Si Merah.

Provider internet di Jogja pun terbilang banyak. Ada Biznet, Citranet, First Media, dan sebagainya. IndiHome? jelas ada. Kualitasnya? Yaaa gimana ya.

Sejauh yang saya dengar, Biznet lah yang terbaik. Tapi, belum begitu luas. Namun, jika Anda mahasiswa UNY dan UGM, daerah kosan Anda pasti sudah tercover jaringan Biznet. Kecuali Anda kuliah di UGM tapi ngekos di Klaten.

Benar, Jogja tak sempurna, dan tak akan pernah. Konflik antarsuku, klitih, UMR rendah, serta kemacetan adalah contoh Jogja tak seindah lagu-lagu yang ada. Namun, kota ini punya sihir yang tak bisa dijelaskan. Dan selain keindahannya, saya pikir, alasan di atas bisa banget jadi pegangan.

Penulis: Naledokin
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Jogja Istimewa: Realitas atau Ilusi?

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 9 Juli 2022 oleh

Tags: AlasanJogjaklitihTempat TinggalUMR
Naledokin

Naledokin

Seorang naif yang bermimpi menjadikan menulis sebagai profesi.

ArtikelTerkait

3 Sisi Gelap Tinggal di Jogja Bagian Kota Dipaksa Ikhlas (Unsplash)

Sisi Gelap Tinggal di Tengah Kota Jogja: Sebuah Wilayah yang Dikepung Sampah

7 Mei 2025
Saking Ndesonya Soal Jogja, Saya Pernah Beli Pecel di Angkringan terminal mojok.co

Perbedaan Mendasar Daerah Istimewa Yogyakarta, Kota Yogyakarta, Yogya, dan Jogja

30 Januari 2021
Jogja, Surabaya, Malang Bodoh kalau Rebutan Status Kota Pelajar (Unslash)

Debat Kusir Surabaya vs Jember vs Malang Memperebutkan Status Kota Pelajar Jogja Adalah Kebodohan Belaka

10 Maret 2024
Solo di Mata Orang Jogja: Solo Dipandang Rendah, tapi Lebih Menjanjikan

Solo di Mata Orang Jogja: Solo Dipandang Rendah, tapi Lebih Menjanjikan

2 Agustus 2022
5 Masjid di Jogja yang Sudah Ada Sebelum Indonesia Merdeka

5 Masjid di Jogja yang Sudah Ada Sebelum Indonesia Merdeka

1 April 2023
5 Hal yang Bikin Saya Menderita ketika Pindah dari Jogja ke Semarang

5 Hal yang Bikin Saya Menderita ketika Pindah dari Jogja ke Semarang

6 Oktober 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Universitas Terbuka (UT): Kampus yang Nggak Ribet, tapi Berani Tampil Beda

Universitas Terbuka (UT): Kampus yang Nggak Ribet, tapi Berani Tampil Beda

26 Desember 2025
Gak Daftar, Saldo Dipotong, Tiba-tiba Jadi Nasabah BRI Life Stres! (Unsplash)

Kaget dan Stres ketika Tiba-tiba Jadi Nasabah BRI Life, Padahal Saya Nggak Pernah Mendaftar

21 Desember 2025
Panduan Bertahan Hidup Warga Lokal Jogja agar Tetap Waras dari Invasi 7 Juta Wisatawan

Panduan Bertahan Hidup Warga Lokal Jogja agar Tetap Waras dari Invasi 7 Juta Wisatawan

27 Desember 2025
Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal (Wikimedia)

Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal

21 Desember 2025
4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

25 Desember 2025
Perpustakaan Harusnya Jadi Contoh Baik, Bukan Mendukung Buku Bajakan

Perpustakaan di Indonesia Memang Nggak Bisa Buka Sampai Malam, apalagi Sampai 24 Jam

26 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.