Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kampus

4 Golongan Dosen Berdasarkan Cara Mereka Membalas Chat

Galih Nugroho oleh Galih Nugroho
23 Desember 2021
A A
dosen balas chat
Share on FacebookShare on Twitter

Sejak masih mahasiswa baru, tepatnya saat ospek, saya sudah diwanti-wanti tentang cara berkomunikasi dengan dosen. Terlebih pada saat melalui pesan chat. Di situ saya dengarkan baik-baik apa yang musti dilakukan dan yang harus dihindari. Ada beberapa kewajiban dalam mengirim pesan chat ke dosen, seperti salam, memperkenalkan diri, dan menjelaskan maksud serta tujuan. Tentu itu semua saya pegang dengan teguh. Lalu bagaimana dengan pihak sebelah? Apakah mereka juga merespon dengan hal yang sama?

Komunikasi lewat chat adalah jalan termudah di saat kuliah daring. Caranya pun cukup mudah, hanya bermodalkan jaringan internet, smartphone, dan niat. Tentu dari pihak mahasiswa seperti saya, mengirim chat ke dosen bukan beban, karena kami membutuhkan jawaban dari mereka. Tapi, dari sisi dosen menuai hal yang berbeda.

Maka dari itu, di sini, saya akan membagi dosen jadi beberapa golongan berdasarkan cara mereka membalas chat. Ini nggak nyinyir lho ya. Nyinyir sih, dikit, dikit banget. Segini doang.

Pertama, dosen super baik. Dosen tipe ini jika ditanya mengenai sesuatu pasti langsung memberikan jawaban dengan jelas bahkan sampai panjang sekali. Mereka tidak takut waktunya terbuang untuk menjawab pesan. Bukan hanya bagi kepentingan kelas, pertanyaan yang menyangkut pribadi mahasiswa juga dijawab dengan lugas dan sangat jelas. Beruntunglah mahasiswa yang menjalin komunikasi dengan dosen macam tipe ini. Perlu dirayakan dengan sujud syukur.

Kedua, dosen yang menjawab ala kadarnya, tetapi cukup jelas dan memberi kepastian. Tipe ini juga memberikan kelegaan bagi mahasiswa, di mana pertanyaan terjawab dengan pasti dan tidak membingungkan. Meskipun, isi pesan mereka kadang-kadang terkesan cuek, tapi tak apa golongan ini masih masuk ke dalam tipe dosen yang perlu diapresiasi.

Ketiga, dosen yang keyboardnya tidak lengkap. Tipe ini mewajibkan mahasiswa untuk memperbanyak kekuatan agar hatinya tetap sabar. Dosen tipe ini di smartphone-nya hanya ada huruf A, Y, T, D, K. Ya otomatis apapun pertanyaan yang dilayangkan hanya dijawab “ya” atau “tdak”.

Maka dari itu sebagai mahasiswa harus dikuatkan doa-doanya agar tidak berjumpa dengan tipe seperti ini. Kalau toh berjumpa ya kita harus maklum karena jawaban itu bukan karena si dosen malas atau sibuk. Tetapi, memang keadaan keyboard mereka yang tidak selengkap yang lain.

Keempat, tipe yang terakhir ini dosen yang hanya membaca pertanyaan dari mahasiswa. Biasanya terjadi grup-grup kelas, di mana ada salah satu mahasiswa yang bertanya kemudian tidak ada tanggapan. Saat dicek siapa saja yang melihat ternyata ada si dosen. Biasanya mahasiswa akan senantiasa menunggu sampai 2-3 hari dengan harapan masih menggebu bahwa pesannya akan dibalas. Tetapi, itu semua hanya harapan belaka.

Baca Juga:

Dosen yang Minta Mahasiswa untuk Kuliah Mandiri Lebih Pemalas dari Mahasiswa Itu Sendiri

Dosen yang Cancel Kelas Dadakan Itu Sungguh Kekanak-kanakan dan Harus Segera Bertobat!

Sampai detik ini masih belum diketahui apa yang melatarbelakangi golongan ini. Apa mungkin saat membaca pesan terus hp-nya tiba-tiba mati? Atau jarinya tiba-tiba kram sehingga jadi lupa membalas? Entahlah, biar jadi misteri saja.

Secara umum itulah tipe-tipe dosen yang kerap dijumpai mahasiswa. Lalu, penyebab terciptanya golongan-golongan di atas juga masih menjadi pertanyaan. Tapi, alangkah baiknya kampus segera membuat terobosan atau langkah-langkah yang tepat bagi setiap golongan.

Untuk tipe ke-1 sebaiknya kampus melakukan cek organ dalam, apakah benar mereka ini manusia atau malaikat. Tipe ke-2, biarkan saja. Tipe ke-3 ini perlu diperbaiki. Misalnya, bisa membelikan mereka smartphone baru dengan kepastian jumlah huruf di keyboardnya lengkap, kasihan jika terlalu lama hanya bisa menjawab “Ya” dan “Tdk”. Lalu untuk tipe ke-4 sebaiknya kampus segera meluncurkan tim peneliti untuk segera tahu penyebab dari munculnya golongan itu. Kalau dirasa susah mungkin bisa mengajak kolaborasi dengan dukun atau peramal.

Sumber Gambar: Pixabay

Editor: Rizky Prasetya

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 23 Desember 2021 oleh

Tags: balas chatDosengolonganMahasiswa
Galih Nugroho

Galih Nugroho

ArtikelTerkait

anak magang

Anak Magang Perlu Dibayar Nggak, Sih?

6 September 2019
chelsea islan

Meski Nama Mirip Perempuan, Saya Tetap Chelsea Tapi Bukan Chelsea Islan

7 Agustus 2019
Orang Demak Culture Shock ketika Merantau ke Jogja, Ternyata Jogja Nggak Sempurna Mojok.co

Orang Demak Culture Shock ketika Merantau ke Jogja, Ternyata Jogja Nggak Sesempurna Itu

2 Mei 2024
PPT Itu Buat Belajar Presentasi, Bukan Belajar Membaca

PPT Itu Buat Belajar Presentasi, Bukan Belajar Membaca

23 Juni 2023
Terus Terang Aja, Satu Kelompok KKN Sama Pacar Itu Nggak Seindah yang Dibayangkan

Terus Terang Aja, Satu Kelompok KKN Sama Pacar Itu Nggak Seindah yang Dibayangkan

20 Juli 2023
Lima Tahun untuk Selamanya, Pengalaman Merantau di Jember Jadi Bekal Seumur Hidup Mojok.co

Lima Tahun untuk Selamanya, Pengalaman Merantau di Jember Jadi Bekal Seumur Hidup

13 Desember 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Desa Ngidam Muncar, Desa Terbaik di Kabupaten Semarang (Unsplash)

Desa Ngidam Muncar, Desa Terbaik di Kabupaten Semarang dengan Pesona yang Membuat Saya Betah

4 Desember 2025
Pengajar Curhat Oversharing ke Murid Itu Bikin Muak (Unsplash)

Tolong, Jadi Pengajar Jangan Curhat Oversharing ke Murid atau Mahasiswa, Kami Cuma Mau Belajar

30 November 2025
Pengakuan Pengguna Tumbler Lion Star: Murah, Awet, dan Tidak Mengancam Masa Depan Karier Siapa pun

Pengakuan Pengguna Tumbler Lion Star: Murah, Awet, dan Tidak Mengancam Masa Depan Karier Siapa pun

29 November 2025
QRIS Dianggap sebagai Puncak Peradaban Kaum Mager, tapi Sukses Bikin Pedagang Kecil Bingung

Surat untuk Pedagang yang Masih Minta Biaya Admin QRIS, Bertobatlah Kalian, Cari Untung Nggak Gini-gini Amat!

5 Desember 2025
Dosen yang Cancel Kelas Dadakan Itu Sungguh Kekanak-kanakan dan Harus Segera Bertobat!

Dosen yang Cancel Kelas Dadakan Itu Sungguh Kekanak-kanakan dan Harus Segera Bertobat!

3 Desember 2025
Madiun, Kota Kecil yang Banyak Berbenah kecuali Transportasi Publiknya Mojok.co

Madiun, Kota Kecil yang Sudah Banyak Berbenah kecuali Transportasi Publiknya

2 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.