• Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Login
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Sapa Mantan
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Sapa Mantan
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
  • Pojok Tubir
  • Kampus
  • Hiburan
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

4 Alasan Esports Harus Jadi UKM di Kampus

Ahmad Difa Fardan Afuza oleh Ahmad Difa Fardan Afuza
18 Desember 2020
A A
blokir gim voucher game online mending rakit pc steam dark souls III genre game menebak kepribadian dota 2 steam esports fall guys mojok

steam dark souls III genre game menebak kepribadian dota 2 steam esports fall guys mojok

Share on FacebookShare on Twitter

Dalam dunia esports, Indonesia bagaikan Brazil di khazanah sepakbola internasional. Superioritas tim-tim Indonesia sudah melegenda sejak zaman Point Blank, atau game-game warnet lainnya.

Sekitar tahun 2012, kita mengenal JinX*|Pro-Amanda sebagai selebriti di kalangan anak warnet. Bahkan nickname in-game-nya kerap digunakan para gamers sebagai awalan nickname mereka, JinX*|Pro-Luhut misalnya. Sekarang, seleb esports Indonesia dihiasi dengan nama-nama beken seperti Ihsan Lemon, duo kembar Luxxy-Zuxxy, Kiky InYourDream, Rizky Faidan alias Zeus, dan lain-lain.

Terkait nama-nama di atas, tentu perlu dedikasi yang tinggi supaya bisa berada di posisi yang mereka tempati saat ini. Berbeda dengan saya, player yang cuma main di warung kopi (pesan es teh tapi nongkrong sampai pagi), tentu bukan tandingan mereka, apalagi sampai bermimpi berada di posisinya. Terlebih saya ini seorang mahasiswa, kesibukan ngegame saya masih harus terganggu dengan tugas-tugas kuliah. Terkadang saya pun sampai tidak sempat bahkan hanya untuk sekadar login di gim-gim kesayangan saya, menyebalkan memang.

Di zaman teknologi ini, aktivitas bermain gim masih sering mendapat stigma kurang baik dari banyak orang. Banyak yang masih beranggapan bahwa bermain gim itu hanya membuang-buang waktu, ora mutu babar blas.

Tentu anggapan seperti sebenarnya sudah usang, sebab berkat berkembangnya industri esports, justru membuat gim-gim online ini sekarang bisa membawa prestasi yang membanggakan.

Di kampus, tempat untuk mewadahi minat dan bakat mahasiswa berada di unit kegiatan mahasiswa (UKM). Sudah banyak prestasi yang ditorehkan oleh UKM demi membanggakan kampusnya. Sayangnya, belum banyak kampus yang memiliki UKM esports di dalamnya. Maka inilah beberapa alasan mengapa setiap kampus saat ini wajib punya UKM esports di dalamnya.

#1 Memiliki prospek cerah

Pertama kita harus sepakat bahwa saat ini esports memiliki prospek yang lebih cerah dibanding prospek persepakbolaan di Indonesia. Selain prospek karir yang mana kini setiap Pro Player memiliki nilai kontrak yang fantastis, eSport sekarang menjadi salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan di event olahraga multicabang bergengsi.

Di Asia sendiri cabang olahraga ini pernah dipertandingkan pada Asian Indoor Games 2007, kemudian di Asian Indoor-Martial Arts Games sejak 2013. Di tahun 2018 kemarin pun esports turut menjadi ajang eksibisi di Asian Game. Setelah ini, esports rencananya akan benar-benar dipertandingkan untuk memperebutkan medali pada Asian Games 2022. Bahkan kabarnya, esports sedang menjadi bahan diskusi untuk dipertandingkan di Olimpiade Paris 2024.

#2 Scene yang kompetitif

Pasti kita ingat kenangan main Winning Eleven di Playstation 2 bareng teman-teman sejawat, di situ kita saling berlomba untuk menasbihkan diri sebagai “penguasa wilayah”. Tentu saya dulu pernah merasakan jadi penguasa satu kompleks perumahan dong, hehehe~

Budaya seperti ini, ternyata terlahir kembali pada di era game online ini. Dari mulai kampung, kota, provinsi, negara, sampai tiap benua punya jagoannya masing-masing. Panggung kompetitif yang telah mengakar sampai tingkat sosial masyarakat yang paling kecil ini menegaskan bahwa eSport memang sudah waktunya masuk ke dalam kampus. Lomba 17-an pun sekarang banyak yang melombakan olahraga jari ini, loh.

#3 Indonesia merupakan juara dunia

Sejak dulu, kiprah tim Indonesia di kancah esports internasional selalu diperhitungkan. Bagaimana tidak, tim Indonesia selalu menjadi langganan juara di banyak gim daring yang dipertandingkan. Maka maklum banyak anak muda yang sekarang mulai bermimpi menjadi pro player, sebab negaranya memiliki prestasi menonjol di bidang ini.

Jelas prestasi ini wajib dipertahankan, tentunya dengan melakukan regenerasi dan pembinaan pemain esports lokal yang tersebar di seluruh Indonesia. Salah satu caranya ialah dengan menghimpun mereka kedalam wadah yang profesional seperti komunitas atau UKM dalam kampus. Lewat cara ini, potensi lahirnya banyak pemain hebat bakal lebih besar. Sebab salah satu cara major esports merekrut pemain baru mereka adalah dengan melakukan scouting di komunitas atau berburu bakat lewat turnamen lokal.

#4 Uang

Kalau perkara ini sengaja ditaruh belakang, biar nggak jadi rebutan. Sebab uang di industri esports ini nilainya besar. Mulai dari prize pool turnamen besar yang sering menembus jutaan dolar, bisnis uang in-game, sampai harga slot untuk tim yang ingin berlaga di liga nasional pun senilai ratusan juta. Bahkan nilai transfer pemain, yang mana ibarat digunakan untuk membeli jari pemain, beberapa nilainya mencapai milyaran rupiah. Ssttt.. jangan dibaca keras-keras~

Untuk saat ini, khayalan saya masih terbang jauh membayangkan apabila orang-orang gabut seperti saya, yang siang-malam akrab dengan pose “HP miring” ini terwadahi secara profesional atau bahkan mewadahi mahasiswa lain yang memiliki minat dan bakat di dunia gim. Jadi buat mahasiswa yang masih sempat bermain gim karena tidak kebagian posisi jadi panitia di event ormawa, tidak ada salahnya untuk mulai bergerak merintis UKM esports. Daripada setiap hari cuma main asal-asalan terus jadi beban tim kalian, iya kan?

BACA JUGA Dikenang Bak Pahlawan karena Tambal Ban.

Terminal Mojok merupakan platform Use Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 18 Desember 2020 oleh

Tags: EsportsIndonesiaMahasiswaukm

Ikuti untuk mendapatkan artikel terbaru dari Terminal Mojok

Unsubscribe

Ahmad Difa Fardan Afuza

Ahmad Difa Fardan Afuza

Mahasiswa hukum keluarga yang punya mimpi jadi komentator sepakbola, terutama saat Timnas Indonesia main di Piala Dunia.

ArtikelTerkait

7 Kesalahan Mahasiswa Saat Menulis Artikel di Jurnal Ilmiah

7 Kesalahan Mahasiswa Saat Menulis Artikel di Jurnal Ilmiah

23 Maret 2023
Kuliah di UIN (Unsplash.com)

Anak UIN Juga Manusia, Bisa Salah, Bisa Khilaf

12 Maret 2023
KKN Itu Asyik dan Menyenangkan, tapi Tidak untuk Diulang

KKN Itu Asyik dan Menyenangkan, tapi Tidak untuk Diulang

8 Maret 2023
Saya Justru Menyesal Tidak Jadi Kuliah di Jogja

Saya Justru Menyesal Tidak Jadi Kuliah di Jogja

16 Februari 2023
Pengalaman Saya Menjadi Joki Skripsi yang Penghasilannya Nggak Main-main terminal mojok.co joki tugas

Kok Bisa Ada Mahasiswa yang Bangga Pakai Jasa Joki Tugas, Sehat, Bos?

5 Februari 2023
Honda Jazz Facelift Diluncurkan, Bakal Masuk Indonesia Nggak ya Terminal mojok

Honda Jazz Facelift Diluncurkan, Bakal Masuk Indonesia Nggak ya?

4 Februari 2023
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
thermo gun kepala dahi mojok

Thermo Gun Memang Paling Betul Diarahkan ke Tangan

Arema Adalah Gerbang Perkenalan Saya dengan Bahasa Walikan dan Pisuhan Jawa Timur terminal mojok.co

Arema Adalah Gerbang Perkenalan Saya dengan Bahasa Walikan dan Pisuhan Jawa Timur

Alasan Memilih Lembar Belakang Buku Catatan sebagai Media Coret-coretan terminal mojok.co

Alasan Memilih Lembar Belakang Buku Catatan sebagai Media Coret-coretan



Terpopuler Sepekan

3 Dosa Tempat Kursus Bahasa Inggris di Kampung Inggris Pare yang Bikin Kecewa
Pendidikan

3 Dosa Tempat Kursus Bahasa Inggris di Kampung Inggris Pare yang Bikin Kecewa

oleh Elyatul Muawanah
20 Maret 2023

Sebagus-bagusnya tempat kursus bahasa Inggris di Kampung Inggris Pare, pasti tetap ada kekurangannya.

Baca selengkapnya
Pengalaman Saya Naik ATR 72, Pesawat Baling-baling yang Katanya Berbahaya

Pengalaman Saya Naik ATR 72, Pesawat Baling-baling yang Katanya Berbahaya

23 Maret 2023
Tersiksa dari Bali ke Jepang Bersama Maskapai LCC Terbaik di Dunia Bernama AirAsia

Tersiksa dari Bali ke Jepang Bersama Maskapai LCC Terbaik di Dunia Bernama AirAsia

19 Maret 2023
5 Keunikan Purbalingga yang Tidak Dimiliki Daerah Lain (Unsplash.com)

Keluh Kesah Menjadi Warga Kabupaten Purbalingga

22 Maret 2023
All New Livina, Kembaran Xpander yang Nggak Mirip-Mirip Amat

All New Livina, Kembaran Xpander yang Nggak Mirip-Mirip Amat

23 Maret 2023

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=_zeY2N8MAE4

Subscribe Newsletter

* indicates required

  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
DMCA.com Protection Status

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Login
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
    • Sapa Mantan
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Hewani
    • Kecantikan
    • Nabati
    • Olahraga
    • Otomotif
    • Personality
  • Pojok Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Acara TV
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Halo, Gaes!

atau

Masuk ke akunmu di bawah ini

Lupa Password?

Lupa Password

Silakan masukkan nama pengguna atau alamat email Anda untuk mengatur ulang kata sandi Anda.

Masuk!