Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Ekonomi

3 Rahasia Toko Elektronik Milik Orang Cina Bisa Berkembang Pesat

Rahadian oleh Rahadian
7 Februari 2023
A A
3 Rahasia Toko Elektronik Milik Orang Cina Bisa Berkembang Pesat

3 Rahasia Toko Elektronik Milik Orang Cina Bisa Berkembang Pesat (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Seminggu yang lalu, saya membeli sebuah kulkas baru di sebuah toko elektronik yang pemiliknya merupakan orang Cina. Saya memang sudah lama berlangganan barang elektronik di toko tersebut. Salah satu alasannya karena lokasi toko yang tak jauh dari rumah. Toko elektronik itu kini berkembang pesat, padahal empat tahun lalu, toko itu masih berupa toko kecil.

Sebenarnya saya sudah lama penasaran, kenapa sih toko elektronik milik orang Cina selalu berkembang pesat. Makanya sejak beberapa bulan lalu, tiap berbelanja peralatan elektronik di toko langganan, saya sempatkan untuk mengamati apa saja yang bikin toko milik orang Cina bisa berkembang pesat. Dari hasil pengamatan saya, setidaknya ada tiga hal ini yang bikin toko elektronik milik orang Cina bisa berkembang:

#1 Karyawan punya product knowledge yang baik

Hal pertama yang saya amati tiap berbelanja adalah para karyawan di toko elektronik milik orang Cina punya product knowledge yang baik. Misalnya, saat saya ingin membeli TV Android di toko tersebut. Waktu itu kebetulan saya bertanya pada karyawan yang melayani, “Ini TV-nya Android versi berapa?” Karyawan menjawab, “Android 12, Pak.” Dia lalu mengambil remot TV dan masuk ke menu setting, lalu menunjukkan pada saya Android 12 yang ada di layar TV. Karyawan lalu menjelaskan soal fitur dan spesifikasi TV tersebut panjang lebar.

Sikap karyawan ini bikin saya yakin kalau toko elektronik yang saya datangi memang profesional. Sebab, dia kelihatan tahu soal spesifikasi produk yang dijual dengan baik. Ini berbeda ketika saya mengantarkan sepupu untuk membeli TV Android di toko lain yang bukan milik orang Cina. Di sana, kami mencoba bertanya soal spesifikasi produk yang hendak kami beli. Namun, alih-alih mendapat pencerahan, kami malah bingung sendiri karena karyawannya nggak tahu sama sekali soal produk yang ia jual dan cenderung pasif.

#2 Mengutamakan banyak pelanggan, bukan banyak profit

Akhirnya saya memutuskan untuk membeli sebuah TV android di toko elektronik langganan saya. Harganya waktu itu Rp2,3 juta. Sebelum membeli TV tersebut, saya sudah mendatangi beberapa toko lain untuk survei harga. Rata-rata toko lain mematok harga Rp2,5 juta.

Harga TV sebesar Rp2,3 juta sebenarnya memberi tahu saya secara nggak langsung bahwa keuntungan yang diperoleh toko elektronik orang Cina memang kecil. Tapi, karena harganya yang lebih murah ketimbang toko lain milik pribumi itulah yang bikin saya dan banyak orang kembali lagi untuk berbelanja peralatan eletronik lainnya. Mungkin filosofi nggak apa-apa untung sedikit, asal banyak pelanggan dijalankan pemilik toko.

#3 Memberikan potongan harga tambahan kepada pelanggan tetap

Dalam dunia jual beli, punya pelanggan tetap adalah hal penting. Berdasarkan pengamatan saya tiap kali berbelanja di toko elektronik milik orang Cina, sering kali pemilik toko memberikan potongan harga pada pelanggan tetapnya.

Ini nggak cuma saya lihat ya, tapi juga saya alami sendiri. Saya mendapat potongan harga saat beli kulkas karena saya sering berbelanja di toko tersebut. Jadi, kulkas yang saya beli harganya Rp2,4 juta, tapi saya mendapat potongan harga sebesar Rp150 ribu.

Baca Juga:

Fotografer Lari, Profesi dengan Potensi Cuan yang Amat Lumayan untuk Kamu Coba, Satu Foto Seharga Seratus Ribu!

3 Bisnis yang Meraup Untung kalau Sound Horeg Lestari

Potongan harga Rp150 ribu tersebut mungkin memang bikin keuntungan yang didapat toko elektronik makin kecil, tapi seperti yang saya bilang pada poin sebelumnya, potongan harga tersebut juga bikin konsumen terus belanja di sana. Saya pun akhirnya paham kalau potongan harga ini adalah salah satu strategi pedagang Cina agar pelanggannya nggak beralih ke toko lain.

Itulah tiga hal yang bikin toko elektronik milik orang Cina berkembang pesat. Kalau kamu punya usaha serupa, kamu bisa meniru strategi-strategi di atas. Niscaya, pelanggan yang datang ke tokomu bakal bertambah dan balik lagi untuk berbelanja di tokomu.

Penulis: Rahadian
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA 3 Rahasia Sukses Bisnis Toko Kelontong ala Orang Cina.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 6 Februari 2023 oleh

Tags: Bisnisorang cinatoko elektronik
Rahadian

Rahadian

Gemar berbagi melalui tulisan.

ArtikelTerkait

Bisnis Fotokopi di Desa Cocok untuk Penyamaran Intel, Dapat Cuan dan Rahasia Desa Mojok.co

Bisnis Fotokopi di Desa Cocok untuk Penyamaran Intel, Dapat Cuan dan Rahasia Desa

15 Januari 2024
4 Obat Cina Ampuh yang Wajib Ada di Rumah Orang Cina

4 Obat Cina Ampuh yang Wajib Ada di Rumah Orang Cina

14 September 2023
6 Rekomendasi Bisnis Rumahan yang Bisa Jadi Income Utama

6 Rekomendasi Bisnis Rumahan yang Bisa Jadi Income Utama

11 Agustus 2022
Toko Kelontong Bukan Tempat Penukaran Uang, Tolong Kesadarannya, Hyung warung kelontong mitra tokopedia grosir online terminal mojok.co

4 Alasan Warung Kelontong di Desa Sulit Berkembang lalu Gulung Tikar

23 September 2020
Jualan Makanan Kucing, Ide Bisnis yang Sangat Menjanjikan kos

Jualan Makanan Kucing, Ide Bisnis yang Sangat Menjanjikan

6 April 2023
3 Bisnis Langka di Argodadi Bantul

3 Bisnis Langka di Argodadi Bantul, Bisa Jadi Peluang buat yang Ingin Buka Usaha

27 September 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi (Unsplash)

Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi: Menolong Ribuan Perantau, tapi Menyengsarakan Warga Sendiri

22 Desember 2025
Daihatsu Gran Max, Si "Alphard Jawa" yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan Mojok.co

Daihatsu Gran Max, Si “Alphard Jawa” yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan

25 Desember 2025
4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

25 Desember 2025
Jepara Adalah Kota Ukir, Kota yang Ahli Memahat Indah kecuali Masa Depan Warganya

Jepara Adalah Kota Ukir, Kota yang Ahli Memahat Indah kecuali Masa Depan Warganya

26 Desember 2025
Tradisi Aneh Kondangan di Daerah Jepara yang Sudah Saatnya Dihilangkan: Nyumbang Rokok Slop yang Dianggap Utang

Tradisi Aneh Kondangan di Daerah Jepara yang Sudah Saatnya Dihilangkan: Nyumbang Rokok Slop yang Dianggap Utang

27 Desember 2025
Eretan Wetan Indramayu, Venesia Jawa Barat yang Nggak Estetik Sama Sekali

Eretan Wetan Indramayu, Venesia Jawa Barat yang Nggak Estetik Sama Sekali

24 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.