Ngomongin soal makanan, Solo menjadi salah satu kota budaya yang sangat kaya akan tradisi dan kuliner. Kota ini memiliki berbagai makanan khas yang tentunya membuat banyak orang tertarik untuk mencobanya.
Tapi tak bisa dimungkiri bahwa setiap orang memiliki selera yang berbeda-beda, terutama bagi wisatawan yang berasal dari luar Solo. Mereka yang datang ke Solo memang tidak atau belum terbiasa dengan kuliner di sini. Kali ini saya akan membagikan 3 kuliner Solo yang rasanya kurang cocok di lidah wisatawan.
#1 Beberapa wisatawan dan pendatang merasa kurang cocok dengan cita rasa tengkleng
Kuliner pertama adalah tengkleng. Tengkleng adalah salah satu dari sekian banyak makanan yang terkenal di Kota Solo. Rasanya tidak afdal jika kita jalan-jalan ke Solo tanpa mencoba kuliner satu ini. Tengkleng adalah hidangan berkuah dengan kombinasi tulang belulang dan daging kambing atau sapi. Tapi beberapa warung makan di sini juga menyediakan tengkleng dengan jeroan.
Teman kuliah saya yang berasal dari luar Solo merasa kurang cocok dengan rasa kuliner satu ini. Sebab, tengkleng kadang bisa berbau prengus sedikit. Waktu saya pertama kali mencicipi makanan ini, saya merasa enak-enak saja, bahkan rasanya cenderung gurih dan berempah. Tapi beberapa kawan justru merasa kurang cocok dengan kuliner ini.
Baca halaman selanjutnya: Selat solo…