#2 Nggak bisa parkir mobil di depan rumah
Sebelum membeli mobil, salah satu hal yang nggak boleh kalian lupakan adalah tempat parkir atau garasi mobil. Jangan sok-sokan beli mobil tapi bikin garasi sulit sehingga parkir di pinggir jalan. Nah, berhubung rumah saya berada di dalam gang kecil, tentu saja memiliki mobil hanya sekadar impian. Sudah jelas kan di mana mobil itu harus diparkirkan, apalagi jalanan di gang rumah saya nggak bisa dilewati mobil.
Akan tetapi, biasanya orang-orang yang tinggal di gang kecil dan memiliki mobil akan memarkirkan mobil mereka di tempat parkir umum yang sengaja dibuat warga sekitar. Apalagi jika di lingkungan gang tersebut masyarakatnya banyak yang memiliki mobil. Biasanya yang jadi tempat parkir adalah lapangan setempat yang dialihfungsikan. Tentu saja untuk parkir di parkiran umum ini nggak gratis mengingat mobil-mobil ini nggak sekadar parkir dua atau tiga jam. Biasanya akan ada iuran mingguan atau iuran bulanan yang dibayarkan warga yang memarkirkan mobil mereka di parkiran umum.
Kalau di lingkungan tempat tinggal nggak ada parkiran bersama, biasanya pemilik mobil yang rumahnya di gang kecil akan menitipkan mobilnya di rumah saudara atau teman. Kebayang nggak sih betapa ribetnya?
#3 Nggak semua pedagang bisa masuk gang
Selama belasan tahun tinggal di gang kecil, saya nggak bisa membeli dagangan semua pedagang yang lewat karena nggak semuanya bisa masuk. Apalagi kalau pedagangnya naik mobil untuk berjualan. Misalnya saja pedagang tahu bulat yang biasa berkeliling naik mobil pick-up.
Lantaran mobil pedagang tahu bulat nggak bisa masuk, tiap kali mau jajan saya kudu menunggu di depan gang. Atau kalau sedang malas, saya biasa menunggu di depan teras rumah dan mendengarkan kalau-kalau tukang tahu bulatnya lewat dengan jingle khasnya. Tapi yang menyebalkan, karena jarak depan gang dengan rumah saya cukup jauh, tak jarang saya sering kelewatan pedagang tahu bulat yang melintas.
Itulah beberapa penderitaan yang saya rasakan ketika tinggal di rumah dalam gang kecil. Kalau kalian belum pernah merasakan yang saya rasakan, coba deh sesekali pindah ke kosan yang letaknya di gang kecil, dijamin nggak betah sih. Wqwqwq.
Penulis: Hernika Aulia
Editor: Intan Ekapratiwi