Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kampus

3 Alasan Universitas Terbuka Punya Ospek Terbaik

Firdaus Deni Febriansyah oleh Firdaus Deni Febriansyah
24 Desember 2022
A A
3 Alasan Universitas Terbuka Punya Ospek Terbaik (Unsplash) ospek jurusan

3 Alasan Universitas Terbuka Punya Ospek Terbaik (Unsplash)

Share on FacebookShare on Twitter

Ospek, atau yang kini lebih dikenal sebagai OSMB (Orientasi Studi Mahasiswa Baru) merupakan salah satu tahapan yang harus diikuti oleh calon mahasiswa baru. Baik di perguruan tinggi negeri maupun swasta. Adapun tujuan diadakannya OSMB adalah supaya mahasiswa jadi tahu lebih dalam tentang kampusnya. Dan, menurut saya, ospek Universitas Terbuka adalah yang terbaik.

Setiap kampus memiliki aturan masing-masing seputar ospek. Namun, kegiatan tersebut tetap harus berpedoman pada Peraturan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Sayangnya, masih terjadi banyak penyimpangan. Mulai dari penyiksaan, intimidasi, dan masih banyak lagi.

Sebagai mahasiswa Universitas Terbuka, saya sangat suka dengan kegiatan ospek di kampus ini. Dan, saya rasa bisa menjadi kiblat bagi kampus lain. Berikut tiga alasan yang menjadi dasarnya.

#1 Tidak membiarkan senior menjadi pengendali ospek

Selama ini, lumrah kalau senior atau BEM memegang ospek. Saya tidak bilang kalau senior atau pengurus BEM itu pasti jahat. Namun, sampai sekarang, jamak muncul berita kalau ada senior kampus yang menjadikan ospek sebagai ajang balas dendam ke juniornya. Untungya, Universitas Terbuka sudah tidak seperti ini.

Kalimat dari para senior yang tidak lagi lagu di kampus saya, antara lain”

“Kakak dulu lebih parah dari ini, dek!”

“Ini masih mending, dulu kakak 1000 kali lebih daripada ini!”

Padahal, ospek itu bukan ajang untuk meruntuhkan mental mahasiswa baru (maba). Kegiatan ini, sejatinya, untuk memperkenalkan kampus dan dunia perkuliahan kepada maba.

Baca Juga:

Kuliah di Universitas Terbuka Mengajarkan Saya Fleksibel Tidak Berarti Mudah, tapi Akhirnya Saya Bisa Berdamai

Orang Paling Celaka di Dunia Ini Adalah yang Masih Menganggap Universitas Terbuka Kampus Buangan padahal Justru Terlalu Maju untuk Zaman Ini

Nah, bagusnya Universitas Terbuka adalah mahasiswa senior sama sekali tidak ada urusannya ospek. Semua panitia adalah dosen dan pengurus kampus di masing-masing daerah. Ospek benar-benar dikendalikan oleh pihak kampus, bahkan dosen-dosen tersebut langsung turun ke lapangan memberikan materi.

Percayalah, dosen yang mengisi panitia akan mengurangi penyimpangan. Alasannya, semua ketentuan kegiatan pasti sesuai kaidah. Akhirnya, maba tidak merasa takut untuk ikut kegiatan ini.

#2 Tidak memakai seragam aneh dan mempermalukan maba

Bahkan ketika kita sudah di ujung 2022, masih saja ada ospek yang menuntut maba untuk mengenakan seragam aneh dan ujungnya mempermalukan mereka. Masih ada yang ospek yang meminta maba memakai topi kerucut dari kardus, kaos dari karung goni, kalau mahasiswi mengenakan bando yang norak, dan lain sebagainya.

Tujuannya untuk apa, sih? Nggak jelas sekali. Malah membuat malu saja. Maba yang ikut ospek tidak terlihat seperti mau orientasi.

Mengenakan seragam memang hal wajar. Misalnya ketika maba mengenakan atasan putih dan bawahan hitam. Mereka juga masih wajar jika diminta mengenakan jas almamater.

Hal seperti itu yang terjadi di Universitas Terbuka. Kampus nggak pernah memaksa maba mengenakan pakaian yang akhirnya membuat malu. Cukup kemeja dan celana panjang yang sopan, plus memakai almamater. Akhirnya, maba lebih bersemangat ikut ospek. Mereka tahu kampus akan menghargai, bukan mempermalukan.

#3 Tidak memberikan tugas yang aneh

Selain seragam yang menyebalkan, masih banyak panitia ospek yang memberikan tugas yang aneh dan nggak masuk akal. Misalnya, suka menyuruh mencari benda yang sama sekali nggak ada hubungannya dengan dunia perkuliahan atau dengan materi ospek.

Tugas nggak masuk akal itu saya yakin hanya untuk menindas maba saja. Semacam “balas dendam” karena senior dulu juga mendapat perlakuan yang sama. Kalau maba gagal melaksanakan tugas, langsung dibentak. Seakan-akan dunia perkuliahan itu menyeramkan. Padahal, kalau nggak ngerjain tugas saja dosen nggak akan marah. Paling nggak ngasih nilai saja.

Nah, sementara itu, Universitas Terbuka sudah tidak mempunyai budaya seperti itu. Maba hanya mengerjakan tugas sesuai dengan materi ospek. Jadi, manfaat yang didapatkan akan jauh lebih terasa.

Anda boleh saja tidak setuju. Namun, cara-cara di atas setidaknya dapat mengurangi pelanggaran dan penyimpangan selama ospek. Oleh sebab itu, konsep dari Universitas Terbuka ini bisa menjadi contoh untuk kampus lain. 

Ingat, maba itu sudah membayar mahal untuk bisa kuliah. Menurut saya, akan jauh lebih bijak kalau mental mereka tidak dibuat ambruk sebelum kuliah. Apakah panitia mau tanggung jawab kalau itu terjadi? Akhir kata, semoga ke depannya tidak ada lagi cerita korban meninggal karena ospek.

Penulis: Firdaus Deni Febriansyah

Editor: Yamadipati Seno

BACA JUGA 6 Kebohongan tentang Universitas Terbuka (UT) yang Perlu Diluruskan

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 24 Desember 2022 oleh

Tags: ospekuniversitas terbukaut
Firdaus Deni Febriansyah

Firdaus Deni Febriansyah

Berkarya dengan menulis, seorang freelancer content writer, blogger, dan kontributor di beberapa media.

ArtikelTerkait

Universitas Terbuka, Tempat Kuliah yang Cocok untuk Milenial dan Gen Z

Universitas Terbuka, Tempat Kuliah yang Cocok untuk Milenial dan Gen Z

27 November 2023
5 Istilah Unik yang Cuma Diketahui Mahasiswa UT Terminal Mojok

5 Istilah Unik yang Cuma Diketahui Mahasiswa UT

12 November 2022
Universitas Terbuka Kampus Ngenes karena Selalu Diremehkan (Unsplash) kuliah di UT

Kuliah di Universitas Terbuka Adalah Jalan Termudah Meraih Promosi dan Pendidikan Tinggi untuk Pekerja, Nggak Ada Ruginya!

30 September 2025
Cerita Kuliah di Universitas Siber Muhammadiyah, Universitas Terbuka Versi Muhammadiyah Mojok.co

Cerita Kuliah di Universitas Siber Muhammadiyah, Universitas Terbuka Versi Muhammadiyah

19 September 2025
karya fiksi UT kuliah ekonomi kuliah sastra kuliah online mahasiswa s-1 dan s-2 Sebagai Penulis, Saya Sering Disangka Romantis dan Bisa Menjadi Sekretaris kuliah online

4 Perbedaan UT dengan Universitas Lain

23 Agustus 2021
Saya Sakit Hati Mahasiswa Universitas Terbuka Dituduh Cuma Kejar Gelar, Nyatanya Kami Sungguh-sungguh Belajar Mojok.co

Saya Sakit Hati Mahasiswa Universitas Terbuka Dituduh Cuma Kejar Gelar, Nyatanya Kami Sungguh-sungguh Belajar

24 September 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Keluh Kesah Alumni Program Akselerasi 2 tahun di SMA, Kini Ngenes di Perkuliahan

Keluh Kesah Alumni Program Akselerasi 2 tahun di SMA, Kini Ngenes di Perkuliahan

18 Desember 2025
Tinggal di Kabupaten Magelang: Dekat Borobudur, tapi Tidak Pernah Merasa Hidup di Tempat Wisata

Tinggal di Kabupaten Magelang: Dekat Borobudur, tapi Tidak Pernah Merasa Hidup di Tempat Wisata

18 Desember 2025
UNU Purwokerto, Kampus Swasta yang Sudah Berdiri Lumayan Lama, tapi Masih Nggak Terkenal

UNU Purwokerto, Kampus Swasta yang Sudah Berdiri Lumayan Lama, tapi Masih Nggak Terkenal

15 Desember 2025
Yamaha Xeon: Si Paling Siap Tempur Lawan Honda Vario, eh Malah Tersingkir Sia-Sia Mojok.co

Yamaha Xeon: Si Paling Siap Tempur Lawan Honda Vario, eh Malah Tersingkir Sia-Sia

13 Desember 2025
Perbaikan Jalan di Lamongan Selatan Memang Layak Diapresiasi, tapi Jangan Selebrasi Dulu, Wahai Pemerintah Daerah!

Perbaikan Jalan di Lamongan Selatan Memang Layak Diapresiasi, tapi Jangan Selebrasi Dulu, Wahai Pemerintah Daerah!

13 Desember 2025
Toyota Vios, Mobil Andal yang Terjebak Label "Mobil Taksi"

Toyota Vios, Mobil Andal yang Terjebak Label “Mobil Taksi”

16 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat “Suami” bahkan “Nyawa”
  • Pasar Petamburan Jadi Saksi Bisu Perjuangan Saya Jualan Sejak Usia 8 Tahun demi Bertahan Hidup di Jakarta usai Orang Tua Berpisah
  • Dipecat hingga Tertipu Kerja di Jakarta Barat, Dicap Gagal saat Pulang ke Desa tapi Malah bikin Ortu Bahagia
  • Balada Berburu Si Elang Jawa, Predator Udara Terganas dan Terlangka
  • Memanah di Tengah Hujan, Ujian Atlet Panahan Menyiasati Alam dan Menaklukkan Gentar agar Anak Panah Terbidik di Sasaran
  • UGM Berikan Keringanan UKT bagi Mahasiswa Terdampak Banjir Sumatra, Juga Pemulihan Psikologis bagi Korban

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.