Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

3 Alasan Maba Jangan Memasang Ekspektasi Ketinggian ke UIN Palembang, Takutnya Nanti Kecewa

Ahmad Hafiizh Kudrawi oleh Ahmad Hafiizh Kudrawi
8 Desember 2025
A A
3 Alasan Jangan Memasang Ekspektasi Ketinggian ke UIN Palembang, Takutnya Nanti Kecewa Mojok.co

3 Alasan Jangan Memasang Ekspektasi Ketinggian ke UIN Palembang, Takutnya Nanti Kecewa unsplash.com

Share on FacebookShare on Twitter

UIN Palembang bagus, tapi sebaiknya jangan pasang ekspektasi ketinggian. 

Sebenarnya bukan salah mahasiswa baru (maba) memasang ekspektasi tertentu ke kampus yang baru saja dimasuki. Perpindahan jenjang pendidikan dari SMA ke kuliah memang begitu berbeda, wajar saja mereka belum punya gambaran secara utuh. Tidak heran kalau ekspektasi tinggi kemudian tercipta. 

Kebanyakan dari maba membayangkan jadi anak kuliah itu enak. Selain lebih bebas daripada SMA, jadi mahasiswa berarti dekat dengan lingkungan intelektual yang siap menjawab berbagai rasa penasaran mahasiswa lewat mata kuliah, diskusi, seminar, hingga workshop. 

Itu tidak salah. Itu memang idelanya. Namun, kalau kalian kuliah di UIN Palembang, sebaiknya turunkan ekspektasi tinggi itu. Tulisan ini bukan bermaksud menjelekan ya, ini hanyalah bagian dari pengalaman saya sebagai mahasiswa UIN Palembang selama 2 tahun terakhir. 

Kebanyakan mahasiswa UIN Palembang itu golongan “yang penting kuliah”

Kalau kalian membayangkan mahasiswa UIN Palembang itu aktif, senang diskusi, hingga rajin ke perpustakaan, sebaiknya buang jauh-jauh bayangan itu. Selama 2 tahun terakhir menjalani kuliah di UIN Palembang, mahasiswanya jauh dari gambaran itu. Kebanyakan mahasiswa hanya mementingkan masuk kelas, hanya mementingkan “yang penting kuliah”. 

Entahlah, mungkin juga saya yang salah pergaulan? Tapi, itulah yang saya lihat selama 2 tahun terakhir. Kalau memang saya salah circle, tolong dong diajak ke jalan yang benar. 

Minimnya fasilitas untuk mendukung aktivitas akademis

Fasilitas adalah hal penting dalam menunjang pembelajaran mahasiswa. Namun, tampaknya hal itu kurang disadari oleh pihak kampus. Jangankan membahas soal kebutuhan untuk praktek masing-masing jurusan, kebutuhan paling dasar aja belum terpenuhi. Misal, kondisi ruang kelas hingga gedung falkutas aja tak terurus. Asal tahu saja, di UIN Palembang masih banyak ruang kelas yang kursi belajarnya rusak, patah, atau tak layak pakai. 

Organisasi untuk wadah pengembangan diri, malah jadi alat politik

Selain rusaknya sistem akademik dalam pembelajaran, ternyata organisasi internal di UIN Palembang juga menyimpan sejumlah persoalan. Beberapa yang paling ketara adalah perebutan maba untuk direkrut ke organisasi. Tidak ketinggalan soal proses kaderisasi anggota junior yang jauh dari esensi organisasi tersebut. Bahkan, ada pula persaingan politik panas demi memperebutkan kursi kekuasaan tertinggi di kampus.

Baca Juga:

Mahasiswa UIN Nggak Wajib Nyantri, tapi kalau Nggak Nyantri ya Kebangetan

5 Salah Kaprah tentang UIN Jakarta yang Terlanjur Dipercaya Banyak Orang, Termasuk Calon Mahasiswanya

Ironisnya maba yang polos jadi korban kerumitan persoalan politik kampus. Maba yang hanya ingin mencari wadah pengembangan diri malah dimanfaatkan. Itu mengapa, saran untuk para maba, kalau kalian ikut organisasi dan narasi atau doktrin yang disebar mulai aneh, jauh dari nilai-nilai kalian, mending segara jauhi atau keluar dari organisasi tersebut.

Itulah beberapa hal yang saya rasakan selama 2 tahun menjadi mahasiswa di UIN Pelembang. Semoga informasi ini dapat menjadi petunjuk bagi calon mahasiswa untuk terhindar dari berbagai lubang jebakan yang akan mempersulit dalam kehidupan perkuliahan. Sekaligus, sebagai pengingat bagi para maba agar tidak berekspektasi ketinggian, takutnya nanti kecewa. 

Penulis: Ahmad Hafiizh Kudrawi
Editor: Kenia Intan

BACA JUGA Sisi Gelap Kuliah di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Kampus Islami yang Nggak Islami.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 8 Desember 2025 oleh

Tags: mabamahasiswa barumahasiswa UIN PalembangpalembangUINUIN PalembangUniversitas Islam Negeri
Ahmad Hafiizh Kudrawi

Ahmad Hafiizh Kudrawi

ArtikelTerkait

Panduan Mencari Kos di Jatinangor bagi Mahasiswa Baru Unpad yang Sebentar Lagi Mengikuti Kegiatan Prabu

Panduan Mencari Kos di Jatinangor bagi Mahasiswa Baru Unpad yang Sebentar Lagi Mengikuti Kegiatan Prabu

21 Juli 2024
Sambal Terasi Paling Nikmat ada di Pak Kumis Samping UIN Jakarta (Unsplash)

Warung Tenda Pak Kumis UIN Jakarta Meninggalkan Jejak Sambal Terasi yang Bikin Kangen

15 Agustus 2023
Universitas Trunojoyo Madura (UTM) Sebenarnya Lebih Mirip UIN daripada Universitas Negeri Biasa. Bikin Mahasiswa Pengin Insaf Tiap Masuk Gerbang Kampus

Universitas Trunojoyo Madura (UTM) Lebih Mirip UIN daripada Universitas Negeri Biasa, Bikin Mahasiswa Insaf Tiap Masuk Gerbang Kampus

5 Februari 2024
3 Cara Mengenalkan Kampus UIN Tulungagung kepada Masyarakat Tulungagung

3 Cara Mengenalkan Kampus UIN Tulungagung kepada Masyarakat Tulungagung

13 September 2023
Mengenal Stasiun Kertapati Palembang, Stasiun Unik yang Terlupakan Mojok.co

Mengenal Stasiun Kertapati Palembang, Stasiun Unik yang Terlupakan

4 Oktober 2024
Mahasiswa Bandung yang Kuliah di ITB, UNPAD, UNPAR, UPI, dan UNISBA Punya Ciri Masing-masing terminal mojok.co

4 Hal yang Bikin UIN Jauh Lebih Unggul dari UI

2 April 2020
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Derita Users Android, Nggak Pakai iPhone Terbaru eh Dikucilkan (Unsplash)

Android Bikin Saya Jadi Minoritas dan Dikucilkan, tapi Saya Bersyukur Bebas Utang dengan Tidak Memaksakan Diri Membeli iPhone

8 Desember 2025
3 Alasan Jangan Memasang Ekspektasi Ketinggian ke UIN Palembang, Takutnya Nanti Kecewa Mojok.co

3 Alasan Maba Jangan Memasang Ekspektasi Ketinggian ke UIN Palembang, Takutnya Nanti Kecewa

8 Desember 2025
Ketika Warga Sleman Dihantui Jalan Rusak dan Trotoar Berbahaya (Unsplash)

Boleh Saja Menata Ulang Pedestrian, tapi Pemerintah Sleman Jangan Lupakan Jalan Rusak dan Trotoar Tidak Layak yang Membahayakan Warganya

3 Desember 2025
Pengalaman Nonton di CGV J-Walk Jogja: Murah tapi Bikin Capek

Pengalaman Nonton di CGV J-Walk Jogja: Murah tapi Bikin Capek

4 Desember 2025
Kalio Disangka Rendang Adalah “Dosa” Terbesar Orang Jawa di Rumah Makan Padang Mojok.co

Kalio Disangka Rendang Adalah “Dosa” Terbesar Orang Jawa di Rumah Makan Padang

8 Desember 2025
Gapura Segede Gaban Unesa Ketintang Berbanding Terbalik sama Fasilitasnya yang Serba Kekurangan

Gapura Segede Gaban Unesa Ketintang Berbanding Terbalik sama Fasilitasnya yang Serba Kekurangan

7 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Sayonara, JogjaROCKarta
  • Pentingnya Cadangan Pangan Beras di Daerah agar Para Pimpinannya Nggak Cengeng Saat Darurat Bencana
  • Liburan Menyenangkan di Obelix Hills Jogja, Nikmati Sunset Sambil Ngopi hingga Live Music di Akhir Pekan
  • Pengalaman Saya Kuliah di 2 Kampus Terbaik Jogja: Menjadi Liar di UNY, Menikmati Kasih Sayang Dosen dan Menjadi Mahasiswa Tertib di UAD
  • ILUNI UI Gelar Penggalangan Dana untuk Sumatra lewat 100 Musisi Heal Sumatra Charity Concert
  • Lagu Sendu dari Tanah Minang: Hancurnya Jalan Lembah Anai dan Jembatan Kembar Menjadi Kehilangan Besar bagi Masyarakat Sumatera Barat


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.