ADVERTISEMENT
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Film

10 Film Pendek Indonesia yang Bisa Ditonton di YouTube

Yafi' Alfita oleh Yafi' Alfita
6 November 2021
A A
10 Film Pendek Indonesia yang Bisa Ditonton di YouTube terminal mojok.co
Share on FacebookShare on Twitter

Menonton film pendek di YouTube adalah ajang melepas penat tersendiri. Siapa sangka, film pendek yang rata-rata berdurasi sekitar 10-30 menit itu terkadang berhasil menghibur serta memberi kesan yang dalam. Bagi orang yang terlalu picky dalam memilih film dan tak mempunyai waktu lebih untuk menonton, film pendek bisa jadi pilihan. Apalagi film pendek Indonesia juga tak kalah dengan film-film yang tayang di bioskop.

Sejak booming-nya Tilik (2018), saya selalu mencari film-film pendek bagus yang bisa bikin saya mind blowing. Sebelum menonton Tilik (2018) saya sering mendiskreditkan film pendek Indonesia. Toh, apa yang bisa didapat dari film yang durasinya tak sampai sejam. Namun, ternyata saya salah. Bagai menemukan hidden gem, saya menemukan beberapa film pendek Indonesia yang dapat ditonton secara cuma-cuma di YouTube.

#1 Danyang (2021)

Film pendek berjudul Danyang adalah film horor garapan Ravacana Films yang disutradarai oleh Tiaratita. Film yang hanya berdurasi 11.14 menit ini baru rilis pada Mei lalu. Dalam durasi yang singkat itu, tak disangka film Danyang dapat memberikan cerita dan sinematografi yang epic.

Film ini mengisahkan tentang seorang pemuda yang memutuskan bermalam di studio kreatifnya untuk melanjutkan menonton film. Tak disangka, pemuda itu justru tertidur dan malapetaka menghampirinya.

Film Danyang ini menggunakan Bahasa Jawa sebagai bahasa pengantarnya. Meski begitu nggak usah khawatir, ada subtitle yang dapat membantu memahami percakapan dalam film. Dari film Danyang, saya jadi tahu bahwa dalam bahasa Jawa kata “Danyang” memiliki makna sendiri. Danyang adalah makhluk tak kasat mata yang menghuni suatu tempat untuk melindungi tempat tersebut. Meski makhluk Danyang ini tidak memiliki niatan buruk, saya yang menonton film ini tetap saja ketakutan dibuatnya.

Film Danyang makin menarik lantaran hantu Danyang ini diperankan oleh anak kecil. Entah mengapa hantu yang diperankan oleh anak kecil justru  menambah vibes horor bagi saya. Serem aja, gitu. Apalagi si anak kecil mengenakan kaos singlet dan menampilkan wajah yang pucat. Mirip-mirip sama anak-anak kompleks yang habis dibedakin ibunya. Jadi, hati-hati aja, ya. Jangan-jangan anak-anak di kompleksmu itu adalah Danyang yang ditugaskan untuk menjaga perumahan. Hii, serem, deh.

#2 KTP (2017)

Film yang digarap oleh sutradara Bobby Prasetyo dan diproduksi oleh ASA Film ini sudah rilis sejak tahun 2017. Meski begitu, kritik yang disampaikan masih sangat relevan hingga kini. Kok, bisa ya, begitu?

Setiap kali menonton KTP saya jadi tersadar bahwa sistem administrasi di negara kita nggak kunjung berbenah. Lha, gimana? Masak setiap kali nonton itu saya masih bisa relate terus.

Meski film ini sudah rilis sejak empat tahun lalu, saya rasa setiap insan harus menonton film ini setidaknya sekali seumur hidup. Dari film yang berdurasi 15.32 menit ini saya jadi sadar bahwa banyak kebijakan negara yang justru mempersulit dan tidak mengakomodasi kebutuhan rakyatnya. Apalagi rakyat rentan yang digambarkan pada tokoh utama dalam film ini. Seorang kakek yang hidup seorang diri tanpa identitas resmi yang diakui negara.

Disertai dengan dialog dan sinematografi yang menarik, kritik dari film ini seharusnya dapat menyayat hati para pemegang kuasa.

#3 Natalan (2015)

Sesuai judulnya, film berdurasi sekitar 28.06 menit ini menyajikan kisah pilu yang terjadi pada hari natal. Saya sangat menikmati film ini lantaran latar tempatnya yang menarik dan dan menampilkan pemandangan-pemandangan aestetik. Film ini menceritakan tentang seorang ibu yang menunggu anaknya pulang untuk merayakan natal bersama. Namun, ending dari film ini justru membuat saya menangis menaruh rasa iba pada sang ibu.

Film yang disutradarai Sidharta Tata ini dapat memperoleh 358 ribu views di YouTube. Film ini juga masuk nominasi FFI 2015. Penasaran sama ceritanya? Tonton aja langsung.

#4 Lemantun (2020)

Lemantun diambil dari kata bahasa Jawa krama inggil yang memiliki arti lemari. Dalam film berdurasi 21.39 menit ini, film ini menceritakan tentang seorang Ibu yang mewariskan lemari pada kelima anaknya.

Namun, lebih dari itu, film ini seakan menyajikan kisah yang terjadi kala anak-anak telah tumbuh dewasa. Banyak yang telah sukses dan melupakan orang tuanya. Tapi, ada juga yang bertahan untuk mengurus ibu yang telah melahirkannya. Film ini mengingatkan kepada kita oleh sosok yang tak terlihat, tapi justru menjadi yang paling banyak memberikan jasa tanpa diduga.

#5 Menanti Keajaiban (2020)

Film berjudul Menanti Keajaiban ini adalah garapan sutradara Angga Dwi Sasongko dan diproduksi oleh Visinema Pictures. Film berdurasi 20.17 menit ini direkam dengan hape Huawei Mate 30 Pro. Film ini juga dibintangi oleh aktor Wafda Saifan Aghniny Haque.

Film yang berkolaborasi dengan Padi ini mengisahkan tentang dua orang karakter yang merasa alur hidupnya mengikuti apa yang ditulis oleh penulis. Oleh sebab itu, Kinan, tokoh utama dalam film berusaha mencari tahu siapa penulis yang menuliskan kisah hidup mereka.

#6 Dulu Banci (2011)

Film yang berudurasi 10.08 menit ini disutradarai oleh Gading Marten, serta dibintangi Ferry Maryadi dan Poppy Sovia. Film ini mengisahkan tentang lika-liku perjalanan hidup seorang waria yang tertangkap SATPOL PP. Hal yang membuat film ini makin menyayat hati, SATPOL PP yang menangkapnya adalah mantan tunangannya sendiri.

#7 Rahasia (2011)

Film berjudul Rahasia ini berlatar tempat di kereta. Film ini menceritakan tentang tokoh pria paruh baya dan remaja perempuan yang saling bertukar rahasia. Film yang hanya berdurasi 13.38 menit ini memberikan plot twist yang tak disangka-sangka pada akhir film.

#8 Dan Kembali Bermimpi (2019)

Film pendek Indonesia yang bergenre thriller ini mengisahkan tentang sepasang kekasih yang hendak memulai perjalanan hidupnya dengan pindah ke kota lain. Film yang disutradarai Jason Iskandar ini menyajikan visualisasi yang memanjakan mata. Juga kisah yang menarik tentang ego dan mimpi.

#9 Djakarta-00 (2019)

Film pendek animasi berdurasi 8.57 menit ini mengisahkan tentang seorang seniman yang bertemu perempuan. Berlatar di Jakarta berapa puluh tahun ke depan, film ini mengisahkan tentang Jakarta yang sudah berada di dalam air. Film ini juga menyiratkan kisah tentang betapa bodohnya penduduk Jakarta pada masa lalu yang tak berhasil menyelamatkan kotanya.

#10 Ruah (2016)

Film yang pernah memenangkan Piala Citra ini mengisahkan tentang seorang kakek-kakek yang meminta izin istrinya untuk menikah lagi. Namun, kakek yang akrab dipanggil dengan Pak Haji ini tidak mendapat kerelaan istrinya untuk menikah lagi. Sejak saat itu, Pak Haji mengalami banyak hal aneh dalam hidupnya.

Jadi, mana, nih yang mau kamu tonton?

Sumber Gambar: Unsplash.com

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 6 November 2021 oleh

Tags: film pendekFilm Pendek IndonesiaKTPLemantuntilikYoutube
Yafi' Alfita

Yafi' Alfita

Generasi muda Indonesia yang suka install-uninstall Tinder, nggak tahu karena apa.

ArtikelTerkait

soleh solihun

Belajar dari Soleh Solihun

12 Desember 2019
Jangan Coba-coba Kehilangan KTP, Mengurus KTP Hilang Itu Ribet Banget!

Jangan Coba-coba Kehilangan KTP, Mengurus KTP Hilang Itu Ribet Banget!

31 Oktober 2023
Rekomendasi Film Pendek Indonesia Bergenre Slice of Life TERMINAL MOJOK.CO

Rekomendasi Film Pendek Indonesia Bergenre Slice of Life

7 Agustus 2021
bossman sontoloyo mardigu youtube profil biodata mojok.co

Bossman Sontoloyo Adalah Anggota Klan Nara yang Ingin Naik Kelas Jadi Hokage

26 Mei 2020
Dear Ferdian Paleka, YouTuber yang Udah Ngerjain Transpuan terminal mojok.co

Santai, Tak Harus Pakai Facecam untuk Jadi YouTuber Terkenal, Kok!

3 Maret 2020
radio mabuk kendaraan mojok.co

Kenapa sih Kita Nggak Pernah Bosen Denger Lagu di Radio Meski Ada Spotify dan YouTube?

16 Juni 2020
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
Sumber gambar: Instagram official Pendhoza

Pendhoza, Teman Sejati dan Representasi Kelas Pekerja yang Paripurna

Yang Menguar di Gang Mawar_ 11 Cerita Tentang Waras dan Gila terminal mojok

Yang Menguar di Gang Mawar: 11 Cerita tentang Waras dan Gila

Braga, Pusat Hiburan Bandung Sejak Zaman Belanda terminal mojok

Braga, Pusat Hiburan Bandung Sejak Zaman Belanda

Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

UIN Jakarta, Kampus Islam yang Hobi Melahirkan Orang Terkenal. Kampus Lain Mana Bisa?

UIN Jakarta, Kampus Islam yang Hobi Melahirkan Orang Terkenal. Kampus Lain Mana Bisa?

9 Juni 2025
5 Kasta Toga Wisuda dengan Desain Paling Unik hingga Biasa Aja Mojok.co

5 Kasta Toga Wisuda dengan Desain Paling Unik hingga Biasa Aja

13 Juni 2025
Tunjungan Plaza Surabaya Menganaktirikan Pengendara Motor (Unsplash)

Membayangkan Seperti Apa (Gilanya) Surabaya Jika Tunjungan Plaza 7 Jadi Dibangun

8 Juni 2025
Vario 110, Motor Honda Terbaik yang Bikin Saya Menyesal (Wikimedia Commons)

Setelah Mencoba 9 Generasi Vario, Saya Menyesal Sudah Menjadikan Vario 110 Sebagai Generasi Terbaik Motor Honda

10 Juni 2025
Terminal Ledeng: Terminal Multifungsi di Pinggiran Kota Bandung yang Bukan Sekadar Tempat Ngetem Angkot

Terminal Ledeng Bandung: Terminal Multifungsi di Pinggiran Kota Bandung yang Bukan Sekadar Tempat Ngetem Angkot

12 Juni 2025
Araya dan Sulfat, Dua Daerah di Malang yang Sebaiknya Dihindari Calon Maba yang Cari Kos

Araya dan Sulfat, Dua Daerah di Malang yang Sebaiknya Dihindari Calon Maba yang Cari Kos

8 Juni 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=jS-m10azBto

DARI MOJOK

  • Bukan Janji, Tapi Jalan : 100 Hari Pertama Masa Kepemimpinaan Wali Kota Solo
  • 14 Tahun Pakai Yamaha Xeon, Motor Butut yang Kuat Menerjang Jalanan Terjal Tasikmalaya ke Pantai Pangandaran
  • Pernah Ditolak Unair, Kini Jadi Mahasiswa Berprestasi di Kampus Nggak Favorit usai Bikin Bisnis yang Ramah Lingkungan
  • Pengalaman Pertama Orang Klaten Naik KRL Jogja-Solo, Sok-sokan Berujung Malu karena Tak Paham Kursi Prioritas dan Salah Turun Stasiun
  • Jadi Driver Gojek untuk Cari Duit Malah Tekor Terus Kena Order Fiktif, Hidup Tertolong Promo
  • Menyaksikan Kegilaan Sopir Harapan Jaya dan Bus Bagong dari Dalam Bus, Menjadi Saksi Kehidupan Bus yang Selalu Dianggap Biang Masalah Jalanan

AmsiNews

  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Laporan Transparansi
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.