Di rubrik Nafkah selama ini, Mojok Institute selalu membahas penghasilan dan kekayaan artis atau pejabat, sosok-sosok biasa yang wajahnya sudah sering dan bisa kita lihat hampir setiap hari di televisi atau di media lainnya.
Nah, karenanya, di rubrik Nafkah kali ini, Mojok Institute akan membahas kekayaan sosok yang luar biasa. Sosok yang wajahnya mungkin tak banyak orang yang tahu. Sosok yang bahkan malaikat pun malu kepadanya.
Utsman bin Affan. Sahabat nabi dan juga khalifah ketiga dalam Khulafaur Rasyidin. Dialah sosok yang akan kita bahas kekayaannya.
Selama ini, banyak orang yang tak tahu bahwa banyak dari sahabat nabi yang adalah orang-orang yang kaya raya. Utsman bin Affan adalah salah satunya. Ia dikenal sebagai pedagang kaya raya namun sangat dermawan. Banyak bantuan ekonomi yang diberikan oleh Utsman kepada umat Islam di awal dakwah Islam.
Kisah-kisah soal kekayaan dan kedermawanan Utsman bin Affan banyak tertulis di berbagai literatur. Salah satunya adalah saat perang Tabuk. Dalam perang tersebut, para sahabat berlomba menyumbangkan hartanya untuk keperluan perang, dan kala itu, Utsman bin Affan menyumbangkan 950 ekor unta dan 50 ekor kuda serta uang tunai sebesar 1.000 dinar. Jika kita sesuaikan dengan harga zaman sekarang di mana harga unta adalah sebesar Rp14 juta per ekor, harga kuda perang arab sebesar Rp1,2 miliar, dan nilai dinar (emas 4,25 gram) adalah Rp2,6 juta, itu artinya, dalam perang Tabuk, Utsman menyumbang tak kurang dari Rp75,6 miliar.
Kisah lainnya adalah ketika wilayah Hijaz pada masa pemerintahan Khalifah Abu Bakar yang diancam bahaya kelaparan karena panen gandum banyak yang rusak. Dalam kondisi tersebut, Utsman menyedekahkan 500 ton gandum yang diangkut oleh seribu ekor unta untuk orang-orang miskin di Hijaz.
Jika kita ambil harga tepung gandum utuh per kilo adalah Rp70 ribu, maka 500 ton gandum yang disedekahkan oleh Utsman saat ini di zaman sekarang adalah setara dengan Rp35 miliar.
Dengan kisah-kisah kedermawanannya yang luar biasa ini, bisa dibayangka betapa kayanya seorang Utsman bin Affan.
Nah, lalu, berapakah jumlah kekayaan Utsman bin Affan?
Menurut kitab al-Bidayah wa an-Nihayah, Juz 7, hal. 214, Ibn Katsir, disebutkan bahwa Utsman memiliki simpanan uang sebesar 151 ribu dinar dan seribu dirham (satu dinar setara 4,25 gram emas dan satu dirham setara 3,11 gram perak).
Disebutkan pula bahwa Utsman mewariskan properti sepanjang wilayah Aris dan Khaibar. Utsman juga memiliki tarikah atau harta peninggalan 30 juta Dirham dan 150 ribu dinar.
Selain itu, Utsman juga punya unta dan kuda yang jumlahnya sangat banyak, lebih dari 1000 ekor.
Dalam kitab kitab al-Bidayah wa an-Nihayah, disebutkan bahwa total kekayaan Utsman mencapai 2.532.942.750.000 (Dua Triliun, Lima Ratus Tiga Puluh Dua Milyar, Sembilan Ratus Empat Puluh Dua Juta, Tujuh Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah).
Nah, nilai kekayaan yang besar itu ternyata bukan nilai statis, sebab sampai sekarang, nilai kekayaan Utsman bin Affan masih terus bertambah.
Seperti diketahui, Utsman bin Affan memiliki tabungan atas namanya sendiri pada salah satu bank di Saudi Arabia. Dari tabungan tersebut, kini telah berdiri hotel bintang lima di area eksklusif dekat Masjid Nabawi dengan nama Hotel Usman bin Affan. Potensi kekayaannya dari hotel ini bisa mencapai Rp.150 Miliar lebih per tahun
Tabungan itu adalah hasil pengembangan hartanya yang bersumber dari sumur Bi’ru yang dulu ia beli dengan harga 38.000 dirham yang kemudian ia wakafkan untuk kepentingan umat Islam. Sumur itu ternyata dijaga dan dirawat dengan baik semasa pemerintahan Daulah Usmaniyah (Turki Usmani) hingga berlanjut di masa Kerajaan Arab Saudi.
Dari tabungan tersebut, Utsman juga punya kebun kurma yang besar dengan jumlah pohon mencapai sekitar 1550 pohon. Kebun itu dikelola oleh Kementrian Pertanian Arab Saudi. Hasil dari kebun tersebut setengahnya diberikan untuk anak-anak yatim dan fakir miskin, sedangkan setengahnya lagi dimasukkan ke akun rekening Utsman bin Affan.
Rekening atas nama Utsman bin Affan tersebut sekarang dipegang oleh Kementerian Wakaf Pemerintah Arab Saudi.
Hingga saat ini, Utsman tercatat menjadi satu-satunya sahabat nabi yang punya akun rekening dan akta tanah yang tercatat pada Dinas Tata Kota Madinah atas namanya sendiri.