FX Hadi Rudyatmo adalah putra kelahiran asli Surakarta yang pernah menjabat sebagai Wali Kota Surakarta. Ia memulai karier politiknya sebagai anggota DPRD Kota Surakarta pada tahun 1999. Kemudian terpilih sebagai Wali Kota Surakarta pada tahun 2011 dan kembali terpilih pada tahun 2016.
Selama masa jabatannya, Rudyatmo telah banyak melakukan pembangunan di Kota Surakarta. Salah satu program unggulannya adalah kunjungan langsung ke masyarakat untuk mendengarkan aspirasi dan permasalahan mereka. Pendekatan pelayanan masyarakat semacam itu telah berhasil menjadikan Kota Surakarta sebagai kota yang lebih maju dan modern.
FX Rudyatmo dan Jokowi
FX Hadi Rudyatmo dan Joko Widodo memiliki hubungan yang sangat baik. Keduanya sama-sama merupakan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan pernah bekerja sama dalam memimpin Kota Solo.
Jokowi menjabat sebagai Wali Kota Solo pada periode 2005-2012, yang mana ketika itu wakilnya adalah Rudyatmo. Selama bekerja sama, Rudyatmo dan Jokowi telah banyak memberikan kontribusi bagi kemajuan Kota Solo. Ketika Jokowi naik menjadi Gubernur DKI Jakarta, lalu kemudian Presiden RI, Rudyatmo terus melanjutkan program-program pembangunan Kota Solo yang sebelumnya sudah direncanakan.
Salah satu prestasi yang paling menonjol saat keduanya tak lagi bersama adalah keberhasilan Solo menjadi tuan rumah Asian Games 2018. Rudyatmo dan Jokowi bekerja sama untuk mempersiapkan Solo menjadi tuan rumah yang baik.
Rudyatmo mengakhiri masa jabatannya sebagai Wali Kota Surakarta pada tanggal 23 September 2021. Ia digantikan oleh Gibran Rakabuming Raka, putra Presiden Joko Widodo. Meskipun telah mengakhiri masa jabatannya, Rudyatmo masih tetap aktif di dunia politik. Ia menjabat sebagai Ketua DPC PDIP Kota Surakarta.
Salah satu pandangan Rudyatmo soal kader partai ini menarik. Bagi Rudyatmo untuk menjadi seorang kader partai itu harus militan, bukan loyalis. Loyalis dan militan itu berbeda. Kalau militan sudah pasti loyalis, sementara kalau loyalis itu belum tentu militan.
Kepala Suku Mojok dan tim PutCast beberapa waktu lalu mengunjungi Solo untuk bertemu tokoh penting ini. Kami ingin menggali bagaimana perjalanan Joko Widodo dari awal kariernya sebagai walikota Solo hingga jadi presiden. Kemudian berlanjut dengan obrolan menarik soal bagaimana Gibran bisa menjadi Wali Kota Solo.
Pada video ini, Kepala Suku juga bertanya kepada Rudyatmo soal kecintaan beliau dengan partainya, bagaimana rasanya beliau dulu mau menjadi wakil Pak Jokowi, juga bagaimana kronologi persisnya Gibran Rakabuming Raka tiba-tiba mencalonkan diri menjadi Wali Kota dan cawapres Prabowo. Simak episode PutCast ini sampai habis!
—
Mau nonton video edisi #PutCast sebelumnya kunjungi playlist Youtube di sini. Atau jika mau lihat-lihat video Mojok yang lain dengan isu dan tema yang menarik, yuk ngintip video-video lainnya di sini.
