Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Liputan Ragam

Pilu Pedagang Pasar Belik Pemalang Kehilangan Momen Untung Lebaran, Rugi Ratusan Juta Kios Keluarga 30 Tahun Terbakar

Hammam Izzuddin oleh Hammam Izzuddin
7 April 2024
A A
pasar belik pemalang.MOJOK.CO

Ilustrasi Pasar Belik Pemalang terbakar (Ega/Mojok.co)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

Hari-hari jelang Lebaran jadi momen para pedagang meraup keuntungan. Namun, pedagang Pasar Belik Pemalang justru meratapi nasib melihat kios mereka habis terbakar.

Rino Setiawan (30) dan keluarganya, hatinya seperti tersayat ketika kembali menengok kios tempat mencari nafkah yang kini ludes tak tersisa. Seminggu jelang Lebaran, pedagang pasar mengenal istilah prepegan atau hari padat penuh pembeli. Namun, jelang Lebaran kali ini mereka masih memulihkan luka akibat kebakaran yang melanda Pasar Belik Pemalang pada Jumat (23/3/2024) silam.

“Habis nggak tersisa. Itu kios yang dikelola orang tua saya sejak 30 tahunan silam,” katanya saat Mojok hubungi Kamis (4/4/2024) lalu.

Masih lekat dalam ingatannya, saat kejadian, salat tarawih di masjid baru saja rampung. Di rumah, ia mendengar pengumunan dari pengeras suara bahwa kebakaran terjadi di Pasar Belik Pemalang yang masih satu RT dengan rumahnya.

Rino langsung berlari menuju tempat kejadian tanpa mempedulikan hal lain. Bahkan, ponsel miliknya yang biasa dibawa ke mana pun ia pergi pun ditinggal begitu saja.

“Sampai sana saya nggak bisa ngomong apa-apa, seperti mimpi, tapi ini nyata,” katanya.

“Tempat yang membuat saya bisa sekolah, bisa berpendidikan sampai kerja, ludes,” imbuhnya.

kebakaran pasar belik pemalang.MOJOK.CO
Kebakaran di Pasar Belik (Dok. Rino)

Di Pasar Belik Pemalang, keluarga Rino berjualan berbagai jajajan dan snack. Dagangan yang biasanya diburu oleh warga untuk mengisi toples di rumah saat Lebaran.

Beberapa menit berselang, kedua orang tuanya menyusul tiba di Pasar Belik Pemalang yang sudah penuh bara api. Mereka hanya bisa menatap dengan lemas semua dagangan untuk lebaran habis tak tersisa.

Baru kulakan barang untuk lebaran, Pasar Belik Pemalang justru habis terbakar

Rino yang kini bekerja di sebuah klinik di Belik, Pemalang, sehari-hari masih rutin membantu kedua orang tuanya berjualan di pasar. Jika sedang jadwal masuk siang atau sore, ia pasti ke pasar terlebih dahulu.

Ia paham betul kebiasaan bapaknya, yang setiap habis kulakan barang, pasti akan dibawa ke rumah. Namun, jelang Lebaran kali ini bapaknya agak berbeda dengan menaruh semua stok di dalam kios.

Sehingga, semua barang dagangan itu habis terlalap si jago merah. Tak tersisa dan tak ada yang bisa keluarganya selamatkan.

“Kerugian banyak lah Mas. Ratusan juta,” tuturnya.

Setidaknya, total terdapat terdapat 108 pertokoan dan 404 los pasar rusak pada kejadian tersebut. Termasuk milik keluarga Rino. Bara api baru benar-benar padam menjelang subuh keesokan harinya.

Iklan

“Sampai sekarang kami benar-benar nggak pernah menengok kembali pasar itu. Orang tua pastinya shock. Kalau ke sana seperti terluka hatinya,” terang anak kedua dari dua bersaudara ini.

Kebakaran hebat di Pasar Belik Pemalang membuat petugas pemadam kebakaran dari Pemalang, Purbalingga, Banyumas, Tegal, hingga Banjarnegara dikerahkan. Kerugian material mencapai lebih dari 1,5 miliar. Padahal, pada Februari 2023 silam pasar ini juga baru direvitalisasi.

Ratusan pedagang rugi

Rino belum tahu, kapan Pasar Belik Pemalang akan kembali bisa keluarganya gunakan untuk berjualan. Belum ada kabar kepastian revitalisasi pascakebakaran. Total, ada sekitar 500-an pedagang seperti keluarga Rino yang harus melewatkan Lebaran tanpa bisa mendapat untung dari perniagaan di pasar.

Mengenai bantuan bagi pedagang, Bupati Pemalang Mansur Hidayat mengungkapkan pemerintah tengah berupaya melakukan kerja sama dengan pihak perbankan maupun dengan pihak-pihak perkreditan lainnya. Hal ini demi membantu warga masyarakat yang terkena musibah untuk bisa mendapatkan pinjaman-pinjaman yang sesuai dengan aturan sehingga bisa lebih ringan.

“Kemarin saya sudah perintahkan juga dengan para dinas terkait untuk bisa berkoordinasi dengan pihak perbankan sehingga bisa membantu warga masyarakat yang terkena musibah”. ungkap Mansur melansir laman resmi Pemerintah Kabupaten Pemalang.

Perisitiwa nahas ini menjadi pukulan berat bagi warga Belik Pemalang. Mereka menantikan secepatnya agar bisa kembali berjualan di tempat yang sudah bertahun-tahun jadi ladang mencari nafkah.

Penulis: Hammam Izzuddin

Editor: Agung Purwandono

BACA JUGA Nasib Miris Angkot Purwokerto-Baturaden, Angkot Jalur Indah Gunung Slamet yang Sepi Tergerus Trans Banyumas

Cek berita dan artikel lainnya di Google News

Terakhir diperbarui pada 7 April 2024 oleh

Tags: pasar belikpasar belik pemalangpemalang
Hammam Izzuddin

Hammam Izzuddin

Reporter Mojok.co.

Artikel Terkait

Penanaman mangrove di Desa Kertosari, Pemalang agar terhindar dari rob dan abrasi MOJOK.CO
Kilas

Mangrove, Pagar Laut yang Menjadi Harapan Warga Pemalang agar Terlindung dari Rob dan Abrasi

28 Juni 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Banjir sumatra, Nestapa Tinggal di Gayo Lues, Aceh. Hidup Waswas Menanti Bencana. MOJOK.CO

Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra

4 Desember 2025
Relawan di Sumatera Utara. MOJOK.CO

Cerita Relawan WVI Kesulitan Menembus Jalanan Sumatera Utara demi Beri Bantuan kepada Anak-anak yang Terdampak Banjir dan Longsor

3 Desember 2025
Bencana Alam Dibuat Negara, Rakyat yang Disuruh Jadi Munafik MOJOK.CO

Bencana Alam Disebabkan Negara, Rakyat yang Diminta Menanam Kemunafikan

3 Desember 2025
Judi Online, judol.MOJOK.CO

Pengalaman Saya 5 Tahun Kecanduan Judol: Delusi, bahkan Setelah Salat pun Doa Minta Jackpot

2 Desember 2025
Wonogiri Bukanlah Anak Tiri Surakarta, Kami Sama dan Punya Harga Diri yang Patut Dijaga

Wonogiri Bukanlah Anak Tiri Surakarta, Kami Sama dan Punya Harga Diri yang Patut Dijaga

1 Desember 2025
Pelaku UMKM di sekitar Prambanan mengikuti pelatihan. MOJOK.CO

Senyum Pelaku UMKM di Sekitar Candi Prambanan Saat Belajar Bareng di Pelatihan IDM, Berharap Bisa Naik Kelas dan Berkontribusi Lebih

3 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.