Solusi Atasi Banjir dan Genangan Air di Kota Semarang, Warga Juga Harus Punya Kesadaran

Wali Kota Semarang, Agustina, bangun rumah pompa baru untuk atasi banjir dan genangan air. (Pemkot Semarang)

Banjir dan genangan air kerap membayangi Kota Semarang tiap curah hujan tinggi. Atas situasi itu, Wali Kota Agustina Wilujeng berkomitmen dalam mengatasinya.

Pompa air untuk kurangi risiko banjir Kota Semarang

Rumah pompa baru dibangun oleh Agustina di Jalan Petudungan Kecamatan Semarang Tengah.

Langkah ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kota Semarang mengurangi risiko banjir dan genangan sekaligus meningkatkan infrastruktur drainase di Kota Semarang.

“Pembangunan rumah pompa sejauh ini efektif mengurangi banjir dan genangan air, serta tentunya untuk memperkuat dan memaksimalkan sistem drainase di Kota Semarang,” kata Agustina usai meninjau langsung lokasi rumah pompa pada Sabtu (30/8/2025).

Pembangunan rumah pompa tersebut memang baru 10% dengan tergat selesai pada Desember 2025 mendatang. Untuk saat ini, pihak Agustina tengah melakukan pembersihan saluran air di sepanjang lokasi dan menyiapkan tempat penampungan airnya terlebih dulu.

“Kami upayakan agar pekerjaan selesai tepat waktu pada 20 Desember 2025 mendatang, sehingga pembangunan ini terus kami kebut agar warga bisa segera merasakan manfaatnya saat menghadapi musim penghujan,” ucap Agustina.

Wali Kota Semarang, Agustina, bangun rumah pompa baru untuk atasi banjir dan genangan air MOJOK.CO
Wali Kota Semarang, Agustina, bangun rumah pompa baru untuk atasi banjir dan genangan air. (Pemkot Semarang)

Tingkatkan kualitas hidup masyarakat

Rumah pompa di Jalan Petudungan, bukan satu-satunya. Total ada empat rumah pompa yang disiapkan untuk dibangun tahun ini.

Menelan anggaran sekitar Rp5 miliar dari APBD 2025, proyek pembangunan tersebut bertujuan untuk mengurangi genangan air, khususnya di kawasan Petudungan hingga Mataram dan sekitarnya.

Selain membangun rumah pompa, Pemkot Semarang juga melakukan pembangunan box culvert menuju Jalan M.T. Haryono.

“Mohon doa restunya agar pengerjaan rumah pompa ini bisa berjalan lancar dan dapat betul-betul mengurangi genangan air, meningkatkan kualitas hidup masyarakat, dan mendukung pengembangan infrastruktur kota kita,” beber Agustina.

Wali Kota Semarang, Agustina, bangun rumah pompa baru untuk atasi banjir dan genangan air. (Pemkot Semarang)

Ajak warga Kota Semarang jaga lingkungan

Dalam momen peninjuan itu Agustina dan Wakil Wali Kota, Iswar Aminuddin, beserta jajarannya menyempatkan diri berbincang dengan warga. Mereka mendengarkan keluh kesah mereka, sekaligus mensosialisasikan pentingnya menjaga kebersihan sungai.

“Untuk seluruh warga , mari kita ciptakan kota ini ramah dan bersih lingkungan,” ujar Agustina.

“Saling menjaga lingkungan masing-masing, minimal dengan tidak buang sampah sembarangan,” tutupnya.

Karena sekalipun fasilitas atau infastruktur dilengkapi, tapi jika kesadaran menjaga lingkungan masih kurang, maka hasilnya akan sia-sia belaka. Genangan air, banjir, dan masalah lingkungan lain tetap akan jadi bayang-bayang buruk bagi masyarakat.***(Adv)

BACA JUGA: Penerbangan Perdana Semarang-Kuala Lumpur Sukses! Bandara Ahmad Yani Akan Buka Rute ke Singapura atau liputan Mojok lainnya di rubrik Liputan

Exit mobile version