Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Kilas Memori

Sejarah Situs Warungboto, Pesanggrahan dan Taman Air Keluarga Keraton Jogja di Masa Lalu

Iradat Ungkai oleh Iradat Ungkai
11 September 2023
A A
Situs Warungboto Jogja, Pesanggrahan dan Taman Air Keluarga Keraton di Masa Lalu MOJOK.CO

Situs Warungboto (warungbotokel.jogjakota.go.id)

Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

MOJOK.CO – Warungboto yang kini jadi tempat ngonten anak muda dulunya merupakan bangunan penting bagi keluarga Keraton Jogja. Sepenting apa? Simak sejarahnya!

Situs Warungboto yang terletak di jalan Veteran No.77, Kec. Umbulharjo, Jogja dahulu merupakan pesanggrahan raja. Keluarga Keraton Ngayogyakarto Hadiningrat dahulu menjadikan situs ini sebagai tempat beristirahat, melepas penat, ngaso, dan main air atau mandi.

Hal ini tak terlepas dari fasilitas kolam pemandian yang berdiri di dalam Situs Warungboto. Dahulu kolam tersebut terpenuhi air dari TUK atau mata air. Kendati demikian, mata air tersebut sudah tidak mengalir hingga menyebabkan kolamnya menjadi kering.

Situs Warungboto, bangunan penting bagi keluarga Keraton di masa lalu

Situs Warungboto berdiri sejak abad ke-18. Adalah Sultan Hamengkubuwono II yang membangunnya. Tepatnya saat ia masih menjadi putra mahkota dengan nama Pangeran Rejakusuma pada periode tahun 1765-1792.

Dahulu, banyak orang menyebut Situs Warungboto sebagai TUK Umbul. Lantaran posisinya berada di wilayah Warungboto maka bangunan tersebut dinamakan sebagai Situs Warungboto.

Pesanggrahan ini dibangun dengan menggunakan batu bata. Bentuk bangunannya mirip dengan Istana Air Tamansari dengan penggunaan desain dinding tebal, berlorong, berpintu, dan berjendela dengan aksen lengkung pada bagian atas khas bangunan tua Keraton Jogja lainnya seperti Jokteng atau Plengkung.

Arsitektur bangunan

Selain sebagai sarana istirahat dan bebersih keluarga kerajaan, Situs Warungboto dahulu juga berfungsi sebagai benteng pertahanan dari sisi timur Keraton Ngayogyakarta.

Di pojok sisi utara dan selatan bagian belakang bangunan bersejarah ini, terdapat bangunan tinggi semacam Gardu Pandang. Bangunan ini dulunya berfungsi sebagai tempat untuk mengintai musuh dari ketinggian.

Sisi barat dan timur bangunan ini menghadap langsung ke Sungai Gajah Wong. Taman, kolam, dan kebun terletak di sisi timur. Sementara sisi barat merupakan kompleks bangunan berkamar dan dua kolam pemandian.

Kolam pertama berbentuk lingkaran yang pada bagian tengahnya terdapat pancuran air atau umbul dari mata air. Sedangkan kolam kedua berbentuk persegi panjang.

Baca halaman selanjutnya
Wajah pesanggrahan raja hari ini

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 11 September 2023 oleh

Tags: Jogjakeraton jogjasitus warungbotowarungboto
Iradat Ungkai

Iradat Ungkai

Kadang penulis, kadang sutradara, kadang aktor.

Artikel Terkait

Keturunan Keraton Yogyakarta Iri, Pengin Jadi Jelata Jogja Saja! MOJOK.CO
Esai

Keresahan Pemuda Berdarah Biru Keturunan Keraton Yogyakarta yang Dituduh Bisa Terbang, Malah Pengin Jadi Rakyat Jelata Jogja pada Umumnya

18 Desember 2025
UMP Jogja bikin miris, mending kerja di Jakarta. MOJOK.CO
Ragam

Menyesal Kerja di Jogja dengan Gaji yang Nggak Sesuai UMP, Pilih ke Jakarta meski Kerjanya “Hectic”. Toh, Sama-sama Mahal

17 Desember 2025
Berantas topeng monyet. MOJOK.CO
Liputan

Nasib Monyet Ekor Panjang yang Terancam Punah tapi Tak Ada Payung Hukum yang Melindunginya

15 Desember 2025
Peringatan Hari Monyet Ekor Panjang Sedunia di Jogja. MOJOK.CO
Bidikan

Pilu di Balik Atraksi Topeng Monyet Ekor Panjang, Hari-hari Diburu, Disiksa, hingga Terancam Punah

15 Desember 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Pasar Petamburan di Jakarta Barat jadi siksu perjuangan gen Z lulusan SMA. MOJOK.CO

Pasar Petamburan Jadi Saksi Bisu Perjuangan Saya Jualan Sejak Usia 8 Tahun demi Bertahan Hidup di Jakarta usai Orang Tua Berpisah

19 Desember 2025
Drama sepasang pekerja kabupaten (menikah sesama karyawan Indomaret): jarang ketemu karena beda shift, tak sempat bikin momongan MOJOK.CO

Menikah dengan Sesama Karyawan Indomaret: Tak Seperti Berumah Tangga Gara-gara Beda Shift Kerja, Ketemunya di Jalan Bukan di Ranjang

17 Desember 2025
Bagian terberat orang tua baru saat hadapi anak pertama (new born) bukan bergadang, tapi perasaan tak tega MOJOK.CO

Katanya Bagian Terberat bagi Bapak Baru saat Hadapi New Born adalah Jam Tidur Tak Teratur. Ternyata Sepele, Yang Berat Itu Rasa Tak Tega

18 Desember 2025
elang jawa.MOJOK.CO

Mempertaruhkan Nasib Sang Garuda di Sisa Hutan Purba

18 Desember 2025
Berantas topeng monyet. MOJOK.CO

Nasib Monyet Ekor Panjang yang Terancam Punah tapi Tak Ada Payung Hukum yang Melindunginya

15 Desember 2025
Riset dan pengabdian masyarakat perguruan tinggi/universitas di Indonesia masih belum optimal MOJOK.CO

Universitas di Indonesia Ada 4.000 Lebih tapi Cuma 5% Berorientasi Riset, Pengabdian Masyarakat Mandek di Laporan

18 Desember 2025

Video Terbaru

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

SD Negeri 3 Imogiri Bantul: Belajar Bergerak dan Bertumbuh lewat Sepak Bola Putri

18 Desember 2025
Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

Ketakutan pada Ular yang Lebih Dulu Hadir daripada Pengetahuan

17 Desember 2025
Undang-Undang Tanjung Tanah dan Jejak Keadilan di Sumatera Kuno pada Abad Peralihan

Undang-Undang Tanjung Tanah dan Jejak Keadilan di Sumatera Kuno pada Abad Peralihan

14 Desember 2025

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.