Mojok
KIRIM ARTIKEL
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
    • Bidikan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Logo Mojok
Kirim Artikel
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal
Beranda Kilas

Kementerian Agama Merilis Daftar 200 Mubalig Rujukan

Redaksi oleh Redaksi
19 Mei 2018
A A
Bagikan ke WhatsAppBagikan ke TwitterBagikan ke Facebook

Semakin masifnya praktik penyebaran ujaran kebencian, ideologi radikal, kampanye politik praktis, sampai materi yang memecah belah kerukunan umat beragama yang disampaikan oleh para penceramah agama tak bisa dimungkiri memang menjadi masalah yang penting.

Hal tersebut menjadi perhatian tersendiri bagi Kementerian Agama. Sebagai lembaga yang punya otoritas untuk menentukan kebijakan menyangkut urusan agama, Kementerian Agama banyak mendapatkan laporan dari masyarakat terkait pengajian yang mengundang penceramah yang selama ini “dikenal” kerap provokatif sebagai pengisi tausiah.

Sebagai salah satu ikhtiar untuk mengatasi masalah tersebut, Kemenag berinisiatif untuk membuat daftar mubalig rujukan.

“Selama ini, Kementerian Agama sering dimintai rekomendasi mubalig oleh masyarakat. Belakangan, permintaan itu semakin meningkat, sehingga kami merasa perlu untuk merilis daftar nama mubalig,” ujar Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin.

Rencana Kemenag tersebut benar-benar terlaksana pada Jumat, 18 Mei 2018. Melalui rilis yang dimuat di situs web resminya, Kemenag secara resmi merilis daftar mubalig rujukan.

Rilis pertama tersebut berisi 200 nama mubalig/penceramah yang oleh Kemenag direkomendasikan untuk masyarakat.

Daftar ini menurut Kemenag bersifat dinamis dan up-to-date, jumlahnya akan terus bertambah.

Dua ratus mubalig yang direkomendasikan Kemenag, menurut Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, adalah masukan dari para tokoh agama, tokoh masyarakat, dan ormas keagamaan. Para mubalig tersebut oleh Kemenag dianggap memenuhi tiga kriteria, yaitu mempunyai kompetensi keilmuan agama yang mumpuni, reputasi yang baik, dan berkomitmen kebangsaan yang tinggi.

Beberapa nama populer yang masuk dalam daftar 200 mubalig rujukan Kemenag di antaranya adalah Yusuf Mansur, Abdullah Gymnastiar (Aa Gym), Said Agil Siraj, M. Quraish Shihab, Anwar Zahid, Abdul Moqsith Ghozali, Ahmad Mustofa Bisri (Gus Mus), Emha Ainun Najib (Cak Nun), Didin Hafidhuddin, Haedar Nasir, Dahnil Anzar Simanjuntak, Dedeh Rosidah (Mama Dedeh), sampai Habib Lutfi bin Yahya.

Daftar 200 mubaligh tersebut bisa diunduh di tautan ini.

Apakah Habib Rizieq, Gus Nur, dan Felix Siauw masuk dalam daftar? Silakan lihat sendiri di tautan tersebut walau sebenarnya kami yakin, semua sudah tahu jawabannya.

Baca juga: “Kepada Abdul Somad Kita Sebaiknya Juga Adil“

Terakhir diperbarui pada 19 Mei 2018 oleh

Tags: 200 mubalig200 mubalighlukman hakim saifuddinpenceramahrekomendasi kemenagujaran kebencianulama
Redaksi

Redaksi

Artikel Terkait

Hanamasa dalam Debat Halal Haram
Esai

Hanamasa dalam Pusaran Halal-Haram bagi Manajemen dan Pelanggan

4 Januari 2022
Mempertanyakan Hukum Kripto dalam Pusaran Fatwa MUI
Esai

Mempertanyakan Hukum Kripto dalam Pusaran Fatwa MUI

16 November 2021
Meme Fatwa Larangan Menggunakan BH dan Sikap Adil sejak dari Hujatan
Esai

Meme Fatwa Larangan Menggunakan BH dan Sulitnya Sikap Adil sejak dari Hujatan

12 Oktober 2021
ilustrasi Rachel Vennya Nyaris Doxing, Netizen Jari Lentur, dan Kita yang Ngurusin Hidup Orang mojok.co
Pojokan

Rachel Vennya Nyaris Doxing, Netizen Jari Lentur, dan Kita yang Ngurusin Hidup Orang

31 Mei 2021
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Menanti kabar dari keluarga, korban bencana banjir dan longsor di Sumatera. MOJOK.CO

‘Kami Sedih dan Waswas, Mereka seperti Tinggal di Kota Mati’ – Kata Keluarga Korban Bencana di Sumatera

1 Desember 2025
Guru sulit mengajar Matematika. MOJOK.CO

Susahnya Guru Gen Z Mengajar Matematika ke “Anak Zaman Now”, Sudah SMP tapi Belum Bisa Calistung

2 Desember 2025
Kirim anak "mondok" ke Dagestan Rusia ketimbang kuliah UGM-UI, biar jadi petarung MMA di UFC MOJOK.CO

Tren Rencana Kirim Anak ke Dagestan ketimbang Kuliah UGM-UI, Daerah Paling Islam di Rusia tempat Lahir “Para Monster” MMA

1 Desember 2025
waspada cuaca ekstrem cara menghadapi cuaca ekstrem bencana iklim indonesia banjir longsor BMKG mojok.co

Alam Rusak Ulah Pemerintah, Masyarakat yang Diberi Beban Melindunginya

1 Desember 2025
8 tahun merantau di Jakarta akhirnya resign. MOJOK.CO

Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama

4 Desember 2025
Banjir sumatra, Nestapa Tinggal di Gayo Lues, Aceh. Hidup Waswas Menanti Bencana. MOJOK.CO

Tragedi Sumatra Timbulkan Trauma: “Saya Belum Pernah Lihat Gayo Lues Seporak-poranda ini bahkan Saat Tsunami Aceh”

2 Desember 2025
Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Artikel
Kontak

Kerjasama
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Esai
  • Liputan
    • Jogja Bawah Tanah
    • Aktual
    • Kampus
    • Sosok
    • Kuliner
    • Mendalam
    • Ragam
    • Catatan
  • Kilas
  • Pojokan
  • Otomojok
  • Konter
  • Malam Jumat
  • Video
  • Terminal Mojok
  • Mau Kirim Artikel?

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.