MOJOK.CO – Kabut asap sedang menyelimuti wilayah Palembang dan sekitarnya. Bencana ini bersumber dari kebakaran ribuan lahan milik sejumlah perusahaan di Sumatera Selatan.
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) lantas turun tangan menyegel 5 perusahaan yang terlibat. Terdapat sejumlah lahan yang kemudian KLHK segel.
Antara lain di wilayah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) milik PT RAJ (1.000 hektare), PT WAJ (1.000 hektare), PT KS (25 hektare), PT BKI (60 hektare), dan PT SAM (30 hektare). Masih ada lagi satu lahan seluas 1.200 hektare yang sedang KLHK dalami pengusutan.
Tim KLHK wilayah Sumsel yang melakukan penyegelan terdiri dari pengawas lingkungan dan polisi kehutanan. Papan larangan kegiatan dan garis PPLH telah terpasang di sekitar lokasi.
“Hal itu dilakukan guna menghindari terjadinya perusakan lingkungan yang lebih besar,” ungkap Dirjen Gakkum KLHK Rasio Ridho Sani, melansir detikSumbagsel, Selasa (26/9).
Dampaknya kabut asap Palembang menyebar ke berbagai sektor, salah satunya pendidikan. Para pelajar diminta untuk belajar daring. Lalu, laga Timnas vs Brunei Darussalam pun batal terselenggara di Palembang.
Laga Timnas tak jadi digelar di Palembang
Leg pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia tak jadi bertempat di Palembang. Laga Timnas melawan Brunei Darussalam berpindah tempat di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (12/10).
Laga ini semula bakal berlangsung di Stadion Gelora Sriwijawa Jakabaring, namun karena kabut asap tengah menyelimuti wilayah Sumatera Selatan tempatnya berubah. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menyampaikan langsung hal tersebut.
“Cuma karena situasi alam yakni asap dan segalanya kan tidak mungkin kita di sana,” ujar Erick, melansir Tribunnews.
Atas keputusan ini, Erick Thohir pun menyampaikan permohonan maaf kepada warga setempat yang terpaksa harus menunda keinginan mendukung langsung timnas Indonesia.
Kendati merugikan banyak pihak, kebakaran lahan di Sumatera justru mendapat dukungan dari selebgram setempat.
Selebgram viral usai dukung pembakaran lahan
Seorang perempuan viral setelah mengunggah video di media sosial. Perempuan tersebut bernama Yoan Sandra yang juga merupakan selebgram asal Palembang. Dalam videonya, ia mendukung upaya membuka lahan dengan cara pembakaran.
“Lah memang asap, mau gimana gais?” kata Yoan dalam video itu.
Yoan juga mengungkapkan bahwa ia punya lahan seluas 100 hektare. Dia menyampaikan kalau tak mau susah payah membayar orang untuk membersihkan pepohonan atau rerumputan di tanah miliknya dengan cara di tebang. Menurutnya, lebih baik membersihkannya dengan cara pembakaran.
“Logika saja ya, misalnya ya, kalian punya lahan 100 hektar, kalian saja atau saya saja ya, mana mau lah saya nyuruh orang untuk menebangnya (pohon/rerumputan), mending saya bakar saja, sekali lewat sudah (bersih),” ungkap Yoan.
Yoan lantas memberikan solusi yakni dengan memanggil damkar untuk meredakan api. Baginya cara itu lebih praktis. Atas viralnya video tersebut, Polda Sumatera Selatan akhirnya memanggil Yoan. Sang selebgram pun menjalani pemeriksaan kepolisian.
Penulis: Iradat Ungkai
Editor: Agung Purwandono
BACA JUGA Sudah Betul Kata Pak Moeldoko, Kabut Asap Itu Bencana dan Kita Harus Ikhlas Menerima
Cek berita dan artikel Mojok lainnya di Google News