4 Perguruan Pencak Silat Indonesia yang Sukses Membuka Cabang di Luar Negeri

4 Perguruan Silat Indonesia yang Sukses Membuka Cabang di Luar Negeri MOJOK.CO

Ilustrasi silat (MOJOK.CO)

MOJOK.COPencak silat sudah menjadi bagian dari kebudayaan Indonesia. Sejak dulu dipakai sebagai ilmu bela diri dan pertunjukan seni.

Pencak silat merupakan ilmu bela diri warisan nenek moyang. Telah ada sejak dulu dan masih lestari hingga hari ini. Terbukti dari banyak berdirinya padepokan atau perguruan silat di seluruh penjuru Indonesia. Teknik gerakan dan jurusnya pun beragam, masing-masing perguruan punya ciri khas tersendiri.

Jauh sebelum Iko Uwais dan kawan-kawan The Raid-nya laris di Hollywood, pencak silat Indonesia sebenarnya sudah terkenal di luar negeri. Tak lain karena adanya pendirian cabang perguruan silat. Berikut 3 perguruan silat yang sukses membuka cabang hingga mancanegara.

Tapak Suci 

Tapak Suci merupakan perguruan silat yang berada di bawah naungan Persyarikatan Muhammadiyah. Didirikan pertama kali oleh A.Dimyati dan M.Wahib pada 31 Juli 1963 di Kauman, Jogja. Keduanya merupakan murid silat dari KH. Busyro. Moto perguruan ini adalah “Dengan Iman dan Akhlak saya menjadi kuat, tanpa Iman dan akhlak saya menjadi lemah”.

Tapak Suci telah sukses mengarungi zaman. Anggotanya sudah banyak. Karena kesuksesan ini, membuat Tapak Suci berani membuka cabang di luar negeri sebagaimana kampus dan rumah sakit Muhammadiyah. Kini, Tapak Suci sudah membuka perguruan di Singapura, Belanda, Jerman, Austria, dan Mesir.

Persaudaraan Setia Hati Terate

Perguruan ini lebih dikenal dengan sebutan PSHT atau SH Terate. Awalnya merupakan organisasi olahraga yang diinisiasi oleh Ki Hadjar Hardjo Oetomo pada tahun 1922. Kemudian pada 1948 resmi berdiri sebagai perguruan silat pada kongres di Madiun.

Persaudaraan Setia Hati Terate merupakan salah satu perguruan yang turut mendirian Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) pada 18 Mei 1948. Perguruan ini memiliki banyak pengikut. Pada 2016 saja anggotanya tercatat mencapai 1 juta. Cabangnya ada di 236 kabupaten/kota di Indonesia. PSHT juga memiliki cabang di sejumlah negara. Di antaranya Belanda, Rusia, Hongkong, Taiwan, Belgia, Prancis, dan lain-lain.

Baca halaman selanjutnya …
Pagar Nusa

Pagar Nusa

Perguruan Pagar Nusa merupakan perguruan silat di bawah naungan Nahdlatul Ulama. Perguruan ini berdiri pada 3 Januari 1986 di Pondok Pesantren Lirboyo Kediri. Ketua Umum pertamanya adalah KH. Abdulloh Maksum Jauhari. Moto perguruannya adalah “Tiada yang dapat mengalahkan kecuali pertolongan dari Allah”.

Pagar Nusa saat ini telah membuka cabang di enam negara yaitu Taiwan, Hongkong, Korea Selatan, Malaysia, Mesir, dan Jepang.

Merpati Putih

Salah satu perguruan silat tersohor di Jogja ialah Merpati Putih. Perguruan ini mengakomodasi ilmu beladiri yang berkembang di Keraton Mataram Lama. Sosok Purwoto Hadi Purnowo mendirikan perguruan ini pada 2 April 1963. Merpati Putih mengembangkan ilmu bela diri tangan kosong.

Pasukan pengamanan presiden (Paspampres) dan Kopassus banyak yang mempelajari ilmu bela diri Merpati Putih. Perguruan ini sohor hingga luar negeri. Bahkan, cabangnya ada di Thailand, Amerika Serikat, Jepang, Belanda, dan negara lainnya.

Sejatinya masih banyak lagi perguruan pencak silat Indonesia yang mendunia. Bukti kalau di Indonesia banyak orang tangguh dan terampil. Ilmu bela dirinya beragam dan punya banyak peminat di luar negeri.

Penulis: Iradat Ungkai
Editor: Purnawan Setyo Adi

BACA JUGA 4 Aktor Silat Indonesia di Hollywood, Calon Penerus Jackie Chan?
Cek berita dan artikel Mojok lainnya di Google News

Exit mobile version