Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Sudah Saatnya Wonosobo Punya Kampus Negeri Supaya Anak Mudanya Nggak Perlu Repot-repot Merantau

Yoga Aditya L oleh Yoga Aditya L
26 April 2024
A A
Sudah Saatnya Wonosobo Punya Kampus Negeri Supaya Anak Mudanya Nggak Perlu Repot-repot Merantau Mojok.co

Sudah Saatnya Wonosobo Punya Kampus Negeri Supaya Anak Mudanya Nggak Perlu Repot-repot Merantau (wikipedia.org)

Share on FacebookShare on Twitter

Begitu mudah menemukan anak muda Wonosobo di berbagai daerah di Indonesia. Mereka keluar daerah atau merantau entah untuk kuliah di kampus negeri atau bekerja. Hanya segelintir anak muda yang akhirnya tetap tinggal di daerah dengan sebutan Kota di Atas Awan ini. 

Fenomena tersebut sebenarnya nggak begitu mengherankan. Anak muda Wonosobo merantau sangatlah wajar, apalagi untuk kuliah, mengingat di sana tidak ada perguruan tinggi negeri. Hal yang paling sering terjadi, anak muda Wonosobo merantau ke luar daerah saat kuliah kemudian keterusan hidup di luar kota kelahiran. Entah mereka melanjutkan mencari kerja di tanah perantauan atau memang betah saja. 

Wonosobo perlu kampus negeri

Akan tetapi, tidak semua anak muda Wonosobo bernasib baik seperti itu. Bisa merantau dan kuliah di luar daerah adalah privilese. Selain dana yang nggak sedikit, perlu juga dukungan moral. Misal, tidak bertanggung jawab merawat keluarga atau mengurus hal lain di daerah tempat tinggal. Itu mengapa, nggak semua anak muda Kota di Atas Awan punya kesempatan kuliah ke luar daerah sebenarnya. 

Sebetulnya di Wonosobo ada beberapa perguruan tinggi yang bisa dipilih anak muda setempat. Namun, perguruan tinggi itu bukan milik negeri. Selain itu gaung perguruan tinggi Kota di Atas Awan itu memang kurang. Alhasil, banyak anak muda yang lebih memilih kuliah di luar daerah.

Itu mengapa, hidup anak muda Wonosobo akan jauh lebih mudah kalau ada kampus negeri yang terjangkau di sana. Syukur-syukur, punya peringkat dan kualitas yang baik secara nasional. Saya yakin fasilitas semacam ini bisa mengurangi cerita-cerita tentang anak muda yang tidak bisa lanjut kuliah karena satu dan lain hal. 

Bukannya menganggung-agungkan kuliah atau semacamnya, saya hanya merasa kuliah adalah salah satu jalan paling jelas untuk mengubah nasib. Pendidikan yang baik dan berkualitas adalah salah satu senjata untuk memberantas kemiskinan.  Tentu saja, sebelum mendirikan kampus negeri di Wonosobo, perlu juga memperbaiki jenjang pendidikan di bawahnya seperti SD, SMP, dan SMA. Jangan sampai fasilitas perguruan tingginya sudah ada, tapi calon-calon mahasiswanya yang nggak ada. 

Lingkungan Wonosobo cocok untuk dibangun kampus baru

Selain banyaknya calon mahasiswa, saya merasa lingkungan Wonosobo juga cocok kalau didirikan kampus negeri. Tanah di Wonosobo masih luas, mendirikan kampus atau fasilitas penunjuang lain sangat memungkinkan di sana. Hunian di daerah ini juga belum terlalu padat, jadi masih memungkinkan utnuk menampung para pendatang. 

Lebih dari itu, udara dan air di Wonosobo masih bersih. Meski jarang menjadi pertimbangan ketika memilih perguruan tinggi, udara dan air yang bersih nyatanya bisa menjadi faktor penunjang lho. Bayangkan saya kalian kuliah di tempat yang air dan udaranya kotor, bukankah kehidupan sehari-hari jadi nggak nyaman. 

Baca Juga:

4 Hal tentang Untidar Magelang yang Belum Diketahui Banyak Orang

Tips Plesiran ke Dieng Wonosobo agar Terhindar dari Pungli dan Tidak Pulang Bergelar Almarhum

Poin plus lain, tersedia banyak tempat healing di Wonosobo. Asal tahu saja, Wonosobo punya berbagai spot wisata yang memanjakan mata. Mahasiswa yang suntuk belajar bisa sesekali berwisata supaya pikiran segar kembali. 

Warga yang hangat dan ramah

Kalau di Wonosobo betulan ada kampus negeri, saya yakin tidak hanya warga setempat saja yang akan mendaftar. Warga dari daerah sekitarnya juga akan mendaftar. Nah, bukan tidak mungkin Wonosobo akan semakin banyak kehadiran pendatang baru. 

Nah, sejauh pengamatan saya, warga Wonosobo itu tipe yang terbuka dan ramah. Mungkin karakter itu terbentuk karena mereka mewarisi budaya masyarakat Mataram yang cenderung ramah dan budaya masyarakat Banyumasan yang cenderung egaliter. Karakter semacam ini tidak akan kaget apabila kedatangan penghuni baru. 

Alasan-alasan di atas yang membuat saya yakin Wonosobo memerlukan kampus negeri. Selain itu, Wonosobo memang cocok untuk didirikan kampus. Masih banyak tanah kosong, udara, dan airnya masih bersih. 

Penulis: Yoga Aditya L
Editor: Kenia Intan

BACA JUGA Wonosobo Nggak Mungkin Ada Klitih, Geng Anak Muda Melempem dan Udara Malam Terlalu Dingin

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 25 April 2024 oleh

Tags: kampus negeriKuliahperguruan tinggi negeriwonosobo
Yoga Aditya L

Yoga Aditya L

ArtikelTerkait

Salah Kaprah Masyarakat Terkait Politeknik Negeri Semarang (Polines) yang Bikin Mahasiswa Menderita

Salah Kaprah Masyarakat Terkait Politeknik Negeri Semarang (Polines) yang Bikin Mahasiswa Menderita

16 Februari 2024
Membaca Peluang Suara Ganjar-Mahfud di Madura: Apakah Putra Madura Bisa Berjaya di Tanah Sendiri? universitas trunojoyo madura

Pengalaman Kuliah di Madura Selama 3 Tahun: Nyatanya, Madura Tak Sejelek yang Ada di Pikiran Kalian

23 Januari 2024
Kuliah Jurusan Bahasa Mandarin Sulit, tapi Terbayar dengan Peluang Kerja yang Menjanjikan Mojok.co

Kuliah Jurusan Bahasa Mandarin Sulit, tapi Terbayar dengan Peluang Kerja yang Menjanjikan

3 Juni 2024
Membayangkan Upin Ipin dan Anak Kampung Durian Runtuh Jadi Mahasiswa Jurusan PGSD. Jelas Mail yang Paling Lama Lulus karena Jualan Mulu Mojok.co

Membayangkan Upin Ipin dan Anak Kampung Durian Runtuh Jadi Mahasiswa Jurusan PGSD. Jelas Mail yang Paling Lama Lulus karena Jualan Mulu

20 Mei 2024
4 Hal Jadi Mahasiswa UIN Malang Itu Nggak Menyenangkan terminal mojok.co

4 Hal yang Nggak Menyenangkan Jadi Mahasiswa UIN Malang

10 Januari 2022
Wonosobo Bukan Daerah yang Sempurna, tapi Cukup Nyaman untuk Masa Pensiun Mojok.co

Wonosobo Bukan Daerah yang Sempurna, tapi Cukup Nyaman untuk Menghabiskan Masa Pensiun

12 September 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Alasan Orang Surabaya Lebih Sering Healing Kilat ke Mojokerto daripada ke Malang Mojok.co

Alasan Orang Surabaya Lebih Sering Healing Kilat ke Mojokerto daripada ke Malang

5 Desember 2025
Bengawan Solo: Sungai Legendaris yang Kini Jadi Tempat Pembuangan Sampah

Bengawan Solo: Sungai Legendaris yang Kini Jadi Tempat Pembuangan Sampah

2 Desember 2025
Pengajar Curhat Oversharing ke Murid Itu Bikin Muak (Unsplash)

Tolong, Jadi Pengajar Jangan Curhat Oversharing ke Murid atau Mahasiswa, Kami Cuma Mau Belajar

30 November 2025
6 Hal Sepele, tapi Menyebalkan Saat Zoom Meeting Mojok

6 Hal Sepele, tapi Menyebalkan Saat Zoom Meeting

30 November 2025
Sebagai Warga Pemalang yang Baru Pulang dari Luar Negeri, Saya Ikut Senang Stasiun Pemalang Kini Punya Area Parkir yang Layak

Sebagai Warga Pemalang yang Baru Pulang dari Luar Negeri, Saya Ikut Senang Stasiun Pemalang Kini Punya Area Parkir yang Layak

29 November 2025
8 Aturan Tak Tertulis Tinggal Surabaya (Unsplash)

8 Aturan Tak Tertulis di Surabaya yang Wajib Kalian Tahu Sebelum Datang ke Sana

1 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.