Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup Kesehatan

Transplantasi Tinja, Metode Pengobatan yang Aneh tapi Nyatanya Nyembuhin

I Putu Gede Bangkyt Guna Suara oleh I Putu Gede Bangkyt Guna Suara
4 Februari 2021
A A
transplantasi tinja mojok

transplantasi tinja mojok

Share on FacebookShare on Twitter

Saya tahu Anda ke sini bukan persis karena tinja, namun barangkali karena berpikir, segabut apakah orang yang punya ide transplantasi tinja? Tapi, saya kasih tahu bahwa transplantasi ini bukan sekadar hal yang muncul dari kegabutan, dan hal ini benar-benar nyata.

Sebelum jauh masuk kedalam tulisan ini, saya ingatkan dahulu sebelum terlambat. Bagi teman-teman pembaca yang budiman, jika kalian sedang bersantap ria mohon ditahan dulu hasrat membaca tulisan ini sebelum tulisan ini mengganggu nafsu makan kalian.

Kan kasihan kalo kalian nggak nafsu makan, terus nantinya nggak makan, terus nantinya sakit. Kalau kalian sakit nanti siapa dong yang baca-baca tulisan di Terminal Mojok?

Yuk lanjut.

Kita semua mungkin tidak jarang mendengar kata transplantasi yang digunakan di dunia medis. Transplantasi adalah pemindahan jaringan tubuh dari suatu tempat ke tempat lainnya. Seringnya yang ditransplantasikan adalah organ-organ seperti ginjal, hati dan sumsum tulang.

Organ-organ tersebut mungkin adalah langganan jenis transplantasi yang sering dijadikan bahan konflik di sinetron-sinetron layar kaca. Biasanya mengambil latar rumah sakit, keluarga menunggu di lobi, dan dokter yang baru keluar dari ruangan pasien menghampiri lalu berkata “Anak ibu menderita penyakit parah, ia membutuhkan donor ginjal untuk ditransplantasikan”. Jeng, jeng, kamera zoom in, wajah terkejut, lalu menangis. Lawas.

Namun, ada satu transplantasi lagi yang akan sulit bahkan akan mustahil jika dimasukkan dalam adegan-adegan di sinetron, yakni transplantasi tinja.

Transplantasi tinja

Iya, tinja. Transplantasi tinja atau yang ribetnya dikenal dengan fecal microbiota transplantation adalah sebuah proses pemindahan bakteri dan mikroba yang ada dalam tinja manusia sehat ke manusia lainnya. Seringnya jenis orang yang memerlukan transplantasi tinja ini adalah orang yang memiliki masalah dengan keseimbangan bakteri baik di dalam pencernaanya.

Baca Juga:

Konten tidak tersedia

Singkat cerita, ada orang yang memiliki kondisi kesehatan tertentu dan ia terpaksa harus meminum antibiotik agar kondisi kesehatannya membaik. Dalam kondisi tertentu, antibiotik yang fungsinya untuk membunuh bakteri penyebab penyakit, tidak sengaja membunuh bakteri baik yang ada di dalam pencernaan.

Sistem pencernaan yang bergantung pada peran bakteri baik untuk dapat menyerap nutrisi dan mencernanya secara efektif akan mulai terganggu dengan keadaan kekurangan bakteri baik ini. Dalam kondisi seperti inilah transplantasi tinja digadang-gadang dapat sangat membantu.

Proses transplantasi tinja

Secara singkat proses transplantasi tinja akan dimulai dengan melakukan screening atau pengecekan pada tinja donor untuk memastikan tinja tersebut sehat. Tinja sehat adalah tinja yang tidak mengandung penyakit, biasanya hepatitis adalah penyakit yang diwaspadai dalam proses ini.

Selanjutnya adalah proses transplantasi, biasanya para dokter yang menangani transplantasi ini akan menyalurkan tinja menggunakan kolonoskop (sebuah alat berbentuk tabung fleksibel) yang dimasukkan melalui anus sampai dengan ke usus besar.

Ngeri bayanginnya? Tenang, sebelum proses memasukkan tersebut, orang yang akan melakukan transplantasi tinja akan diberikan obat penenang agar tidak merasakan rasa sakit atau tidak nyaman.

Selain menggunakan kolonoskop, cara lain yang dapat digunakan untuk transplantasi tinja adalah dengan menyuntikkan feses yang telah dicairkan ke usus besar melalui anus.

Relatif aman namun tidak sedikit yang khawatir

Penelitian tentang transplantasi tinja ini masih terus dilakukan mengingat akan potensi manfaatnya. Transplantasi tinja ini dinyatakan cukup aman, terutama ketika tinja yang didonorkan adalah tinja yang sehat dan dilakukan dengan prosedur yang baik.

Walaupun dinyatakan cukup aman dan dilatarbelakangi riset yang mumpuni, transplantasi tinja tidak terhindarkan dari stigma buruk tinja di mata masyarakat. Banyak orang khawatir mentransplantasikan tinja orang lain kedalam tubuh mereka.

Jika banyak orang khawatir akan memasukkan tinja orang lain ke tubuh mereka, cerita yang sedikit berbeda datang dari orang yang memiliki penyakit kronis dan penyakit yang mengancam hidupnya. Pada kelompok ini, mereka cenderung dapat mengabaikan rasa khawatir dan “jijik” tersebut (yaa mungkin karena merasa sudah tidak ada opsi lain).

Walaupun belum cukup lumrah dan belum mendapat izin yang paten, transplantasi tinja menunjukkan potensi manfaat yang meyakinkan.

Jika transplantasi ini sudah lebih diakui dan telah digunakan secara luas, maka akan ada momen-momen di mana tinja-tinja yang biasanya berakhir pasrah di jamban akan berakhir gagah di usus besar orang lain.

BACA JUGA Alasan Masyarakat Indonesia Lebih Pilih Pengobatan Alternatif daripada Pengobatan Medis atau tulisan I Putu Gede Bangkyt Guna Suara lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 7 Januari 2022 oleh

Tags: transplantasi tinja
I Putu Gede Bangkyt Guna Suara

I Putu Gede Bangkyt Guna Suara

Tinggal di Kota Denpasar, belajar epidemiologi di Universitas Udayana.

ArtikelTerkait

Konten tidak tersedia
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Tips Makan Mie Ongklok Wonosobo agar Nggak Terasa Aneh di Lidah

Tips Makan Mie Ongklok Wonosobo agar Nggak Terasa Aneh di Lidah

22 Desember 2025
Lumajang Bikin Sinting. Slow Living? Malah Tambah Pusing (Unsplash)

Lumajang Sangat Tidak Cocok Jadi Tempat Slow Living: Niat Ngilangin Pusing dapatnya Malah Sinting

19 Desember 2025
Nggak Punya QRIS, Nenek Dituduh Nggak Mau Bayar Roti (Unsplash)

Rasanya Sangat Sedih ketika Nenek Saya Dituduh Nggak Mau Bayar Roti Terkenal karena Nggak Bisa Pakai QRIS

21 Desember 2025
Nasib Sarjana Musik di Situbondo: Jadi Tukang Sayur, Bukan Beethoven

Nasib Sarjana Musik di Situbondo: Jadi Tukang Sayur, Bukan Beethoven

17 Desember 2025
Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

20 Desember 2025
Toyota Vios, Mobil Andal yang Terjebak Label "Mobil Taksi"

Panduan Membeli Toyota Vios Bekas: Ini Ciri-Ciri Vios Bekas Taxi yang Wajib Diketahui!

18 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Melacak Gerak Sayap Predator Terlangka di Jawa Lewat Genggaman Ponsel
  • Regenerasi Atlet Panahan Terancam Mandek di Ajang Internasional, Legenda “3 Srikandi” Yakin Masih Ada Harapan
  • Jogja Mulai Macet, Mari Kita Mulai Menyalahkan 7 Juta Wisatawan yang Datang Berlibur padahal Dosa Ada di Tangan Pemerintah
  • 10 Perempuan Inspiratif Semarang yang Beri Kontribusi dan Dampak Nyata, Generasi ke-4 Sido Muncul hingga Penari Tradisional Tertua
  • Kolaboraya Bukan Sekadar Kenduri: Ia Pandora, Lentera, dan Pesan Krusial Warga Sipil Tanpa Ndakik-ndakik
  • Upaya “Mengadopsi” Sarang-Sarang Sang Garuda di Hutan Pulau Jawa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.