Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Terminal Bawen Semarang Menyimpan Banyak Kisah Lelaki Tangguh yang Cinta Keluarga

Wulan Maulina oleh Wulan Maulina
9 Oktober 2023
A A
Terminal Bawen Semarang (Dokumen pribadi penulis)

Terminal Bawen Semarang (Dokumen pribadi penulis)

Share on FacebookShare on Twitter

Para kenek yang sabar

Sisi lain yang saya soroti adalah mereka bapak-bapak yang turun dari bus, dengan sabarnya “Mbak mau ke mana, ke Magelang bisa mbak sampai Jogja,” atau ada penawaran yang lebih ringkas dan lantang “Wonosobo! Wonosobo! Solo! Solo!” Kiranya begitu yang sering terdengar. Para kenek ini begitu sabar, meski bus mereka agak sepi.

Pedagang asongan pahlawan pengganjal kelaparan

Jajanan yang menyenangkan di Terminal Bawen Semarang adalah arem-arem yang isinya tempe orek dan tahu asin yang kotak-kotak itu. Kesukaan saya ya tahu kotaknya, sangat gurih dan enak. 

Kalau sekarang ada juga yang menjajakan wingko babat atau bakpia yang bisa buat oleh-oleh. Bahkan ada juga cemilan 5 ribuan yang bisa kamu beli di sini. Kebanyakan dari mereka adalah bapak-bapak menggunakan topi, soalnya ya di sini panas banget. Oiya tenang, kalau kamu suka mabuk perjalanan dan lupa bawa kantong kresek, bapaknya biasanya juga menjual kantong hitam, kok.

Pengamen di Terminal Bawen Semarang

Satu lagi yang nggak boleh ketinggalan adalah pengamen. Nah, di Terminal Bawen Semarang, pengamennya cukup banyak dan bervariasi. Rasanya seru sekali, bisa nyanyi bareng dan biar perjalanan nggak stres. Meski penumpang pura-pura tidur atau ada yang memasang muka judes, mereka tetap genjreng gitarnya demi kebutuhan keluarga.

Mas-mas tukang parkir

Oiya satu hal lagi yang pasti ada, tukang parkir yang ada di gerbang utama Terminal Bawen Semarang. Mas-mas tukang parkir di terminal ini begitu ramah dan mencintai pekerjaannya. 

Beberapa teman saya pernah nitip motor di sini dari pagi hingga malam, tapi bayarnya tetap sama, yaitu 2 ribu rupiah saja. Jadinya nggak kecapean kalau harus full motoran, bisa naik bus. Motornya dititip di sini. Nggak perlu takut juga, di dalam terminal tentu parkirannya aman!

Itulah beberapa lelaki tangguh yang saya temukan di Terminal Bawen Semarang. Meskipun banyak stereotip menghampiri, mereka tetap semangat kerja untuk menghidupi keluarga. 

Saya salut untuk pejuang nafkah di sini. Tetap getol mencari uang dengan tetap memperhatikan etika. Sehat- sehat terus ya, Pak, semoga tambah lancar rejekinya! Aamin.

Baca Juga:

Ngemplak, Kecamatan yang Terlalu Solo untuk Boyolali

Pengalaman Saya Kuliah di Solo yang Bikin Bingung dan Menyiksa Mental “Anak Rantau” dari Sragen

Penulis: Wulan Maulina

Editor: Yamadipati Seno

BACA JUGA Katanya Semarang Kota Besar, tapi kok Terminal Busnya kayak Gitu?

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Halaman 2 dari 2
Prev12

Terakhir diperbarui pada 11 Oktober 2023 oleh

Tags: Ambarawajawa tengahSalatigaSemarangterminal bawenterminal bawen semarangterminal tirtonadi
Wulan Maulina

Wulan Maulina

Lulusan Bahasa Indonesia Universitas Tidar. Suka menulis tentang kearifan lokal dan punya minat besar terhadap Pengajaran BIPA (Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing). Beranggapan memelihara kata ternyata lebih aman daripada memelihara harapan.

ArtikelTerkait

4 Camilan Semarang selain Lumpia yang Jarang Dilirik Wisatawan, Sekali Coba Bisa Ketagihan

28 Juli 2025
Wonogiri Menyimpan “Tempat Terpencil” yang Ideal untuk KKN (Unsplash)

Kecamatan Paranggupito, Tempat “Terpencil” di Wonogiri yang Bakal Memanjakan Mahasiswa KKN

18 Desember 2023
Jawa Tengah Kembali Gagal Juara Olimpiade Sains Nasional: Dulu Langganan Juara, Kini Langganan Melihat Daerah Lain Juara OSN

Jawa Tengah Kembali Gagal Juara Olimpiade Sains Nasional: Dulu Langganan Juara, Kini Langganan Melihat Daerah Lain Juara

2 September 2023
kuliner semarang MOJOK

7 Rekomendasi Kuliner Semarang ala Food Vlogger Ria SW

9 Juli 2020
Jangan Punya Rumah Dekat Jalur Pantura kalau Nggak Siap Menghadapi Hawa Panas dan Truk Tronton "Nyasar" Mojok.co

Jangan Punya Rumah Dekat Jalur Pantura kalau Nggak Siap Menghadapi Hawa Panas dan Truk Tronton “Nyasar”

12 Juli 2024
Warak Ngendog, Mainan “Aneh” di Pasar Malam Semarang yang Ternyata Punya Filosofi Mendalam Mojok.co

Warak Ngendog, Mainan “Aneh” di Pasar Malam Semarang yang Ternyata Punya Filosofi Mendalam

12 Oktober 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Daihatsu Gran Max, Si "Alphard Jawa" yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan Mojok.co

Daihatsu Gran Max, Si “Alphard Jawa” yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan

25 Desember 2025
Linux Menyelamatkan Laptop Murah Saya dari Windows 11, OS Paling Menyebalkan

Linux Menyelamatkan Laptop Murah Saya dari Windows 11, OS Paling Menyebalkan

24 Desember 2025
6 Rekomendasi Tontonan Netflix untuk Kamu yang Mager Keluar Rumah Saat Liburan Tahun Baru Mojok.co

6 Rekomendasi Tontonan Netflix untuk Kamu yang Mager Keluar Rumah Saat Liburan Tahun Baru

27 Desember 2025
Universitas Terbuka (UT): Kampus yang Nggak Ribet, tapi Berani Tampil Beda

Universitas Terbuka (UT): Kampus yang Nggak Ribet, tapi Berani Tampil Beda

26 Desember 2025
Pekalongan (Masih) Darurat Sampah: Ketika Tumpukan Sampah di Pinggir Jalan Menyapa Saya Saat Pulang ke Kampung Halaman

Pekalongan (Masih) Darurat Sampah: Ketika Tumpukan Sampah di Pinggir Jalan Menyapa Saya Saat Pulang ke Kampung Halaman

28 Desember 2025
Kuliah Bukan Perlombaan Lulus Tepat Waktu, Universitas Terbuka (UT) Justru Mengajarkan Saya Lulus Tepat Tujuan

Kuliah Bukan Perlombaan Lulus Tepat Waktu, Universitas Terbuka (UT) Justru Mengajarkan Saya Lulus Tepat Tujuan

24 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.