Biar kalian nggak ribet menghitung kandungan gula dalam teh kemasan Indomaret, nih saya kasih tau~
Beberapa waktu lalu, muncul berita soal sistem penilaian minuman dalam kemasan dan bubuk yang disebut Nutri-Grade di Singapura. Pemerintah Singapura disebut-sebut cukup serius membuat pelabelan minuman kemasan dan bubuk tersebut untuk menghindarkan warganya dari konsumsi gula berlebih. Label Nutri-Grade ini memiliki 4 kode warna, yakni warna hijau (A), warna hijau muda (B), warna oranye (C), dan warna merah (D) dengan warna hijau (A) berarti ambang batas gula dan rendah terendah.
Jika dilihat sisi positifnya, soal pelabelan minuman kemasan dan bubuk tersebut membuka mata banyak orang tentang pentingnya melihat kandungan atau komposisi gula dalam setiap makanan serta minuman kemasan yang kita beli. Melansir dari Alodokter, tubuh kita membutuhkan gula kurang dari 30g dalam sehari untuk orang dewasa. Sementara untuk anak-anak tak lebih dari 24g. Artinya, dalam sehari kita harus mengonsumsi gula tak lebih dari jumlah tersebut agar tubuh bisa tetap terjaga kesehatannya.
Masalahnya, hampir semua teh kemasan seperti yang dijual di Indomaret misalnya, memiliki kandungan gula yang tinggi, dan sebagai konsumen kita nggak menyadarinya. Pokoknya asal rasanya enak, langsung kita minum. Tak jarang, kita bahkan bisa menghabiskan lebih dari satu botol teh kemasan dalam sehari. Waduh, kebiasaan kayak begini sebenarnya nggak sehat ya, Rek.
Daftar Isi
Teliti mengecek komposisi dalam teh kemasan Indomaret
Sebenarnya dalam setiap teh kemasan Indomaret itu sudah tercantum kandungan gula dalam komposisi yang melekat pada kemasan. Tapi, jika kita nggak teliti melihat komposisinya, kita bisa kena prank juga.
Maksud saya begini, misalnya satu botol teh kemasan 300ml, tapi dalam komposisinya tertulis 200ml per takaran saji dengan kandungan gula 12g, itu artinya 12g gula ada dalam 200ml, Rek. Kalau kalian menghabiskan semua isinya dalam satu botol tersebut (300ml), artinya kandungan gula yang kalian konsumsi lebih dari 12g. Saya yakin, hampir sebagian besar dari kita masih suka salah ketika menghitung hal ini. Nggak apa-apa, saya dulu juga gitu.
Nah, sebagai jamaah mojokiyah yang baik hati dan suka jajan menolong, saya akan mengurutkan kandungan gula dalam teh kemasan Indomaret untuk semua pembaca setia Terminal Mojok. Untuk memudahkan ilustrasi, kita akan menggunakan takaran yang biasa digunakan untuk membuat kue atau masakan, yakni 1g gula setara dengan 0,2 sendok teh. Kita mulai dari teh kemasan dengan kandungan gula terendah hingga tertinggi.
#9 Teh Pucuk
Minuman teh kemasan Indomaret yang konon katanya diambil dari pucuk daun teh pilihan dan dipadukan dengan aroma jasmine ini sangat populer dan disukai orang Indonesia, tak terkecuali saya. Satu botol Teh Pucuk ukuran 240ml memiliki kandungan gula sebanyak 18g atau setara 3,6 sendok teh, atau sekitar 6% (hasil persentase dengan air 240ml).
Jika kebutuhan gula harian kita 30g—itupun bisa kita dapatkan dari nasi—minum dua botol Teh Pucuk akan membuat kita kelebihan gula banyak sekali, Gaes. Tapi tenang saja, Teh Pucuk memberi kita pilihan teh kemasan dengan kandungan gula lebih rendah melalui produk Teh Pucuk Less Sugar. Dalam kemasan 240ml Teh Pucuk Less Sugar, terdapat 12g gula atau setara 2,4 sendok teh. Atau jika dibuat persentase dalam air adalah 4,7% (hasil persentase gula dengan air 240 ml).
#8 Teh Botol Sosro
Teh Botol Sosro adalah salah satu pelopor minuman teh kemasan di Indonesia. Pabrik Teh Botol Sosro berdiri pada 1940 di Slawi, Jawa Tengah. Kalau dipikir-pikir, lebih tua usia pabrik Teh Sosro daripada negara Indonesia, ya?
Dalam satu kemasan kotak Teh Botol Sosro 200ml terdapat 15g gula, atau setara dengan 3 sendok teh gula. Tapi, kemasan Teh Botol Sosro kotak kan 330ml. Kalau kita habiskan semuanya, sekali lagi, jumlah kandungan gula teh kemasan Indomaret ini jadi lebih tinggi.
#7 Teh Hijau Indomaret
Satu botol Teh Hijau Indomaret isinya 330ml. Di komposisinya tertulis tiap 220ml mengandung 18g gula atau setara dengan 3,6 sendok teh gula. Kalau menghabiskkan satu botol 330ml, berarti kita mengonsumsi gula kurang lebih 5 sendok teh.
#6 S-Tee
S-Tee kemasan 200ml memiliki komposisi karbohidrat sebanyak 16g, garam 15mg, dan gula sebesar 15g atau setara 3 sendok teh. Fyi, S-Tee yang kemasan kotak itu memang isinya 200ml, sudah sama dengan jumlah takaran saji di komposisinya. Jadi praktisnya, jumlah gula yang kita lihat di komposisi, ya memang itulah jumlah gula yang kita konsumsi dalam satu kemasan.
Mungkin kalian berpikir, lho S-Tee gulanya setara 3 sendok teh, tapi kenapa Teh Hijau Indomaret dianggap lebih sedikit kandungan gulanya? Perbedaannya ada pada ukuran kemasannya, Rek. Kalau kemasan Teh Hijau Indomaret dibuat sama-sama 200ml, hasilnya kandungan gulanya sedikit lebih rendah.
#5 Teh Gelas
Dalam satu botol Teh Gelas ukuran 350ml, tertulis tiap takaran saji 200ml mengandung 15g karbohidrat, 20mg garam, dan 15g gula atau setara 3 sendok teh. Sebenarnya jumlah ini sama dengan S-Tee, namun karena kemasan Teh Gelas lebih besar (350ml) dan kemungkinan besar kita menghabiskan semua isinya, otomatis kandungan gula yang kita konsumsi lebih tinggi. Makanya saya menempatkan teh kemasan Indomaret satu ini setelah S-Tee.
#4 Nu Green Tea
Nu Green Tea adalah produk teh produksi PT. ABC dan merupakan pelopor teh hijau kemasan botol PET di Indonesia. Meskipun memiliki rasa teh yang ringan dan menyegarkan, Nu Green Tea punya kandungan gula yang cukup tinggi, lho. Dalam sajian per saji 200ml mengandung 16g gula atau setara 3,2 sendok teh. Jumlah tersebut lebih tinggi dari kandungan gula di Teh Gelas dengan jumlah per sajian sama (200ml).
Jumlah gula 16g tersebut untuk 200ml Nu Green Tea, ya. Sementara kemasan Nu Green Tea paling kecil adalah 330ml. Jadi, kalau mau menghabiskan satu botol teh kemasan Indomaret satu ini, gulanya jelas lebih tinggi.
#3 Teh Kotak Melati
Teh melati sebenarnya bagus untuk diet, tapi kalau teh melati tersebut digabungkan dengan gula, ya kita harus mengonsumsinya dengan bijak. Teh Kotak Melati dalam kemasan 200ml memiliki kandungan gula sebesar 17g atau setara 3,4 sendok teh. Jumlah ini lebih banyak dari gulanya Teh Gelas dan Nu Green Tea jika perbandingannya sama-sama 200ml.
#2 Teh Javana
Teh kemasan satu ini tersedia dalam dua pilihan rasa di Indomaret, teh gula batu dan teh melati. Keduanya memiliki kandungan gula yang kurang lebih sama. Untuk takaran saji 175ml Teh Javana mengandung 14g gula atau setara 2,8 sendok teh. Terlihat kecil bila dibandingan dengan jumlah gula di teh kemasan lain, tapi masalahnya, 14g tersebut hanya untuk setengah botol Teh Javana. Di sinilah kita biasanya kena prank lantaran mengira jumlah komposisi tersebut untuk 350ml padahal untuk 175ml (per sajian).
Kalau Teh Javana ini satu botolnya berisi 350ml, ya berarti kandungan gulanya kurang lebih dua kali lipatnya atau setara 6 sendok teh. Minum satu kemasan Teh Javana dalam sehari, kadar gula dalam tubuh kita langsung kelebihan dosis.
#1 Fruit Tea
Nah, ini dia teh kemasan Indomaret yang punya kandungan gula tinggi karena memang tehnya ada rasa-rasanya. Tarik napas dulu, Rek, mari kita hitung kandungan gula dalam teh kemasan satu ini.
Dalam takaran saji 350ml, mengandung 42g gula atau setara 8,4 sendok teh. Banyak pol, ya? Jika kita minum satu botol Fruit Tea, kebutuhan gula harian di tubuh kita langsung terpenuhi, bahkan kelebihan banyak.
Sebenarnya selain Fruit Tea, minuman teh kemasan lain di kulkas Indomaret yang punya rasa tambahan seperti apel, blueberry, atau buah-buahan lainnya umumnya memiliki kandungan gula yang lebih tinggi daripada minuman teh dengan rasa original seperti green tea atau jasmine.
Saya nggak melarang kalian minum teh kemasan Indomaret di atas, lho. Terserah kalian saja, toh belinya pakai uang kalian. Pesan saya cuma satu, kalau mau minum minuman kemasan, jangan kebanyakan juga. Tahu diri lah~
Penulis: Tiara Uci
Editor: Intan Ekapratiwi
BACA JUGA 5 Rekomendasi Camilan Indomaret di Bawah 10 Ribu yang Isinya Nggak Cuma Angin.
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.