Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Tawangmangu, Pilihan Jalur yang Tepat untuk Pulang Kampung ke Ponorogo dari Solo

Dikky Yudi Pradana oleh Dikky Yudi Pradana
20 Agustus 2024
A A
Tawangmangu, Pilihan Jalur yang Tepat untuk Pulang Kampung ke Ponorogo dari Solo Mojok.co

Tawangmangu, Pilihan Jalur yang Tepat untuk Pulang Kampung ke Ponorogo dari Solo (pesonakaranganyar.karanganyarkab.go.id)

Share on FacebookShare on Twitter

Berbagai jalur pulang ke Ponorogo dari Solo sudah saya coba, tetap yang paling nyaman lewat Tawangmangu. 

Saya merantau dari sebuah kota kecil di Ponorogo ke Solo. Walau jarak dua daerah itu tidak terlalu jauh, pulang kampung selalu menjadi momen berkesan buat saya. Sesering apapun saya pulang, saya tetap saja merindukan momen berkumpul bersama keluarga di Ponorogo. 

Saya terhitung cukup sering pulang kampung. Dengan mengendarai sepeda motor, saya pulang melewati rute yang disarankan Google Maps, Solo-Sukoharjo-Wonogiri-Ponorogo. Rute ini saya lewati sejak pertama kali mengikut tes masuk perguruan tinggi hingga di semester awal masuk kuliah. Setelahnya, saya lebih memilih rute Tawangmangu ketika pulang. Berikut beberapa alasannya: 

Mulus sepanjang perjalanan

Inilah alasan utama saya berpaling dari rute Wonogiri ke rute Tawamangu: jalannya mulus. Jalan dari Solo, Karanganyar, Tawangmangu hingga Magetan dan Ponorogo semuanya aspal yang halus dan enak dilewati. Sangat berbeda dengan rute Wonogiri. Kalau sudah masuk Kota Wonogiri ke selatan, kalian banyak menemukan jalanan aspal yang nggak rata. 

Memang, jalanan Tawangmangu tergolong curam dan berkelok-kelok. Namun, kondisi jalannya yang halus  jauh lebih mending daripada jalanan di Wonogiri. Malah, menurut saya, jalanan Tawamangu yang berkelok itu bisa jadi ajang melatih ketangkasan ketika berkendara.  

Tidak bersaing dengan truk 

Jalanan di Wonogiri memang jalur utama lintas selatan yang jadi penghubung Jawa Tengah dan Jawa Timur. Nggak heran kalau banyak truk-truk dengan berbagai muatan mulai dari material bangunan hingga hasil panen melewati jalur ini. 

Pernah suatu kali saya pulang ke Ponorogo dari Solo lewat Wonogiri di dini hari. Saya sengaja memilih waktu itu agar perjalanan lancar dan mulus tanpa hambatan. Eh ternyata, setelah memasuki Wonogiri, ada banyak sekali truk di jalanan. 

Tentu saya langsung meningkatkan kewaspadaan. Berkendara di belakang truk memiliki tantangan tersendiri karena jarak pandangan terbatas. Apalagi ditambah jalan yang tidak rata. Mimpi buruknya, meningkatkan kewaspadaan di saat subuh ternyata tidak mudah. Ngantuk.  

Baca Juga:

Setup Makaroni: Kuliner Khas Solo tapi Banyak Orang Solo Malah Nggak Tahu

Hal-hal yang Harus Diketahui Calon Perantau sebelum Pindah ke Surabaya agar Tidak Terjebak Ekspektasi

Saya pikir lebih baik melewati jalur Tawangmangu ketika pulang ke Ponorogo. Memang sih, jalur ini juga ramai, apalagi ketika weekend, Bus Wisata yang liburan ke daerah Telaga Sarangan. Namun itu lebih mending karena jalanan padat hanya di hari dan waktu tertentu. Saya masih bisa menghindari saat-saat itu.

Hawa dingin Tawangmangu menambah kenikmatan perjalanan 

Sudah jadi rahasia umum kalau jalur Tawangmangu itu dingin karena melewati daerah-daerah di kaki Gunung Lawu seperti  Cemoro Kandang dan Cemoro Sewu. Untuk beberapa orang, mungkin hawa dingin akan menyiksa, tapi tidak bagi saya. Saya cukup senang karena panasnya matahari sepanjang perjalanan terselamurkan oleh hawa dingin. 

Hal lain yang membuat saya senang lewat jalur ini adalah pemandangan yang memanjakan mata. Saya bisa melihat megahnya Gunung Lawu dan hijau pepohonan. Pemandangan yang sama sekali nggak akan saya pulang Ponorogo lewat Wonogiri.  

Di atas beberapa hal yang membuat saya lebih memilih pulang ke Ponorogo lewat jalur Tawangmangu daripada Wonogiri. Jalannya lebih mulus, pemandangannya lebih ciamik, dan nggak perlu bersaing dengan banyak truk-truk besar. 

Penulis: Dikky Yudi Pradana
Editor: Kenia Intan 

BACA JUGA Repotnya Mahasiswa Asal Ponorogo yang Kuliah di Malang, Mudik jadi Barang Mahal

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 20 Agustus 2024 oleh

Tags: MahasiswaMudikperantauanponorogoPulang KampungsolotawangmanguWonogiri
Dikky Yudi Pradana

Dikky Yudi Pradana

ArtikelTerkait

Panduan untuk Survive Selama KKN bagi para Introvert Terminal Mojok

Panduan untuk Survive Selama KKN bagi para Introvert

24 Desember 2022
senayan

Catatan Kecil dari Senayan

25 September 2019
Universitas Terbuka Bukan Tempat bagi Mahasiswa Malas

Universitas Terbuka Bukan Tempat bagi Mahasiswa Malas

13 April 2023
Kenapa sih Mahasiswa Selalu Memilih Bali sebagai Tujuan KKL? Emangnya Nggak Ada Tempat Lain?

Kenapa sih Mahasiswa Selalu Memilih Bali sebagai Tujuan KKL? Emangnya Nggak Ada Tempat Lain?

4 Oktober 2023
Stasiun Solo Balapan, Arena Balap Sesungguhnya bagi Warga Solo

Stasiun Solo Balapan, Stasiun Terpadat yang Jadi Arena Balap Warga Solo

3 Februari 2024
Kuliah Susah, Bayarnya Mahal, Pas Lulus Jadi Tukang Pijat

Kuliah Susah, Bayarnya Mahal, Pas Lulus Jadi Tukang Pijat

23 Maret 2020
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Kembaran Bukan Purwokerto, Jangan Disamakan

Kembaran Bukan Purwokerto, Jangan Disamakan

16 Desember 2025
Solo Gerus Mental, Sragen Memberi Ketenangan bagi Mahasiswa (Unsplash)

Pengalaman Saya Kuliah di Solo yang Bikin Bingung dan Menyiksa Mental “Anak Rantau” dari Sragen

13 Desember 2025
Mio Soul GT Motor Yamaha yang Irit, Murah, dan Timeless (Unsplash) yamaha mx king, jupiter mx 135 yamaha vega zr yamaha byson yamaha soul

Yamaha Soul Karbu 113 cc: Harga Seken 3 Jutaan, tapi Konsumsi BBM Bikin Nyesek

17 Desember 2025
Lumajang Bikin Sinting. Slow Living? Malah Tambah Pusing (Unsplash)

Lumajang Sangat Tidak Cocok Jadi Tempat Slow Living: Niat Ngilangin Pusing dapatnya Malah Sinting

19 Desember 2025
Selo, Jalur Favorit Saya untuk Pulang ke Magelang dari Solo Mojok.co

Selo, Jalur Favorit Saya untuk Pulang ke Magelang dari Solo

14 Desember 2025
Bali, Surga Liburan yang Nggak Ideal bagi Sebagian Orang

Pengalaman Motoran Banyuwangi-Bali: Melatih Kesabaran dan Mental Melintasi Jalur yang Tiada Ujung  

19 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat “Suami” bahkan “Nyawa”
  • Pasar Petamburan Jadi Saksi Bisu Perjuangan Saya Jualan Sejak Usia 8 Tahun demi Bertahan Hidup di Jakarta usai Orang Tua Berpisah
  • Dipecat hingga Tertipu Kerja di Jakarta Barat, Dicap Gagal saat Pulang ke Desa tapi Malah bikin Ortu Bahagia
  • Balada Berburu Si Elang Jawa, Predator Udara Terganas dan Terlangka
  • Memanah di Tengah Hujan, Ujian Atlet Panahan Menyiasati Alam dan Menaklukkan Gentar agar Anak Panah Terbidik di Sasaran
  • UGM Berikan Keringanan UKT bagi Mahasiswa Terdampak Banjir Sumatra, Juga Pemulihan Psikologis bagi Korban

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.