Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Pojok Tubir

Perkara Susu Kotak Diberi Label “Punya Mamah” di Twitter, Apa Salahnya Seorang Ibu Punya Keinginan?

Dyan Arfiana Ayu Puspita oleh Dyan Arfiana Ayu Puspita
28 Maret 2023
A A
Susu Kotak Diberi Label Punya Mamah di Twitter Apa Salahnya Seorang Ibu Punya Keinginan?

Perkara Susu Kotak Diberi Label "Punya Mamah" di Twitter, Apa Salahnya Seorang Ibu Punya Keinginan? (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Gara-gara susu kotak diberi label “punya mamah”, Twitter jadi rame. Memangnya kenapa sih kalau seorang ibu menyimpan susu untuk dirinya sendiri?

Dalamnya laut dapat diukur, dalamnya hati siapa tahu. Begitulah peribahasa yang menggambarkan betapa sulit menduga pikiran dan hati seseorang. Satu-satunya cara yang bisa kita lakukan untuk menebak jalan pikiran orang lain adalah dengan membaca tanda-tanda yang nampak oleh mata, yaitu lewat apa yang dikatakan, disukai, dan dilakukannya. Itu pun masih sering salah.

Maka sungguh tak beralasan ketika ada orang yang menilai orang lain hanya lewat sebuah foto. Kok bisa hanya karena foto susu kotak yang diberi label “punya mamah”, orang dengan mudahnya menghakimi sosok ibu tersebut sebagai orang yang pelit dan egois? Memangnya kamu siapa?

💚 Gua tau mama gua suka nyimpen makanan atau jajanan nya sendiri di kamar, tiap gua liat gak pernah gua ambil juga makanannya dia. tapi gua kaget liat kulkas sampe dinamain dan gak cuma satu. Berasa lagi ngekos 😅 pic.twitter.com/8FlkKtjhgd

— Tanyarl 💚 (@tanyakanrl) March 26, 2023

Perkara ibu menyimpan susu untuk dirinya

Sungguh, saat kali pertama membaca caption yang disertakan sender di salah satu akun menfess Twitter, saya pikir ini cuma lucu-lucuan. Sender hanya ingin bercerita tentang hal random yang dilakukan oleh sang ibu. Toh, emotikon yang disertakan sender di akhir caption juga bukan emotikon marah ataupun kesal.

Akan tetapi, alangkah terkejutnya saya saat menyelam ke kolom komentar Twitter. Astaganaga, itu kenapa komentarnya jahat-jahat pisan? Ibu sender dibilang pelit, egois, nggak mau berkorban demi anak, bahkan ada yang bilang ibu sender nggak pantas disebut sebagai ibu!

Memangnya salah ya kalau seorang ibu punya keinginan? Jika seorang ibu yang menyimpan susu kotak untuk dirinya sendiri dianggap egois, lantas bagaimana dengan bapak-bapak yang beli rokok sebungkus sehari padahal harga rokok itu nggak murah? Atau jangan-jangan, justifikasi ini hanya berlaku untuk wanita saja?

Sudah naluri ibu memberikan yang terbaik untuk keluarganya

Tanpa dikandani pun sudah naluri seorang ibu untuk memberikan yang terbaik bagi keluarganya. Sudah  banyak cerita tentang ibu yang lebih memilih resign semata demi bisa membersamai tumbuh kembang putra-putrinya. Banyak pula ibu yang tak terhitung berapa kali berujar “kenyang” semata agar anak-anaknya dapat makan dengan baik.

Baca Juga:

4 Jasa yang Tidak Saya Sangka Dijual di Medsos X, dari Titip Menfess sampai Jasa Spam Tagih Utang

Akun Affiliate yang Jualan Numpang Tragedi Itu Biadab, dan Semoga Nggak Laku!

Ah, saya jadi ingat puisi singkat yang pernah dimuat di Mojok. Kalau nggak salah judulnya Cinta. Satu ekor ikan mas dibagi tiga bagian. Ayah kepala, anak badan, dan ibu ekornya.

See? Dalam sekali cinta seorang ibu. Cinta yang kemudian rentan membuat seorang ibu kehilangan identitas, yang sialnya diamini oleh banyak orang. Ya memang begitu risiko jadi seorang ibu, harus siap berkorban. Seakan mereka lupa bahwa seorang ibu juga manusia biasa yang punya keinginan.

Wanita rentan stres

Keinginan (atau tuntutan?) untuk selalu berkorban dan memberikan yang terbaik demi keluarga inilah yang kemudian membuat seorang ibu rentan mengalami stres. Hal tersebut diperkuat dengan sebuah studi yang menyebutkan bahwa wanita dewasa lebih mungkin mengalami depresi daripada pria sebagai respons atas peristiwa yang penuh tekanan.

Untuk tetap menjaga kewarasan, seorang ibu yang duitnya nggak ada seri, mungkin bisa dengan mudahnya jalan-jalan ke luar negeri untuk menyenangkan hati. Nah, yang duitnya mepet, paling banter ke Indomaret beli camilan atau minuman kesukaan.

Oke, mungkin beberapa orang berpikir, apa perlu makanan dan minuman di kulkas sampai dilabeli nama segala kayak yang diposting si sender di Twitter? Kayak… apa, sih? Lebay! Tinggal beli lagi saja seandainya susu itu diminum oleh anggota keluarga lain. Kan gampang.

Ndasmu!

Adab

Sudah sepatutnya kita membiasakan diri nggak mengambil apa yang bukan milik kita. Jangan mentang-mentang tinggal seatap, terus milikku adalah milikmu dan milikmu adalah milikku, ya. Enak aja!

Biasakan untuk bertanya pada ibu atau orang di rumah, “Ini punya siapa?”, ketika kita melihat sesuatu yang baru di rumahmu. Kalau kaitannya dengan makanan atau minuman, mbok tanya dulu, izin dulu. Jangan asal embat aja. Ini namanya adab. Ilmu basic. Keterlaluan banget kalau sampai nggak tahu.

Selain itu, persoalan nggak selesai dengan membeli yang baru. Yakinlah, feel-nya bakalan lain. Susu baru yang dibelikan sebagai ganti, meski sama rupa, rasa, dan bentuknya, tetap saja akan terasa berbeda. Bahagianya sudah hilang, menguap sirna.

Jadi…

Sudah. Ketika ibumu menyimpan sesuatu untuk kebahagiaan dirinya sendiri, biarkan saja. Dengan cara itu jiwanya tetap hidup. Toh, blio melakukannya nggak setiap saat, kan? Jangan rusak surga kecilnya dengan menjadi bocil sub teenager yang selalu melihat parents as villain in their pathetic life story.

Penulis: Dyan Arfiana Ayu Puspita
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Ibu Rumah Tangga Rentan Terserang Stres. Pahami, Jangan Hakimi!

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 28 Maret 2023 oleh

Tags: Ibususu kotakTwitter
Dyan Arfiana Ayu Puspita

Dyan Arfiana Ayu Puspita

Alumnus Universitas Terbuka yang bekerja sebagai guru SMK di Tegal. Menulis, teater, dan public speaking adalah dunianya.

ArtikelTerkait

Dea Anugrah dan Betapa Melawan Influencer Itu Nggak Ada Gunanya terminal mojok

Dea Anugrah dan Betapa Melawan Influencer Itu Nggak Ada Gunanya

4 Juni 2021
Fitur Story Twitter Sebaiknya Nggak Usah Ada, Terkesan Ikut-ikutan Banget terminal mojok.co

Plis, kalau Jualan di Twitter Tolong Tahu Diri Dikit

1 Juli 2020
Laporan Microsoft DCI Keliru, Netizen Indonesia Itu Cuma Baperan kok terminal mojok.co

Memasuki Era Berpengaruhnya Pendapat Netizen dalam Menentukan Nasib Para Anonim

1 Januari 2020
#EnakanDiIndonesia

Indonesia di Mata Netizen: #EnakanDiIndonesia

19 Agustus 2019
Koch justin netizen indonesia @txtdaricoachy ted lasso coach justin pendapat opini assist mojok

Ngomongin tentang Coach Justin bareng Akun @txtdaricoachy

9 November 2020
Menahan Sakit Melahirkan dan Rasa Rindu Setelahnya mojok.co/terminal

Menahan Sakit Melahirkan dan Rasa Rindu Setelahnya

11 Maret 2021
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Boleh Membanggakan SCBD Jogja, tapi Jangan Lupakan Gamping dan Mlati Sleman yang Akan Menjadi The Next SCBD Jogja Barat

Boleh Membanggakan SCBD Jogja, tapi Jangan Lupakan Gamping dan Mlati Sleman yang Akan Menjadi The Next SCBD Jogja Barat

19 Desember 2025
Pengalaman Naik Bus Eka dari Banjarnegara ke Surabaya: Melihat Langsung Orang Berzikir Saat Pedal Gas Diinjak Lebih Dalam

Pengalaman Naik Bus Eka dari Banjarnegara ke Surabaya: Melihat Langsung Orang Berzikir Saat Pedal Gas Diinjak Lebih Dalam

15 Desember 2025
Niat Hati Beli Mobil Honda Civic Genio buat Nostalgia, Malah Berujung Sengsara

Kenangan Civic Genio 1992, Mobil Pertama yang Datang di Waktu Tepat, Pergi di Waktu Sulit

15 Desember 2025
3 Rekomendasi Brand Es Teh Terbaik yang Harus Kamu Coba! (Pixabay)

3 Rekomendasi Brand Es Teh Terbaik yang Harus Kamu Coba!

18 Desember 2025
Bukan Mojokerto, tapi Lumajang yang Layak Menjadi Tempat Slow Living Terbaik di Jawa Timur

Bukan Mojokerto, tapi Lumajang yang Layak Menjadi Tempat Slow Living Terbaik di Jawa Timur

18 Desember 2025
Keluh Kesah Mobil Warna Hitam. Si Cakep yang Ternyata Ribet

Keluh Kesah Mobil Warna Hitam. Si Cakep yang Ternyata Ribet

19 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kartu Pos Sejak 1890-an Jadi Saksi Sejarah Perjalanan Kota Semarang
  • Ketika Rumah Tak Lagi Ramah dan Orang Tua Hilang “Ditelan Layar HP”, Lahir Generasi Cemas
  • UGM Dorong Kewirausahaan dan Riset Kehalalan Produk, Jadikan Kemandirian sebagai Pilar
  • Liburan Nataru di Solo Safari: Ada “Safari Christmas Joy” yang Bakal Manjakan Pengunjung dengan Beragam Sensasi
  • Upaya Merawat Gedung Sarekat Islam Semarang: Saksi Sejarah & Simbol Marwah yang bakal Jadi Ruang Publik
  • Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat “Suami” bahkan “Nyawa”

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.