Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Susahnya Jadi Pekerja Kreatif di Cianjur, Kerap Disepelekan Skill-nya dan Gajinya Nggak Nyampe UMR

Muhammad Afsal Fauzan S. oleh Muhammad Afsal Fauzan S.
21 Agustus 2023
A A
Susahnya Jadi Pekerja Kreatif di Cianjur, Kerap Disepelekan Skill-nya dan Gajinya Nggak Nyampe UMR

Susahnya Jadi Pekerja Kreatif di Cianjur, Kerap Disepelekan Skill-nya dan Gajinya Nggak Nyampe UMR (Pixabay.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Upah Minimum Regional (UMR) merupakan patokan standar penghasilan seseorang setiap bulannya. Di Cianjur, UMR dipatok sebesar Rp2.893.299, cukup besar untuk ukuran hidup di kabupaten. Akan tetapi, ternyata tidak banyak orang yang bisa menggapai gaji tersebut.

Lho, kok bisa?

Bagi sebagian orang seperti saya, butuh kerja ekstra untuk bisa mencapai gaji UMR. Mereka harus memiliki pekerjaan sampingan, berdagang, dan bisnis lainnya untuk bisa menambal gaji yang terbilang masih rendah. Umumnya, mereka adalah pekerja kreatif, pegawai kafe, sampai pekerja swasta.

Pekerja kreatif harus memutar otak lebih keras untuk bisa mendapatkan penghasilan yang layak di Cianjur. Terlebih, yang saya rasakan di Cianjur, pekerja digital dan kreatif seolah tidak dihargai, membuat desain website bisa diberi harga yang nggak ngotak, bahkan untuk desain grafis pun kerap diremehkan.

Alhasil, pekerja kreatif perlu menajamkan sisi kreatifnya dalam mencari uang. Bisa dengan menjadi reseller produk, afiliator, dan lain sebagainya. Tetapi, tentu hal itu akan sangat melelahkan, akan ada banyak tenaga dan waktu yang harus dikeluarkan lebih dari sebelumnya.

Pekerja kafe pun tak dapat gaji UMR Cianjur

Selain itu, para pekerja kafe pun jadi salah satu sektor yang sulit mendapatkan gaji UMR di Cianjur. Untuk kedai kopi lokal, rata-rata mereka mendapatkan gaji sebesar Rp1,5 juta sampai Rp2 juta. Memang ada beberapa pekerja kafe yang mendapatkan gaji UMR, namun untuk kafe kelas nasional yang buka cabang di Cianjur.

Sama seperti sebelumnya, mereka yang bekerja di kafe baik sebagai barista atau kasir harus memutar otak untuk mendapatkan penghasilan tambahan. Ada yang jual buket bunga, ada juga yang jual pulsa, dan lain sebagainya. Mereka benar-benar pejuang cuan yang sesungguhnya.

Nasib yang berbeda

Meskipun begitu, masih ada orang-orang yang mampu mendapatkan gaji UMR atau bahkan di atas UMR Cianjur. Salah satu di antaranya adalah Pegawai Negeri Sipil alias PNS. Jelas, penghasilan mereka dijamin dan ditanggung oleh negara, yang berasal dari pajak masyarakat yang dipungut setiap tahunnya.

Baca Juga:

Trenggalek Rasa Menteng: Derita Sobat UMR Surabaya Mencari Tanah di Durenan Trenggalek

Hidup dengan Gaji UMR Itu Indah, tapi Bo’ong

Karyawan kantor untuk perusahaan nasional pun jadi orang yang beruntung untuk mendapatkan gaji UMR. Misalnya, pegawai minimarket. Setiap bulannya, mereka tidak akan pernah kekurangan dalam mendapatkan gaji, sehingga kita tidak akan pernah melihat ada pegawai minimarket ikut demo kenaikan gaji.

Eh, apa saya aja yang nggak tahu ya?

Pegawai pabrik pun jadi salah satu jenis pekerjaan yang diidam-idamkan di Cianjur karena mendapatkan gaji UMR setiap bulannya. Selain itu, umumnya buruh pabrik lah yang memperjuangkan kenaikan gaji setiap tahunnya. Akan tetapi, bagi saya, bekerja di pabrik agak sulit mendapatkan jenjang karier yang lebih tinggi.

Pesan moral untuk orang Cianjur

Tapi dari ini semua, ada pesan yang tidak boleh dilupakan oleh setiap orang, baik di Cianjur atau bukan, yaitu pengembangan skill. Mau itu bekerja di pabrik atau bekerja di start up, jika Anda tidak mengembangkan skill tentu akan stuck di situasi yang sama bahkan hingga bertahun-tahun. Mereka yang bekerja sekadar bekerja, akan merasa hampa dan kesulitan ketika masa pensiun tiba. Sehingga bagi saya, sayang terpenting adalah pengembagan skill yang harus terus diasah sehingga bisa menjadi investasi jangka panjang dalam menghadapi situasi-situasi sulit.

Jangan sampai bekerja hanya untuk mendapatkan uang lalu tidur. Jika hal itu dilakukan sampai bertahun-tahun, bisa-bisa kita bakal kere di masa tua. Tidak memiliki investasi, tidak memiliki legacy yang layak diwariskan kepada keturunan kita. 

Apa susahnya sih belajar banyak hal? Nggak berat dibawa-bawa juga, kan. Jadi, semua ini tergantung apa? Ya! Mindset!

Penulis: Muhammad Afsal Fauzan S.
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Saya Bisa Menghasilkan Uang di Atas UMR Cianjur Cuma Bermodalkan Chromebook Seharga Rp2 Jutaan

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 21 Agustus 2023 oleh

Tags: baristacianjurpekerja kreatifUMR
Muhammad Afsal Fauzan S.

Muhammad Afsal Fauzan S.

Penulis, Digital Creator, Copywriter.

ArtikelTerkait

ulang tahun

Orang yang Rayain Ultah dan Rusuh di Kedai Kopi Layak Dirujak Barista se-Indonesia

9 Maret 2021
kerja keras cara mendapatkan uang dari internet uang pulsa 50 ribu dari kampus UNS, gaji umr tabungan penghasilan milenial uang pekerja boros mojok.co

Kenapa Gaji di Atas UMR tapi Masih Merasa Miskin?

7 Mei 2020
Barista Coffee Shop yang Sombong dan Judes Mending Resign dan Fokus Kuliah Aja!

Barista yang Sombong dan Judes Mending Resign dan Fokus Kuliah Aja!

30 Oktober 2023
dunia kerja mental kerja Kalau Negara Gagal Nyediain Lapangan Kerja, Masak Buruh yang Bayar?

Kalau Negara Gagal Nyediain Lapangan Kerja, Masak Buruh yang Bayar?

28 Februari 2020
Jangan Tergiur Bekerja di Cafe Perintis, Ini Kenyataan yang Jarang Terungkap

Jangan Tergiur Bekerja di Cafe Perintis, Ini Kenyataan yang Jarang Terungkap

26 Agustus 2025
Trenggalek Rasa Menteng: Derita Sobat UMR Surabaya Mencari Tanah di Durenan Trenggalek

Trenggalek Rasa Menteng: Derita Sobat UMR Surabaya Mencari Tanah di Durenan Trenggalek

22 November 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Hal-hal yang Harus Diketahui Calon Perantau sebelum Pindah ke Surabaya agar Tidak Terjebak Ekspektasi

Hal-hal yang Harus Diketahui Calon Perantau sebelum Pindah ke Surabaya agar Tidak Terjebak Ekspektasi

18 Desember 2025
Jalur Wlingi-Karangkates, Penghubung Blitar dan Malang yang Indah tapi Mengancam Nyawa Pengguna Jalan

Jalur Wlingi-Karangkates, Penghubung Blitar dan Malang yang Indah tapi Mengancam Nyawa Pengguna Jalan

17 Desember 2025
Motor Honda Win 100, Motor Klasik yang Cocok Digunakan Pemuda Jompo motor honda adv 160 honda supra x 125 honda blade 110

Jika Diibaratkan, Honda Win 100 adalah Anak Kedua Berzodiak Capricorn: Awalnya Diremehkan, tapi Kemudian jadi Andalan

20 Desember 2025
Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

20 Desember 2025
Air Terjun Tumpak Sewu Lumajang, Tempat Terbaik bagi Saya Menghilangkan Kesedihan

4 Aturan Tak Tertulis agar Liburan di Lumajang Menjadi Bahagia

17 Desember 2025
Dosen Bukan Dewa, tapi Cuma di Indonesia Mereka Disembah

4 Hal yang Perlu Kalian Ketahui Sebelum Bercita-cita Menjadi Dosen (dan Menyesal)

17 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Melacak Gerak Sayap Predator Terlangka di Jawa Lewat Genggaman Ponsel
  • Regenerasi Atlet Panahan Terancam Mandek di Ajang Internasional, Legenda “3 Srikandi” Yakin Masih Ada Harapan
  • Jogja Mulai Macet, Mari Kita Mulai Menyalahkan 7 Juta Wisatawan yang Datang Berlibur padahal Dosa Ada di Tangan Pemerintah
  • 10 Perempuan Inspiratif Semarang yang Beri Kontribusi dan Dampak Nyata, Generasi ke-4 Sido Muncul hingga Penari Tradisional Tertua
  • Kolaboraya Bukan Sekadar Kenduri: Ia Pandora, Lentera, dan Pesan Krusial Warga Sipil Tanpa Ndakik-ndakik
  • Upaya “Mengadopsi” Sarang-Sarang Sang Garuda di Hutan Pulau Jawa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.