Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Pojok Tubir

Semarang Boleh Lebih Superior Ketimbang Cikarang, tapi Masih Kalah Jauh Dibandingkan Surabaya

Tiara Uci oleh Tiara Uci
17 Juli 2023
A A
Surabaya Jauh Lebih Superior dari Semarang (Unsplash)

Surabaya Jauh Lebih Superior dari Semarang (Unsplash)

Share on FacebookShare on Twitter

Saya baru saja membaca artikel di Terminal Mojok yang membahas tentang Kota Semarang lebih superior ketimbang Cikarang. Sebelumnya, penulis yang sama juga mengklaim Semarang lebih superior dari Jogja. Nah, biar Semarang nggak terlalu merasa superior sendirian, saya dengan senang hati akan memperkenalkan Kota Surabaya. 

Kalau parameternya hanya sesuatu yang terlihat di permukaan saja. Surabaya tentu lebih superior dari Semarang. Lantaran tulisan ini terinspirasi dari artikel Mas Arif, sebelum membaca lebih jauh, teman-teman perlu membaca artikel Mas Arif di sini.

#1 Kebersihan Surabaya melebihi Semarang

Kita mulai dari hal yang paling mudah dilihat oleh mata telanjang yaitu kebersihan. Mas Arif, dalam artikelnya, mengatakan Kota Semarang meraih penghargaan Adipura sebanyak enam kali. Iya, Semarang memang satu-satunya kota yang mendapatkan penghargaan tersebut selama enam kali berturut-turut.

Ya elah, kalau cuma enam kali jangan merasa sombong dulu. Sebab, Surabaya adalah kota dengan penghargaan Adipura sembilan kali berturut-turut. Boleh dibilang satu-satunya kota besar dengan penghargaan terbanyak di Indonesia.

Nggak hanya itu ya, Semarang memang meraih kota terbersih tingkat ASEAN pada 2022. Mohon maaf sekali, dua tahun sebelumnya, Surabaya juga pernah mendapatkan penghargaan yang sama di level ASEAN. Bahkan, Kota Pahlawan menjadi satu dari tiga kota di dunia yang mendapatkan penghargaan The Sustainable Cities and Human Settlements yang dukung penuh oleh PBB. Dunia ya ini levelnya, bukan Asia Tenggara lagi.

Ada lagi. Kota industri seperti Surabaya yang memiliki banyak pabrik skala nasional hingga internasional ini, meraih penghargaan kota dengan udara terbersih di Asia Tenggara. Kalau Anda tidak percaya udara bersih, itu soal lain, yang jelas penghargaan tersebut diberikan dan nyata adanya.

#2 Wisata sejarah

Pernyataan lain yang dijadikan patokan kalau Semarang lebih superior dari Cikarang adalah wisata sejarah. Apalagi usia Kota Semarang lebih tua dari Cikarang. Lho ya, kalau bahas umur Surabaya jelas jauh lebih tua. Semarang di tahun 2023 ini berusia 475 tahun, Surabaya sudah berusia 730 tahun. Sini, salim dulu.

Perkara tempat bersejarah pun jangan ditanya lagi. Mulai dari Jembatan Merah yang sudah dibangun sejak 1895, ada gedung Internatio dibangun pada 1850, gedung Siola, Tugu Pahlawan, Penjara Kalisosok warisan Belanda, hingga gedung cerutu yang melegenda sejak tahun 1925. Piye, mau saingan kota tua yang kek mana lagi?

Baca Juga:

Warga Klaten Lebih Memilih Kuliah di Jogja Atau Solo Bukan karena Nggak Ada Kampus, tapi karena Alasan Ini

Rindangnya Pepohonan Kawasan SIER Surabaya Memang Memanjakan Mata, tapi Bikin Hidung Tersiksa

Ini baru bahas gedung, belum cerita soal bunker warisan kolonial, lho ya. Dan semua banguanan bersejarah yang saya sebutkan tadi masih berdiri kokoh hingga hari ini. Nggak hanya itu, tempat bersejarah era kemerdekaan juga banyak di Surabaya, sebut saja Tugu Pahlawan, Hotel Majapahit (dulu Hotel Orange), dan rumah Sukarno.

Jangan lupa, Surabaya dan Semarang adalah dua kota yang memiliki warga keturunan Tionghoa terbanyak di Indonesia. Jadi, jika Semarang memiliki kelenteng seperti Sam Poo Kong, Surabaya pun banyak kelenteng. Sedikitnya, ada empat kelenteng tertua di yang dibangun pada abad ke-19 yaitu Kelenteng Hok An Kiong, Boen Bio, Sanggar Agung, dan Hong Tek Hian.

Baca halaman selanjutnya….

Sudah sewajarnya kalau Semarang minder sama Surabaya

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 17 Juli 2023 oleh

Tags: Cikarangjawa tengahjawa timurJogjamakassarSemarangSurabaya
Tiara Uci

Tiara Uci

Alumnus Teknik Mesin Universitas Negeri Surabaya. Project Manager perusahaan konstruksi di Surabaya. Suka membaca dan minum kopi.

ArtikelTerkait

Culture Shock Orang Bugis Makassar yang Merantau ke Bali, Salah Satunya Kaget Lihat Honda Vario di Mana-mana

Culture Shock Orang Bugis Makassar yang Merantau ke Bali, Salah Satunya Kaget Lihat Honda Vario di Mana-mana

28 September 2024
Mie Ayam Jogja Ternyata Tak Seenak Reputasinya, Makan Sekali Langsung Kapok, Mie Ayam Malang Jauh Lebih Enak mie ayam solo

Mie Ayam Jogja Ternyata Tak Seenak Reputasinya, Makan Sekali Langsung Kapok, Mie Ayam Malang Jauh Lebih Enak

6 Februari 2024
Jangan Jatuh Cinta dengan Orang Demak, Berat!

Jangan Jatuh Cinta dengan Orang Demak, Berat!

19 November 2024
Jogja Istimewa, Harga Kosnya Bikin Pusing Kepala harga kos di jogja

Jogja Istimewa, Harga Kosnya Bikin Pusing Kepala

7 Maret 2025
Semarang di Mata Orang Wonosobo: Rusuh, Panas, tapi Mengingatkan sama Kampung Halaman

Semarang di Mata Orang Wonosobo: Rusuh, Panas, tapi Mengingatkan sama Kampung Halaman

28 Juli 2024
Ironi Knalpot Brong: Niatnya Edgy, tapi Bikin Kuping Nggak Berfungsi jogja

Pengguna Knalpot Brong di Jogja: Sekadar Berisik atau Bentuk Protes?

7 Desember 2022
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Suka Duka Pengusaha Kecil Jualan Live di TikTok: Nggak Ada yang Nonton, Sekalinya Ada yang Nonton Malah PHP

Suka Duka Pengusaha Kecil Jualan Live di TikTok: Nggak Ada yang Nonton, Sekalinya Ada yang Nonton Malah PHP

3 Desember 2025
Ilustrasi Banjir Malang Naik 500% di 2025 Bukti Busuknya Pemerintah (Unsplash)

Kejadian Banjir Malang Naik 500% di 2025, Bukti Pemerintah Memang Nggak Becus Bekerja

6 Desember 2025
Ketika Warga Sleman Dihantui Jalan Rusak dan Trotoar Berbahaya (Unsplash)

Boleh Saja Menata Ulang Pedestrian, tapi Pemerintah Sleman Jangan Lupakan Jalan Rusak dan Trotoar Tidak Layak yang Membahayakan Warganya

3 Desember 2025
Saya Sudah Menyerah Recook Resep Viral TikTok dan Instagram. Mending Beli, Jelas Lebih Murah dan Enak!

Saya Sudah Menyerah Recook Resep Viral TikTok dan Instagram. Mending Beli, Jelas Lebih Murah dan Enak!

6 Desember 2025
QRIS Dianggap sebagai Puncak Peradaban Kaum Mager, tapi Sukses Bikin Pedagang Kecil Bingung

Surat untuk Pedagang yang Masih Minta Biaya Admin QRIS, Bertobatlah Kalian, Cari Untung Nggak Gini-gini Amat!

5 Desember 2025
Madiun, Kota Kecil yang Banyak Berbenah kecuali Transportasi Publiknya Mojok.co

Madiun, Kota Kecil yang Sudah Banyak Berbenah kecuali Transportasi Publiknya

2 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • ILUNI UI Gelar Penggalangan Dana untuk Sumatra lewat 100 Musisi Heal Sumatra Charity Concert
  • Lagu Sendu dari Tanah Minang: Hancurnya Jalan Lembah Anai dan Jembatan Kembar Menjadi Kehilangan Besar bagi Masyarakat Sumatera Barat
  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Eksan dan Perjuangan Menghidupkan Kembali Rojolele, Beras Legendaris dari Delanggu


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.