• Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Login
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Sapa Mantan
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
  • Home
    • Mojok.co
  • NusantaraHOT
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Sapa Mantan
    • Gadget
    • Personality
  • Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Politik
  • Profesi
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
  • Pojok Tubir
  • Kampus
  • Hiburan
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO
ADVERTISEMENT
Home Gaya Hidup Kecantikan

Standar Kecantikan Dilihat dari Kaki Mulus Jadi Beban Perempuan Berdarah Manis

Reni Soengkunie oleh Reni Soengkunie
29 Mei 2021
A A
Standar Kecantikan Dilihat dari Kaki Mulus Jadi Beban Perempuan Berdarah Manis terminal mojok.co

Standar Kecantikan Dilihat dari Kaki Mulus Jadi Beban Perempuan Berdarah Manis terminal mojok.co

Share on FacebookShare on Twitter

Saya sering sekali membaca sebuah kalimat yang ditulis begitu bijak oleh para kaum lelaki di media sosial yang kurang lebih isinya kayak gini, “Kata ibuku nyari istri itu yang kakinya mulus, kalau kakinya mulus berarti dia pintar merawat diri.” Analoginya itu, bagian kaki yang bisa dibilang terlalu jelimet dan mungkin jarang diperhatikan saja dirawat dengan baik, apalagi yang lainnya. Teorinya mungkin hampir sama kayak kalau kita ingin melihat tingkat kebersihan pemilik rumah hanya dengan melihat kebersihan kamar mandinya.

Saya setuju, sih, dengan pemikiran kayak gini. Terlebih saya juga nggak menyalahkan lelaki yang memang ingin punya kriteria istri dengan kaki yang mulus. Sungguh saya nggak kenapa-napa, toh itu hak mereka ingin istri yang kayak gimana. Hanya saja yang ingin saya keluhkan itu, gara-gara teori itu banyak orang kemudian berasumsi secara sepihak bahwa perempuan yang kakinya nggak mulus itu lantas tidak bisa merawat diri.

Di dunia nyata banyak sekali celetukan-celetukan berkedok bercanda yang mengkritisi para perempuan yang kakinya tidak ada mulus-mulusnya. Bully-an ini pun bahkan tidak hanya datang dari kaum lelaki, tapi justru lebih banyak dari kubu perempuan sendiri. Kalau disimak dari kalimat awal di mana si lelaki ingin mencari kriteria istri, dia pun menyebutkan “kata ibuku” yang mana si ibu ini pada kenyataannya juga seorang perempuan. Dia adalah perempuan yang menyugesti lelaki dalam memilih perempuan. Saya jadi curiga jadi awal mula dari konspirasi ini memang dibuat oleh perempuan sendiri. Wkwkwk.

“Muka doang yang dirawat, kakinya burik!”

“Wajah doang yang dipoles, tapi kakinya banyak sekrupnya (baca: koreng).”

“Pasti malas pakai lotion ya, pantes kakinya dekil!”

Kalimat-kalimat semacam ini mungkin kedengarannya sepele ya dan mungkin orang yang mengucapkannya pun bisa jadi memang tidak ada niat untuk mengejek. Namun, kalimat-kalimat semacam itu secara tidak langsung sudah membuat orang lain merasa insecure begitu parah. Mungkin orang-orang yang suka nyeletuk kayak gini tuh belum mengenal apa itu darah manis. Lantas, mereka bisa dengan mudah melabeli kaki-kaki non glowing ini dikarenakan si pemiliknya malas merawat diri.

Bagi yang belum tahu apa itu darah manis jangan membayangkan ini penyakit gula atau diabetes gitu, ya. Darah manis ini hanya istilah orang awam dalam menamai penyakit prurigo. Penyakit yang mana kulit sering gatal, mudah berdarah, dan bekas lukanya sulit dihilangkan. Bekas luka inilah yang nantinya akan berwarna kehitaman dan populer disebut dengan korengan.

Biar saya kasih tahu perjuangan-perjuangan para perempuan berdarah manis untuk mendapatkan kaki mulus. Sudah pakai lotion pemutih, gonta-ganti merek sabun, pakai krim penghilang luka, dan mencoba beraneka ragam cara tradisional. Namun, belum juga bekas luka memudar, eh, bekas luka baru sudah datang dan datang lagi. Terlebih kalau musim panas, kulit mendadak gatal semua dan belum lagi mendapat serangan gigitan nyamuk. Kaki glowing bin mulus adalah sebuah kemustahilan yang hakiki.

Kalau posisi kita sadar gini ya mungkin masih bisa menahan diri untuk tidak menggaruk kulit. Tapi kalau pas tidur, kadang bangun-bangun kulit sudah luka semua. Itu pun kuku sudah dipotong pendek semua tak bersisa tapi masih saja ada bekas luka tiap bangun tidur. Apa iya harus tidur pakai sarung tangan kayak bayi gitu?

Makanya saya bilang, nggak masalah seseorang itu memiliki sudut pandang standar kecantikan mereka sendiri. Namun, tolong dong jangan membuat sugesti yang kemudian menjatuhkan orang lain karena tidak sesuai dengan standar yang mereka anut. Terlebih itu di luar kendali karena faktor genetika. Memangnya siapa juga yang ingin punya darah manis, kalau bisa milih saya mah inginnya punya darah biru. Hehehe.

Dulu pas masih sekolah tiap kali harus lepas kaus kaki untuk wudhu, saya selalu buru-buru agar tidak terlihat teman yang lain. Ada rasa malu untuk menampakan kaki di depan umum. Walaupun kadang orang nggak ngomong sekalipun, tapi dari tatapan mereka itu kayak gimana gitu. Seolah matanya kayak ngomong, “Ini cewek kok jorok amat sih. Kakinya penuh sekrup!”

Namun, semakin ke sini sudah semakin sadar sih, hal kayak gitu tuh nggak penting banget. Capek aja gitu meyakinkan orang kalau kita sebenarnya sudah berupaya semaksimal mungkin buat merawat diri. Selain itu, merawat diri adalah tanggung jawab kita dan untuk diri kita sendiri, ngapain juga peduliin omongan orang. Tugas kita hanya merawat diri dengan sebaik mungkin, terlepas hasilnya kayak gimana, itu sudah di luar kendali kita. Tak perlu dipikirkan lagi.

Kalau masalah jodoh, mungkin di luar sana banyak lelaki yang memiliki standar kecantikan dilihat dari kakinya yang mulus. Akan tetapi, di luar sana masih banyak juga lelaki yang memiliki standar kecantikan dilihat dari aspek lain tanpa peduli dengan filosofi kaki. Contohnya suami saya sendiri. Hehehe.

BACA JUGA Mengenal Standar Kecantikan Korea yang Wajib Cantik Tanpa Cela dan tulisan Reni Soengkunie lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 16 November 2021 oleh

Tags: darah maniskaki mulusKecantikan TerminalStandar kecantikan

Reni Soengkunie

Reni Soengkunie

Manusia yang suka mainan sama kucing, suka nonton video kucing, dan hobi ngobrol sama kucing. IG/Twitter: @renisoengkunie.

ArtikelTerkait

Obat Jerawat Berbahan Sulfur, Salicylic Acid, dan Benzoyl Peroxide: Mana yang Paling Ampuh? terminal mojok.co

Obat Jerawat Berbahan Sulfur, Salicylic Acid, dan Benzoyl Peroxide: Mana yang Paling Ampuh?

12 Agustus 2021
3 Rekomendasi Beauty Vlogger No Bacot, Review Selalu Top terminal mojok

3 Rekomendasi Beauty Vlogger No Bacot, Review Selalu Top

6 Agustus 2021
Sebuah Pedoman Gambar Alis bagi Pemula biar Nggak Ieuwh terminal mojok.co

Sebuah Pedoman Gambar Alis bagi Pemula biar Nggak Ieuwh

14 Juli 2021
Hal yang Perlu Kamu Tahu Soal Acne Patch, Plester Tipis Penyembuh Jerawat terminal mojok.co

Hal yang Perlu Kamu Tahu Soal Acne Patch, Plester Tipis Penyembuh Jerawat 

14 Juli 2021
Azarine, Sunscreen Ringan yang Bikin Kita Nggak Kerasa Pakai Sunscreen terminal mojok.co

Azarine, Sunscreen Ringan yang Bikin Kita Nggak Kerasa Pakai Sunscreen

10 Juli 2021
Panduan Memahami Niacinamide untuk Pemula terminal mojok

Panduan Memahami Niacinamide untuk Pemula

9 Juli 2021
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
menggugat pagar alun-alun utara jogja mojok.co

Wawancara Eksklusif dengan Korban Kebakaran Alun-alun Utara Jogja

Mie Gaga 100: Samyang Versi Indonesia yang Sayang untuk Dilewatkan terminal mojok.co

Mie Gaga 100: Samyang Versi Indonesia yang Sayang untuk Dilewatkan

buku bajakan buku-buku baru buku musik mojok

Memahami Kemuakan Tere Liye lewat Buku Hadiah Giveaway



Terpopuler Sepekan

Nggak Perlu Pakai Penglaris Agar Usahamu Ramai, Cukup Pakai Teori Psikologi Konsumen Ini

Nggak Perlu Pakai Penglaris Agar Usahamu Ramai, Cukup Pakai Teori Psikologi Konsumen Ini

oleh Reni Soengkunie
26 Mei 2023

Kursi Baru KA Ekonomi: Kayaknya Nyaman sih, tapi Overthinking sama Harganya

Kursi Baru KA Ekonomi: Kayaknya Nyaman sih, tapi Overthinking sama Harganya

oleh Mohammad Faiz Attoriq
27 Mei 2023

Rawon Warteg, Culture Shock Terbesar Saya di Dunia Kuliner

Rawon Warteg, Culture Shock Terbesar Saya di Dunia Kuliner

oleh Bintang Ramadhana Andyanto
26 Mei 2023

5 Kesalahan Angkot di Bandung yang Bikin Penumpang Mengelus Dada

5 Kesalahan Angkot di Bandung yang Bikin Penumpang Mengelus Dada

oleh Tito Satrya Kamil
25 Mei 2023

Terminal Purabaya Sidoarjo (Unsplash)

Persoalan Terminal Purabaya Sidoarjo di Tengah Kemegahannya

oleh Akbar Mawlana
28 Mei 2023

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=lzHUMXKyXus

DARI MOJOK

  • Satu Mobil Digemboskan, Pemkot Tertibkan Parkir Liar di Stasiun Tugu
  • Segini Biaya yang Mesti Disiapkan Kalau Lolos Ujian Mandiri UGM
  • Beasiswa CIMB ASEAN Bagi yang Ingin Lanjut S1 dan S2 Gratis
  • Ini Kunci Unggulnya Elektabilitas Prabowo atas Ganjar di Survei Populi Center Bulan Mei
  • 10 Buku Bertema Perempuan yang Paling Menarik Buat Dibaca
  • Nostalgia Bareng di Synchronize Fest 2023, Ada Reuni 50 Tahun God Bless, Iwan Fals X Sawung Jabo, hingga Dekade Fariz RM ’79-’89
  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
DMCA.com Protection Status

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Login
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
    • Sapa Mantan
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Hewani
    • Kecantikan
    • Nabati
    • Olahraga
    • Otomotif
    • Personality
  • Pojok Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Hiburan
    • Acara TV
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Tiktok
  • Politik
  • Kesehatan
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2023 Mojok.co - All Rights Reserved .

Halo, Gaes!

atau

Masuk ke akunmu di bawah ini

Lupa Password?

Lupa Password

Silakan masukkan nama pengguna atau alamat email Anda untuk mengatur ulang kata sandi Anda.

Masuk!