Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kampus Pendidikan

5 Sisi Gelap Kumon, Tempat Les yang Katanya Banyak Membantu Kemampuan Matematika Anak

Paula Gianita Primasari oleh Paula Gianita Primasari
2 Mei 2024
A A
5 Sisi Gelap Kumon, Tempat Les yang Katanya Banyak Membantu Kemampuan Matematika Anak Mojok.co

5 Sisi Gelap Kumon, Tempat Les yang Katanya Banyak Membantu Kemampuan Matematika Anak (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Memberikan pendidikan terbaik bagi anak adalah impian setiap orang tua. Salah satu upayanya, memberikan fasilitas pelajaran tambahan di luar sekolah. Sebagai tempat les anak yang cukup memiliki nama di Indonesia, Kumon tak jarang dijadikan pilihan banyak orang tua. 

Sejumlah pihak mengatakan, pembelajaran di Kumon yang tidak mengikuti kurikulum di sekolah itu terbukti sukses mendongkrak prestasi anak di kelas.  Tak ayal, kepopuleran Kumon semakin menanjak berkat testimoni semacam itu. Ditambah lagi, Kumon memiliki jingle yang ceria dan mudah diingat sehingga mampu mendukung awareness dari brand waralaba asal Negeri Sakura. 

Nyatanya, dibalik testimoni dan keceriaan lagu promosi tersebut, Kumon juga menyimpan sederet sisi gelap yang sebaiknya dipertimbangkan para orang tua sebelum mendaftarkan anaknya. 

#1 Biaya Kumon cukup mencekik

Orang tua yang berkeinginan mengikutsertakan anaknya sebagai murid Kumon, tampaknya harus mempersiapkan kocek yang lumayan tebal. Sebagaimana lembaga kursus pada umumnya, selain uang les bulanan, Kumon juga mensyaratkan biaya pendaftaran di awal. Melansir dari situs resminya, biaya pendaftaran untuk area Yogyakarta dan Jawa Tengah dipatok di angka Rp300.000.

Sementara itu, biaya kursus bulanan yang dipublikasi berkisar di angka Rp400.000 untuk setiap mata pelajaran yang diambil dengan dua kali pertemuan selama seminggu bersama seorang mentor. Tentu saja, nominal ini akan berbeda di kota-kota lain yang memiliki UMK lebih tinggi. Intinya, pengorbanan secara materi demi menjadi siswa Kumon boleh dikata cukup tinggi.

#2 Metode repetisi Kumon rentan membuat bosan

Bukan rahasia lagi kalau metode yang diberlakukan di Kumon adalah pengulangan. Anak akan diberikan soal-soal yang persis setiap harinya selama masih berada di level yang sama. Walaupun soalnya tak berbeda, mereka dilarang keras untuk mencontek jawaban dari lembar yang sudah tuntas sebelumnya.

Gaya repetisi ini mungkin bekerja bagi sebagian anak sehingga mereka mampu menghitung cepat tanpa alat bantu. Di sisi lain, ada anak-anak yang justru merasa bosan dengan pembelajaran yang diterapkan lantaran merasa tidak ada kemajuan atau tantangan. Ujungnya, mereka yang merasa jengah justru rentan berbalik membenci pelajaran yang tengah ditekuninya di tempat les tersebut.

Baca halaman selanjutnya: #3 Waktu anak …

Baca Juga:

Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

Nasib Sarjana Musik di Situbondo: Jadi Tukang Sayur, Bukan Beethoven

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 6 Mei 2024 oleh

Tags: highlightkumonMatematikatempat les
Paula Gianita Primasari

Paula Gianita Primasari

Mahasiswa doktoral UNDIP jurusan Manajemen Pemasaran asal Semarang.

ArtikelTerkait

Alasan Orang Tegal seperti Saya Enggan Berwisata ke Pemandian Air Panas Guci

Alasan Orang Tegal seperti Saya Enggan Berwisata ke Pemandian Air Panas Guci

23 November 2024
Stigma Sarjana Matematika yang Bikin Malu Kalau Pamer Gelar terminal mojok.co

Rekomendasi Film tentang Matematika yang Pernah Saya Tonton

15 September 2020
11 Istilah yang Harus Diketahui Mahasiswa Jurusan Matematika Mojok.co

11 Istilah yang Harus Diketahui Mahasiswa Jurusan Matematika supaya Cepat Lulus

1 November 2023
Gagal Matematika, Bermula dari Makan Gorengan Tiga Ngakunya Dua soal matematika un 2019 simak ui 2010 deret ukur deret hitung pembahasan kunci jawaban mojok

Gagal Matematika, Bermula dari Makan Gorengan Tiga Ngakunya Dua

22 Mei 2020
Nasib Jadi Mahasiswa FBS UNY yang Wisuda dengan Predikat IPK Terendah Sefakultas: Diketawain Dosen, Bikin Malu Orang Tua

Nasib Jadi Mahasiswa FBS UNY yang Lulus dengan Predikat IPK Terendah Sefakultas: Diketawain Dosen, Bikin Malu Orang Tua

13 Februari 2024
Kecamatan Kalasan Memang Nanggung, Terlalu Cupu untuk Jogja, tapi Terlalu Modern untuk Klaten  

Kecamatan Kalasan Memang Nanggung, Terlalu Cupu untuk Jogja, tapi Terlalu Modern untuk Klaten  

23 Juli 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

22 Desember 2025
Perpustakaan Harusnya Jadi Contoh Baik, Bukan Mendukung Buku Bajakan

Perpustakaan di Indonesia Memang Nggak Bisa Buka Sampai Malam, apalagi Sampai 24 Jam

26 Desember 2025
4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

25 Desember 2025
Nggak Punya QRIS, Nenek Dituduh Nggak Mau Bayar Roti (Unsplash)

Rasanya Sangat Sedih ketika Nenek Saya Dituduh Nggak Mau Bayar Roti Terkenal karena Nggak Bisa Pakai QRIS

21 Desember 2025
Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

21 Desember 2025
Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

25 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.