Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Saya Justru Lega Semarang Tidak Mungkin Jadi “The New Jogja” seperti Solo dan Purwokerto

Ahmad Arief Widodo oleh Ahmad Arief Widodo
5 April 2025
A A
Saya Justru Lega Semarang Tidak Mungkin Jadi “The New Jogja” seperti Solo dan Purwokerto Mojok.co

Saya Justru Lega Semarang Tidak Mungkin Jadi “The New Jogja” seperti Solo dan Purwokerto (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Amit-amit Semarang jadi seperti Solo dan Purwokerto yang menyandang gelar “The New Jogja”.

Jogja merupakan salah satu daerah paling populer di Indonesia. Di saat daerah lain hanya punya satu atau dua keunggulan, Kota Pelajar punya banyak kelebihan yang mengharumkan namanya. Sebut saja sektor wisata, kuliner, budaya, hingga pendidikan yang lebih baik dibandingkan daerah-daerah lain.

Saking populernya, berbagai daerah ingin mengejar atau meniru keunggulan Kota Gudeg sampai diberi gelar The New Jogja. Salah satu kota yang pernah dijuluki The New Jogja adalah Solo karena perkembangan wisata di sana begitu pesat. Selain Solo, belakangan Purwokerto digadang-gadang oleh banyak orang sebagai The New Jogja.

Akan tetapi, ada satu daerah yang nggak akan pernah jadi The New Jogja meski kotanya nggak begitu jauh dari Kota Pelajar. Daerah tersebut adalah Kota Semarang. Sebagai orang yang pernah lama tinggal di sana, saya rasa daerah ini nggak akan mengikuti jejak Kota Pelajar dan saya justru merasa lega dengan kenyataan itu. 

Transum Semarang lebih bagus, tidak seperti Jogja yang masih kurang di sana-sini

Jogja salah satu destinasi favorit wisatawan lokal maupun mancanegara. Banyak sekali daya tarik daerah ini, mulai dari budaya lokal yang dirawat dengan apik, wisata alam, hingga kuliner. Saya akui, plesiran di Jogja memang enak, mengingat di sana ada berbagai pilihan tempat bepergian. Tetapi, enaknya plesiran di sana ada syarat dan ketentuannya. Syarat dan ketentuannya adalah wisatawan harus bawa kendaraan sendiri.

Jangan coba-coba plesiran di Jogja naik transportasi umum. Kecuali kamu sudah siap dibuat kecewa oleh transportasi umum di sana. Ingat, ini Jogja bukan Jepang yang nyaris sempurna untuk dijadikan destinasi wisata.

Kendati daya tarik wisata Semarang nggak sekuat Jogja, tapi perkara transportasi umum nggak perlu diragukan. Wisatawan dapat memanfaatkan Trans Semarang untuk keliling kota. Tarifnya pun sangat ramah di kantong kaum mendang-mending.

UMR Semarang nggak sampai tiarap

UMK Kota Semarang pada 2025 sebesar Rp3.45 juta. Terus terang, nilai tersebut nggak bisa dibilang besar. Terlebih jika dibandingkan dengan UMK Kota Bekasi atau Kabupaten Karawang, selisihnya cukup lumayan. Walau nggak besar, UMK Kota Semarang setidaknya nggak sampai “tiarap” seperti UMK Jogja. Gelarnya doang Kota Istimewa, UMK-nya nggak ada istimewa-istimewanya sama sekali.

Baca Juga:

Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

Boleh Membanggakan SCBD Jogja, tapi Jangan Lupakan Gamping dan Mlati Sleman yang Akan Menjadi The Next SCBD Jogja Barat

Buat yang belum tahu, UMK tertinggi di Provinsi DIY pada 2025 hanya Rp2,66 juta. Nilai tersebut hanya berlaku di Kota Yogyakarta doang ya. Di luar Kota Yogyakarta lebih rendah lagi.

Walau UMK Jogja rendah, di sana masih ada saja pengusaha nakal. Pengusaha-pengusaha yang enggan memberikan kewajiban THR ke para pekerjanya. Berdasarkan kabar burung yang beredar, bahkan ada pengusaha yang diduga pura-pura bangkrut sebelum hari Lebaran demi menghindari kewajiban membayar THR.

Semua akamsi boleh bermimpi memimpin daerahnya sendiri

Bermimpilah setinggi langit, jika kamu jatuh, kamu akan jatuh di antara bintang-bintang. Kurang lebih begitu salah satu quote terbaik yang pernah disampaikan Bung Karno. Semua orang pasti punya mimpi yang tinggi, sekalipun itu susah untuk digapai.

Sayangnya nggak semua mimpi orang Jogja bisa digapai. Salah satunya mimpi yang sulit terwujud adalah memimpin daerahnya sendiri, lebih spesifiknya memipin sebagai gubernur DIY. Hanya segelintir orang darah biru yang punya kesempatan duduk di jabatan tersebut. 

Syukurnya akamsi Semarang nggak relate dengan kondisi tersebut. Setiap anak di Semarang boleh bermimpi memimpin daerahnya sendiri. Mereka bisa jadi pemimpin daerah mulai dari tingkat tertinggi seperti Gubernur hingga tingkat paling rendah seperti RT/RW. Semua peluang terbuka lebar, tidak perlu punya turunan darah tertentu.  

Di atas beberapa hal yang membuat Semarang jauh lebih istimewa daripada Jogja yang konon katanya “istimewa”. Itu mengapa Semarang tidak akan pernah bisa menjadi The New Jogja seperti daerah-daerah lain. Bagi saya julukan The New Jogja itu juga bukan sebuah kebanggaan, tapi kekhawatiran. Khawatir daerahnya bernasib sama seperti Jogja yang mulai “berhenti” nyaman. 

Penulis: Ahmad Arief Widodo
Editor: Kenia Intan 

BACA JUGA Hal-hal yang Lumrah di Jogja, tapi Tidak Biasa di Semarang

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 5 April 2025 oleh

Tags: JogjaSemarangThe New Jogja
Ahmad Arief Widodo

Ahmad Arief Widodo

Stand like a hero and die bravely.

ArtikelTerkait

Penderitaan Orang Bantul yang Kuliah di Sleman (Unsplash)

Orang Bantul Kalau ke Sleman Rasanya Dekat, tapi Orang Sleman ke Bantul Rasanya Jauh Banget: Penderitaan Mahasiswa Nglaju PP

20 November 2025
Driver GoCar di Jogja Adalah Driver Terbaik di Indonesia, No Debat!

Driver GoCar di Jogja Adalah Driver Terbaik di Indonesia, No Debat!

3 Desember 2023
4 Tanda Kamu Nggak Cocok Hidup di Semarang, Jangan Nekat Jika Nggak Mau Sengsara

4 Tanda Kamu Nggak Cocok Hidup di Semarang, Jangan Nekat Jika Nggak Mau Sengsara

10 Mei 2025
Pantai Tirang Semarang, Pantai Overrated yang di dalamnya Serba Bayar, padahal Fasilitasnya Medioker!

Pantai Tirang Semarang, Pantai Overrated yang di dalamnya Serba Bayar, padahal Fasilitasnya Medioker!

14 Juli 2024
Cari Kos Murah di Jogja Ibarat Mencari Jarum di Tumpukan Jerami 10 Ton, Susahnya Minta Ampun!

Cari Kos Murah di Jogja Ibarat Mencari Jarum di Tumpukan Jerami 10 Ton, Susahnya Minta Ampun!

17 Juli 2022
Pertigaan UIN, Lampu Merah Paling Berbahaya di Jogja (Unspash)

Pertigaan UIN Jogja, Lampu Merah Paling Berbahaya Ketika Malam Tiba

30 September 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal (Wikimedia)

Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal

21 Desember 2025
Bali, Surga Liburan yang Nggak Ideal bagi Sebagian Orang

Pengalaman Motoran Banyuwangi-Bali: Melatih Kesabaran dan Mental Melintasi Jalur yang Tiada Ujung  

19 Desember 2025
Setup Makaroni Kuliner Khas Solo, tapi Orang Solo Nggak Tahu

Setup Makaroni: Kuliner Khas Solo tapi Banyak Orang Solo Malah Nggak Tahu

19 Desember 2025
5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

22 Desember 2025
Kerja Dekat Monas Jakarta Nggak Selalu Enak, Akses Mudah tapi Sering Ada Demo yang Bikin Lalu Lintas Kacau

Kerja Dekat Monas Jakarta Nggak Selalu Enak, Akses Mudah tapi Sering Ada Demo yang Bikin Lalu Lintas Kacau

17 Desember 2025
Lumajang Bikin Sinting. Slow Living? Malah Tambah Pusing (Unsplash)

Lumajang Sangat Tidak Cocok Jadi Tempat Slow Living: Niat Ngilangin Pusing dapatnya Malah Sinting

19 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Membandingkan Warteg di Singapura, Negara Tersehat di Dunia, dengan Indonesia: Perbedaan Kualitasnya Bagai Langit dan Bumi
  • Slipknot hingga Metallica Menemani Latihan Memanah hingga Menyabet Medali Emas Panahan
  • Nyaris Menyerah karena Tremor dan Jantung Lemah, Temukan Semangat Hidup dan Jadi Inspirasi berkat Panahan
  • Kartu Pos Sejak 1890-an Jadi Saksi Sejarah Perjalanan Kota Semarang
  • Ketika Rumah Tak Lagi Ramah dan Orang Tua Hilang “Ditelan Layar HP”, Lahir Generasi Cemas
  • UGM Dorong Kewirausahaan dan Riset Kehalalan Produk, Jadikan Kemandirian sebagai Pilar

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.