Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Sebagai Warga Bangkalan, Saya Iri pada Kabupaten Sampang yang Diam-diam Mulai Berbenah. Bangkalan Lewat!

Abdur Rohman oleh Abdur Rohman
25 Oktober 2024
A A
Sebagai Warga Bangkalan, Saya Iri pada Sampang Madura yang Diam-diam Mulai Berbenah. Bangkalan Lewat!

Sebagai Warga Bangkalan, Saya Iri pada Sampang Madura yang Diam-diam Mulai Berbenah. Bangkalan Lewat! (Lukjsly via Wikimedia Commons)

Share on FacebookShare on Twitter

Ketika mengikuti diskusi tentang pembangunan manusia di Bangkalan Madura, ada satu argumen umum yang selalu sangat disayangkan. Setidaknya ini menurut saya. Argumen yang saya maksud adalah tentang Indeks Pembangunan Manusia di Bangkalan Madura yang berada di posisi kedua terbawah, yakni di atas Kabupaten Sampang.

Argumen tersebut sering kali dilontarkan untuk menunjukkan bahwa posisi Bangkalan masih cukup baik-baik saja jika dibandingkan dengan Sampang. Saya pun curiga, mungkin fakta ini juga membuat Pemkab Bangkalan merasa posisi ini aman-aman saja. Padahal jika kita telisik lebih dalam lagi, Sampang sebenarnya diam-diam mulai menyalip posisi Bangkalan. Maka siap-siap, Bangkalan Madura akan turun ke posisi terendah di Jawa Timur.

Pendidikan masyarakat Sampang Madura meningkat drastis

Data yang sering kita rujuk untuk membaca posisi Bangkalan dan Sampang adalah angka IPM, terutama indikator pendidikan/pengetahuannya. Kalau kita hanya merujuk pada angka IPM, maka betul Sampang selalu berada di bawah Bangkalan. Pada 2023, IPM Sampang berada di posisi terendah di Jawa Timur dengan angka 64,13, sementara Bangkalan berada di atasnya dengan angka 65,75.

Sekarang mari bedah indikator pendidikannya, yakni Rata-rata Lama Sekolah (RLS) dan Harapan Lama Sekolah (HLS). RLS mengukur berapa tahun rata-rata sekolah penduduk usia 25 tahun ke atas, sementara HLS mengukur berapa tahun kemungkinan anak usia 7 tahun bisa sekolah.

Jika melihat RLS, benar pula Sampang Madura dengan angka 5,07 berada di bawah Bangkalan yang sudah 5,99. Tapi, jika kita lihat HLS-nya, Sampang sudah jauh malampaui Bangkalan, yakni 12,54 tahun, sementara Bangkalan masih 11,97 tahun. Ini juga menunjukkan bahwa Bangkalan adalah satu-satunya kabupaten di Jawa Timur yang penduduknya tidak memiliki harapan lama sekolah sampai lulus jenjang SMA.

Bagi saya, ini adalah data yang mencengangkan. Sebab, jika melihat perkembangannya, Sampang sangat serius mengurus masalah pendidikan. Pada 2014, sebetulnya HLS Sampang masih 10,39 tahun, sementara Bangkalan sudah 11,17 tahun. Tapi, kini Sampang sudah 12 tahun lebih, sementara Bangkalan masih stagnan di 11 tahun. Kaget, kan?

Jadi tolong, pemerintah Bangkalan jangan lagi merasa aman, ya. Kerja, Pak/Bu!

Tata lingkungan Kabupaten Sampang mulai berbenah

Selain pembangunan manusia, tata kelola lingkungan Kabupaten Sampang sudah sangat jauh dari Bangkalan Madura. Pendapat ini saya rujuk dari perhargaan Adipura yang dilaksanakan setiap tahun, yakni penilaian dalam aspek pengelolaan dan kebersihan lingkungan perkotaan. Nah, sudah 10 tahun Bangkalan absen dari penilaian perhargaan ini. Saya katakan kembali, absen dari penilaian, ya. Artinya, memang tidak ikut sama sekali.

Baca Juga:

Alasan Belanja di Matahari Mall Tak Cocok bagi Warga Bangkalan Madura

Sederet Keanehan di Balik Bus Trans Bangkalan yang Telah Berhenti Beroperasi

Hal ini sangat berbeda jauh dengan Kabupaten Sampang yang selalu kita anggap berada di bawah Bangkalan. Pada 2023, Sampang meraih piala Anugerah Adipura 2022. Tahun itu, hanya Sampang yang meraih anugerah tersebut dari 4 kabupaten di Madura. Lalu 2024 ini, Sampang juga kembali meraih Anugerah Adipura 2023 bersama Pamekasan.

Bangkalan ke mana? Sepertinya, masih sibuk pasang banner kebersihan sebagian dari iman. Bismillah, semoga bersih.

Bangkalan siap-siap disalip

Dari fakta-fakta tersebut, tak salah jika saya iri dengan Kabupaten Sampang Madura. Saya juga menyarankan, masyarakat Bangkalan sebaiknya berhenti merasa aman dengan posisi kedua terbawah ini. Jika tren perkembangan di Bangkalan terus stagnan, jangan kaget jika Sampang akan menyalip Bangkalan, dan Bangkalan akan berada di posisi terendah di Jawa Timur.

Coba kita renungkan kembali aspek HLS Kabupetan Sampang Madura yang meningkat drastis. Ketika lama sekolahnya meningkat, tentu pengetahuan dan keterampilan masyarakatnya akan meningkat. Ketika keterampilan masyarakatnya meningkat, tentu pendapatannya juga akan turut meningkat. Perusahaan mana yang mau menggaji kecil orang-orang yang terampil. Artinya, ekonomi masyarakatnya pun akan membaik. Nah, tentu saja ini akan memengaruhi aspek kesehatan, kesejahteraan, politik, dan aspek sosial lainnya.

Nah, maka dari itu saya katakan sekali lagi, Bangkalan Madura ini tidak aman. Pemerintah di kabupaten ini belum bekerja dengan baik. Semua aspek ambyar, buktinya perkembangannya stagnan. Entah, apa yang sudah mereka kerjakan dari pajak yang kita bayar. Hadeh!

Penulis: Abdur Rohman
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Galis, Kecamatan Paling Miris di Bangkalan Madura, Korban Ketimpangan Pendidikan.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 25 Oktober 2024 oleh

Tags: bangkalan maduramaduraPulau MadurasampangSampang Madura
Abdur Rohman

Abdur Rohman

Warga sipil Bangkalan yang phobia sama ketidakadilan.

ArtikelTerkait

Membantah Klaim Jembatan Suramadu sebagai Biang Kerok Berbagai Masalah di Surabaya Mojok.co

Membantah Klaim Jembatan Suramadu sebagai Biang Kerok Berbagai Masalah di Surabaya

16 Oktober 2024
Bukan Lagi Salah Urus, Bangkalan Madura Memang Kabupaten yang Tidak Diurus surabaya

Bukan Lagi Salah Urus, Bangkalan Madura Memang Kabupaten yang Tidak Diurus

3 April 2024
Banyak Tugu di Bangkalan Madura Jadi Tak Bermakna karena Pemerintahnya Tak Bisa Kerja Mojok.co

Banyak Tugu di Bangkalan Madura Jadi Tak Bermakna karena Pemerintahnya Tak Bisa Kerja

26 Oktober 2024
6 Kuliner Madura yang Cocok untuk Dijadikan Oleh-oleh Terminal Mojok

6 Kuliner Madura yang Cocok Dijadikan Oleh-oleh

7 September 2022
Apa pun Kejahatan di Surabaya, Orang Madura Selalu Dijadikan Kambing Hitam jawa timur

Apa pun Kejahatan di Surabaya, Orang Madura Selalu Dijadikan Kambing Hitam

14 September 2024
Cara Tepat Menghabiskan Dana Desa di Bangkalan Madura supaya Tidak Terbuang Sia-Sia

Cara Tepat Menghabiskan Dana Desa di Bangkalan Madura supaya Tidak Terbuang Sia-Sia

31 Desember 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Air Terjun Tumpak Sewu Lumajang, Tempat Terbaik bagi Saya Menghilangkan Kesedihan

4 Aturan Tak Tertulis agar Liburan di Lumajang Menjadi Bahagia

17 Desember 2025
Mojokerto, Opsi Kota Slow Living yang Namanya Belum Sekencang Malang, tapi Ternyata Banyak Titik Nyamannya

Mojokerto, Opsi Kota Slow Living yang Namanya Belum Sekencang Malang, tapi Ternyata Banyak Titik Nyamannya

17 Desember 2025
Tambak Osowilangun: Jalur Transformer Surabaya-Gresik, Jadi Tempat Pengguna Motor Belajar Ikhlas

Tambak Osowilangun: Jalur Transformer Surabaya-Gresik, Jadi Tempat Pengguna Motor Belajar Ikhlas

15 Desember 2025
Keluh Kesah Alumni Program Akselerasi 2 tahun di SMA, Kini Ngenes di Perkuliahan

Keluh Kesah Alumni Program Akselerasi 2 tahun di SMA, Kini Ngenes di Perkuliahan

18 Desember 2025
Toyota Vios, Mobil Andal yang Terjebak Label "Mobil Taksi"

Toyota Vios, Mobil Andal yang Terjebak Label “Mobil Taksi”

16 Desember 2025
Kasta Sambal Finna dari yang Enak Banget Sampai yang Mending Skip Aja

Kasta Sambal Finna dari yang Enak Banget Sampai yang Mending Skip Aja

19 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Liburan Nataru di Solo Safari: Ada “Safari Christmas Joy” yang Bakal Manjakan Pengunjung dengan Beragam Sensasi
  • Upaya Merawat Gedung Sarekat Islam Semarang: Saksi Sejarah & Simbol Marwah yang bakal Jadi Ruang Publik
  • Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat “Suami” bahkan “Nyawa”
  • Pasar Petamburan Jadi Saksi Bisu Perjuangan Saya Jualan Sejak Usia 8 Tahun demi Bertahan Hidup di Jakarta usai Orang Tua Berpisah
  • Dipecat hingga Tertipu Kerja di Jakarta Barat, Dicap Gagal saat Pulang ke Desa tapi Malah bikin Ortu Bahagia
  • Balada Berburu Si Elang Jawa, Predator Udara Terganas dan Terlangka

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.