Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Anime

Review Boku no Hero Academia Season 5 yang Jelek Saja Belum

Muhammad Haekal Ali Mahjumi oleh Muhammad Haekal Ali Mahjumi
30 September 2021
A A
anime bagus boku no hero academia mojok.co

boku no hero academia mojok.co

Share on FacebookShare on Twitter

Penyematan Boku no Hero Academia sebagai salah satu anime terpopuler di dunia tidak dapat dibantah. Bukti nyata bisa dilihat pada konsistensi penayangan sejak mengudara pada 2016 dan telah berjalan hingga 2021 dengan jumlah serial sebanyak 5 musim. Hal ini membuktikan bahwa antusias fans sangat tinggi sehingga selalu menantikan kemunculan Deku dkk tiap tahun.

Hanya saja, penilaian untuk season 5 kali ini sangat berbeda dengan season sebelumnya. Selisih season 5 dengan sebelumnya (season 4) sangat jauh berdasarkan data dari MyAnimeList. Season 5 hanya mendapatkan rating 7.51, sedangkan season 4 mendapatkan skor 8.00. Memang dari musim ke musim, BNHA mengalami penurunan rating meski tidak banyak sehingga masih dapat dinikmati dengan normal. Namun terkhusus season 5, saya sungguh terkejut melihat bagaimana kualitas animasi yang sangat ancur-ancuran sehingga membuat nama Studio Bones selaku rumah produksi juga tercoreng.

Saya mulai dulu dari cerita keseluruhan. Jadi, Boku no Hero Academia Season 5 berisi tiga arc inti berurutan di manga, yakni Latihan Uji Coba Kelas A vs Kelas B, My Villain Academia, dan Magang Kerja Agensi Endeavor. Namun, ketika diadaptasi sebagai anime, Bones mengubah urutan arc dengan meletak My Villain Academia di bagian terakhir. Sah-sah saja jika studio melakukan kreasi sendiri asalkan tujuannya tepat dan tercapai.

Mungkin alasan Bones menempatkan My Villain Academia di bagian akhir adalah untuk mengulangi kesuksesan yang sama seperti di musim keempat. Namun sayang, season 5 bukanlah season 4 yang memang dibuka dengan cerita segar dan menarik. Dan kegagalan Bones ada di sini. Mereka gagal mengadaptasi arc Kelas A Vs B dengan baik sehingga penonton menjadi bosan. Kalau ada yang bilang cerita di manganya juga bosenin, ya itu tugasnya studio untuk menyajikan animasi yang asik dan emosional. Lagipula, dulu season 2 juga ceritanya tentang festival sekolah dan hasilnya berhasil. Kenapa season 5 tidak diperlakukan dengan cara yang sama? Berarti ada yang salah nih selama tahap produksi.

Berlanjut ke arc selanjutnya tentang kegiatan Deku, Bakugou, dan Shoto saat magang di agensi Endeavor. Arc yang seharusnya berada paling akhir dipindah ke tengah-tengah untuk kepentingan studio. Padahal bagi saya, arc ini juga bagus untuk menutupi musim kelima. Sebab, selain kegiatan magang ketiga bocah tadi, kita juga diperlihatkan drama ala sinetron tentang keluarga Todoroki di mana akan menjadi bekal untuk musim berikutnya. Tapi tidak apa-apa, saya juga legowo nerimo karena studio berhasil memberikan rasa emosional bagi penonton terutama tentang kondisi keluarga Todoroki yang karut-marut.

Dan yang terakhir adalah arc MyVillain Academia sebagai arc paling dinanti oleh fans, namun dikecewakan oleh studio. Gimana ya, padahal ini termasuk arc terbaik di manga namun dieksekusi dengan buruk. Jujur kecewa banget My Villain Academia tidak dapat diadaptasi dengan epic, padahal sudah ada peluang besar untuk diadaptasi. Seperti adegan anggota Liga Penjahat melawan Pasukan Pembebasan sampai diakhiri dengan duel Shigaraki Tomura vs Re-Destro.

Permasalahan terbesar dalam arc My Villain Academia adalah Bones merombak cerita sehingga banyak plot hole terjadi di tiap episode. Contoh saja seperti penangkapan Giran oleh pasukan pembebasan yang ketika diadaptasi tiba-tiba ditangkap begitu saja tanpa sebab. Kemudian ada adegan saat Liga Penjahat menyerang sebuah organisasi sebelum keadaan mereka hampa dan bertemu dengan dokter dan Gigantomachia. Dan yang terakhir adalah perkenalan karakter Re-Destro. Di manga diperlihatkan dia membunuh karyawannya sendiri sehingga penggambaran karakternya sebagai sosok psikopat itu penting. Tapi, di anime, tidak muncul. Kalaupun ada yang mengatakan itu bukan adegan penting, ya maaf saja Kohei Horikoshi sering memberikan easter egg sebagai bekal chapter ke depan.

Mengapa sampai terjadi hal seperti ini? Ini disebabkan keterbatasan sisa jumlah episode sehingga pengerjaan dikebut. Untuk My Villain Academia saja yang harus membangun cerita sebanyak 23 chapter hanya diadaptasi jadi enam episode. Padahal saat arc awal (Kelas A Vs Kelas B), mereka bisa mengadaptasi 24 chapter sebanyak 10 episode. Saya juga menyesali mengapa Bones membuat dua episode original yang tidak ada sangkut pautnya dengan alur asli ketimbang digunakan sebagai penambah cerita MVA.

Baca Juga:

Unpopular Opinion: Ulasan di Google Maps Lebih Valid daripada TikTok untuk Rekomendasi Tempat Wisata

Kelemahan Mobil Daihatsu Sigra yang Wajib Kalian Pahami sebelum Membelinya, Salah Satunya Mesin yang Terlalu Nanggung!

Bagaimana dengan kualitas animasi? Saya hanya bisa mengagumi masa lalu Shigaraki yang emosional dan bagian akhir Shigaraki vs Re-Destro. Selebihnya sih tidak kurang, cuma biasa saja tidak ada yang spesial. Saya kira bakal sekeren All Might Vs All For One. Nyatanya malah sering terjadi adegan “still frames” yang bikin risih serta membosankan.

Dari review kali ini, saya menilai bahwa Boku no Hero Academia Season 5 pantas mendapat rating terburuk. Pengerjaan yang terburu-buru pada akhirnya dapat merusak cerita yang sudah dibangun dengan apik dari manga. Saya hanya berharap untuk Bones agar mengoreksi kesalahan mereka sebagai persiapan tayangan di season 6.

Bones juga harusnya tahu bahwa telah menjadi konsekuensi menayangkan Boku no Hero Academia setahun sekali sehingga butuh effort besar dalam menyelesaikan produksi. Terlebih, nama kalian juga besar berkat anime ini. Kalau fans kembali kecewa, siap-siap saja bakal panen hujatan. Lebih buruknya lagi bisa dibeli studio lain. Tapi, nggak mungkin sih kalau pindah alih. Lagian, Boku no Hero Academia juga sudah sampai bagian puncak jadinya nanggung.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 30 September 2021 oleh

Tags: animeBoku no Hero AcademiaReviewseason 5
Muhammad Haekal Ali Mahjumi

Muhammad Haekal Ali Mahjumi

Seseorang yang ingin punya Kartu Keluarga sendiri secepatnya. Bisa dijumpai di Instagram dengan username @mhaekalam.

ArtikelTerkait

Heike monogatari

Heike Monogatari, Anime Kuda Hitam Garapan Naoko Yamada yang Tak Boleh Dilewatkan

12 Oktober 2021
Bungo Stray Dogs: Cara Cerdas Mengenalkan Sastra yang Patut Kita Tiru terminal mojok.co

Bungo Stray Dogs: Cara Cerdas Mengenalkan Sastra yang Patut Kita Tiru

18 Februari 2021
Titoti Wonogiri, Warung Bakso dan Mi Ayam yang Wajib Kalian Kunjungi Sebelum Mati

Titoti Wonogiri, Warung Bakso dan Mi Ayam yang Wajib Kalian Kunjungi Sebelum Mati

2 Oktober 2023
tokyo ghoul

Anime “Tokyo Ghoul” dan Pikiran Soal Manusia yang Ternyata Lebih Kejam dari Ghoul

31 Maret 2020
Android 16, Robot di 'Dragon Ball' yang Mengungguli Terminator, tapi Baperan terminal mojok.co

Android 16, Robot di ‘Dragon Ball’ yang Mengungguli Terminator, tapi Baperan

3 Desember 2020
exam

Mencoba Membayangkan UNBK Seperti Ujian di Film Exam (2009)

3 Mei 2019
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Air Terjun Tumpak Sewu Lumajang, Tempat Terbaik bagi Saya Menghilangkan Kesedihan

4 Aturan Tak Tertulis agar Liburan di Lumajang Menjadi Bahagia

17 Desember 2025
Kembaran Bukan Purwokerto, Jangan Disamakan

Kembaran Bukan Purwokerto, Jangan Disamakan

16 Desember 2025
Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal (Wikimedia)

Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal

21 Desember 2025
Tambak Osowilangun: Jalur Transformer Surabaya-Gresik, Jadi Tempat Pengguna Motor Belajar Ikhlas

Tambak Osowilangun: Jalur Transformer Surabaya-Gresik, Jadi Tempat Pengguna Motor Belajar Ikhlas

15 Desember 2025
Siluman Dapodik, Sebuah Upaya Curang agar Bisa Lolos PPG Guru Tertentu yang Muncul karena Sistem Pengawasan Lemah

Siluman Dapodik, Sebuah Upaya Curang agar Bisa Lolos PPG Guru Tertentu yang Muncul karena Sistem Pengawasan Lemah

16 Desember 2025
KA Ijen Expres, Kereta Premium Malang-Banyuwangi, Penyelamat Mahasiswa asal Tapal Kuda

KA Ijen Expres, Kereta Premium Malang-Banyuwangi, Penyelamat Mahasiswa asal Tapal Kuda

18 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Slipknot hingga Metallica Menemani Latihan Memanah hingga Menyabet Medali Emas Panahan
  • Nyaris Menyerah karena Tremor dan Jantung Lemah, Temukan Semangat Hidup dan Jadi Inspirasi berkat Panahan
  • Kartu Pos Sejak 1890-an Jadi Saksi Sejarah Perjalanan Kota Semarang
  • Ketika Rumah Tak Lagi Ramah dan Orang Tua Hilang “Ditelan Layar HP”, Lahir Generasi Cemas
  • UGM Dorong Kewirausahaan dan Riset Kehalalan Produk, Jadikan Kemandirian sebagai Pilar
  • Liburan Nataru di Solo Safari: Ada “Safari Christmas Joy” yang Bakal Manjakan Pengunjung dengan Beragam Sensasi

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.