Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Terbitnya SP3 dari PT KAI buat Warga Lempuyangan dan Bayangan Mengerikan Biaya Transport Pelaju KRL Jogja Solo sampai Setengah UMP Jogja

Widodo Surya Putra oleh Widodo Surya Putra
18 Juni 2025
A A
Ambisi PT KAI Perluas Lempuyangan Bikin Pelaju KRL Jogja Solo Menderita (Unsplash)

Ambisi PT KAI Perluas Lempuyangan Bikin Pelaju KRL Jogja Solo Menderita (Unsplash)

Share on FacebookShare on Twitter

Rencana perluasan area Stasiun Lempuyangan memasuki babak baru. Kabar terkini, surat peringatan ketiga (SP 3) sudah melayang. Proses mediasi lanjutan antara PT KAI dan warga sekitar stasiun juga sudah digelar. Proses ini kelak bisa bikin pelaju KRL Jogja Solo menderita. 

Untuk warga sendiri, mereka harus tetap pindah atau (terpaksa) dilakukan penertiban. Yah, ini semua karena PT KAI punya schedule yang kudu segera dilaksanakan.

Itu soal PT KAI dan warga. Sekarang kita bicara soal nasib para pelaju KRL Jogja Solo yang kelimpungan mencari lokasi parkir baru. 

Setahu saya, biaya parkir bulanan antara Rp80 sampai Rp90 ribu per bulan. Tentu ini tarif yang terbilang ramah di dompet. 

Menghitung anggaran transport pelaju KRL Jogja Solo

Kita misalkan ada Bang Jumbo, seorang pelaju KRL Jogja Solo asal Surakarta. Dia bekerja 5 hari seminggu (anggap saja sebulan 22 hari kerja), dengan acuan tarif parkir Rp90.000 per bulan. Hitungan biaya akan tersaji kayak begini:

Tiket KRL Jogja Solo (PP) 2 x Rp8.000 x  22 hari = Rp352.000

Bayar parkir bulanan: Rp90.000

BBM (stasiun-kantor PP): Rp100.000 (paling irit)

Baca Juga:

4 Hal yang Membuat Orang Solo seperti Saya Kaget ketika Mampir ke Semarang

Tidak seperti Dahulu, Jalanan di Solo Kini Menyebalkan karena Semakin Banyak Pengendara Nggak Peka

Total buat memenuhi tiga komponen nglaju KRL Jogja Solo, Bang Jumbo harus keluarin biaya rutin bulanan sebesar Rp542.000. Catat, ini belum termasuk biaya lain-lain. Misalnya pengin jajan, kebelet pipis atau BAB, ban bocor, dan biaya tak terduga lainnya. Kita genapkan saja jadi Rp600.000 per bulan.

Jangan senang dulu karena cuma keluar duit segitu. Anggap saja Bang Jumbo masih harus nitipin sepeda motor di parkiran stasiun daerah asalnya (biar mudah parkir di luar stasiun) dengan tarif flat Rp4.000 (pagi-sore). Maka, dalam waktu 22 hari, Bang Jumbo masih harus keluarin uang Rp88.000 lagi. Sehingga total Rp688.000 atau kita genapin jadi Rp700.000 per bulan. Kok, makin gede ya?

Ketika Bang Jumbo kudu parkir di Stasiun Lempuyangan

Sekarang kita asumsikan gara-gara kebijakan PT KAI, Bang Jumbo kudu parkir di dalam stasiun. Tarif menginapnya sangat menggigit dompet karena dipatok Rp15.000 per malam. Maka, hitungan di atas langsung berubah jadi segini:

Mondar-mandir KRL Jogja Solo (PP) 2 x Rp8.000 x  22 hari = Rp352.000

Parkir bulanan (30 hari x Rp. 15.000): Rp450.000

Bensin (stasiun-kantor PP): Rp100.000 (paling irit)

Kenapa dihitung 30 hari? Karena asumsinya sepeda motor nggak mungkin dibawa masuk KRL Jogja Solo alias full parkir di area stasiun. Kalau kalkulator kalian nggak rusak, hanya untuk 3 komponen tadi, Bang Jumbo udah keluarin duit sebesar Rp902.000. 

Ini belum biaya lain-lain. Yang kalau kita anggap Rp200.000 saja, total biaya bulanan langsung membengkak dari kisaran Rp700.000 (yang sebenernya udah bikin napas ngos-ngosan), besok berpotensi jadi kisaran Rp1.100.000-an per bulan!

Perbandingan anggaran transport dengan UMP DIY

Kalian pasti sudah tahu kalau besaran Upah Minimum Provinsi (UMP) DIY 2025 sebesar Rp2.264.080,95. Mari kita asumsikan pelaju tadi dapat upah bulanan segitu. 

Jadi, dengan biaya transport sekitar Rp700.000 saja, maka persentase anggaran keuangan keluarga Bang Jumbo tadi sudah 30,9%. Bayangin kalau sampai kejadian per bulan Bang Jumbo keluarin Rp1.100.000. Artinya, 48% (hampir separuh gaji bulanan) habis cuma buat naik KRL Jogja Solo, parkir, dan lain sebagainya.

Sungguh bikin prihatin, karena besaran persentasenya sangat gila, ye kan?! Keluarga mana yang bisa hidup dengan sisa gaji bulanan sekitar Rp1 juta lebih sedikit. Apalagi kalau udah beranak 1 atau 2. Apa nggak mati pelan-pelan karena saking stresnya mikirin duit tiap bulan?

Amit-amit, semoga beneran nggak ada pelaju KRL Jogja Solo seperti Bang Jumbo. Dia yang gara-gara terpaksa parkir di dalam stasiun, setiap bulan harus puasa 2 sampai 3 kali seminggu. Semua karena terpaksa) demi menghemat keuangan. Duitnya habis buat bayar parkir dan KRL Jogja Solo yang semakin mencekik leher. 

Kalau mau pindah kerja dekat rumah supaya irit biaya transport, kan nggak mudah juga. Apalagi kalau sudah belasan tahun kerja di Jogja, siapa yang mau mulai dari gaji UMR lagi, cuma demi mengirit ongkos transport?

Ah, semoga sedikit kekhawatiran yang saya tuangkan lewat tulisan ini bisa sampai ke manajemen PT KAI. Bahkan bisa sampai ke Menhub atau pejabat berwenang lainnya.

Pelaju KRL Jogja Solo berhak mendapatkan kepastian

Tujuannya tidak lain supaya nasib para pelaju KRL Jogja Solo bisa segera mendapat kepastian. Ini rencana penggusuran warga kan terbilang sudah di depan mata. Tapi, kepastian tersedianya jasa parkir dengan tarif murah, setidaknya sampai Rabu siang (18 Juni) juga masih samar-samar, kalau nggak boleh dibilang masih gelap.

Semoga kekhawatiran akan potensi hal terburuk yang saya bayangkan ini nggak sampai terjadi ya. Sebagai bagian dari kelompok pelaju KRL Jogja Solo, saya masih berniat menjaga kepercayaan, harapan, dan prasangka baik terhadap PT KAI. 

Selama ini, saya anggap PT KAI masih cukup baik dalam mengakomodir kebutuhan penumpang. Terlebih pelanggan setianya dengan berbagai kemajuan yang membuat penumpang semakin nyaman menempuh perjalanan dengan kereta api. 

Nah, jangan sampai kepercayaan ini tergores atau malah ambyar hanya karena proyek ambisius perluasan area stasiun. Celakanya, pada akhirnya justru dianggap mengabaikan kebutuhan para pelaju KRL Jogja Solo akan tarif parkir terjangkau.

Padahal, sejak era Prameks hingga KRL, para pelaju terbilang sudah turut memberi cuan buat PT KAI yang tak bisa diabaikan begitu saja. Tolong perhatikan kegelisahan kami!

Penulis: Widodo Surya Putra

Editor: Yamadipati Seno

BACA JUGA Derita Penumpang KRL Jogja Solo yang Naik Stasiun Tugu Jogja, Setelah Mencoba Sendiri Mending Naik dari Stasiun Lempuyangan

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 19 Juni 2025 oleh

Tags: JogjaKRLKRL Jogja-Soloparkir stasiun lempuyanganpenggurusan lempuyanganpt kaisolostasiun lempuyangansurakartatarif parkir stasiun lempuyangan
Widodo Surya Putra

Widodo Surya Putra

Seorang suami dan jurnalis wannabe.

ArtikelTerkait

Krisis Etika di KRL Jogja Solo Relasi Stasiun Palur (Unsplash)

Krisis Etika di KRL Jogja Solo Relasi Stasiun Palur: Ketika Gen Z Tidak Paham Kursi Prioritas dan Berani “Melawan” Petugas

23 Januari 2024
4 Aturan Tidak Tertulis supaya Nyaman Tinggal di Semarang

Semarang Jarang Masuk Daftar Kota yang Romantis, padahal Punya Banyak Modal untuk Jadi Kota (Paling) Romantis

1 Februari 2025
Roti Gembong: Lawan Berat Bakpia dalam Pertarungan Oleh-oleh Jogja

Roti Gembong: Lawan Berat Bakpia dalam Pertarungan Oleh-oleh Jogja

7 Januari 2022
4 Keunikan Solo di Mata Orang Tegal, selain Pernah Dipimpin Gibran  Mojok.co

Keunikan Solo di Mata Orang Tegal selain Pernah Dipimpin Gibran 

17 Februari 2024
Empire XXI Saya Nobatkan sebagai Bioskop Kesayangan di Jogja Mojok.co

Empire XXI Saya Nobatkan sebagai Bioskop Kesayangan di Jogja

27 Oktober 2025
Menjadi Teroris di Jogja (Unsplash)

Menjadi Teroris di Jogja

17 Agustus 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

4 Hal yang Membuat Orang Solo seperti Saya Kaget ketika Mampir ke Semarang Mojok.co

4 Hal yang Membuat Orang Solo seperti Saya Kaget ketika Mampir ke Semarang

3 Desember 2025
5 Hal yang Jarang Diketahui Orang Dibalik Kota Bandung yang Katanya Romantis Mojok.co

5 Hal yang Jarang Diketahui Orang di Balik Kota Bandung yang Katanya Romantis 

1 Desember 2025
Jogja Sangat Layak Dinobatkan sebagai Ibu Kota Ayam Goreng Indonesia!

Jogja Sangat Layak Dinobatkan sebagai Ibu Kota Ayam Goreng Indonesia!

1 Desember 2025
Bengawan Solo: Sungai Legendaris yang Kini Jadi Tempat Pembuangan Sampah

Bengawan Solo: Sungai Legendaris yang Kini Jadi Tempat Pembuangan Sampah

2 Desember 2025
3 Sisi Lain Grobogan yang Nggak Banyak Orang Tahu

3 Sisi Lain Grobogan yang Nggak Banyak Orang Tahu

4 Desember 2025
Nasi Goreng Palembang Nggak Cocok di Lidah Orang Jogja: Hambar!

Nasi Goreng Palembang Nggak Cocok di Lidah Orang Jogja: Hambar!

1 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana
  • Senyum Pelaku UMKM di Sekitar Candi Prambanan Saat Belajar Bareng di Pelatihan IDM, Berharap Bisa Naik Kelas dan Berkontribusi Lebih


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.