Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan

Perkara Mati Listrik, Bekasi dan Inggris Nggak Ada Bedanya

Donny WS oleh Donny WS
21 Juni 2021
A A
LOA mati listrik negara bekas jajahan inggris brexit kerajaan inggris london jerman mojok

Disney, Alasan Orang Terobsesi dengan Keluarga Kerajaan Inggris meski Punya Reputasi Berdarah (Pixabay.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Semenjak delapan bulan tinggal di Inggris, saya baru kali ini merasakan mati listrik.

Sekitar jam 10 pagi, saat sedang asyik-asyiknya nonton YouTube di laptop, ndilalah YouTube-nya macet. Awalnya saya pikir ini hanya masalah teknis jaringan Wi-Fi. Biasanya, saya hanya perlu mematikan Wi-Fi dan menyalakan ulang Wi-Fi di laptop. Tak lama kemudian sinyal Wi-Fi akan kembali terdeteksi. Dan saya bisa menggunakan internet lagi.

Jika belum berhasil dengan teknik ini, saya akan turun ke lantai satu untuk mencoba teknik kedua: restart router. Saya mencolok tombol kecil di belakang router dengan tusuk gigi. Cara ini selalu berhasil. Namun, setelah tiga kali restart router, Wi-Fi masih belum terdeteksi.

“Kenapa ya?” Saya mbatin dalam hati.

Saya baru ngeh ketika laptop saya berhenti ngecas. “Apa jangan-jangan listriknya mati ya?” pikir saya. Saya coba menekan saklar lampu di kamar. “Tek!” Saya menoleh ke atas dan lampunya nggak nyala. Untuk memastikan mati listrik, saya akhirnya turun tangga dan coba menyalakan lampu di ruang tamu. “Tek!” Dan masih nggak nyala.

“Kenapa ya?” saya mbatin dalam hati lagi.

Saya langsung teringat SOP mati listrik di Bekasi. Kebetulan saya sudah tinggal di Bekasi selama hampir tiga puluh tahun. Jadi, saya sudah merasakan sensasinya mati listrik di Bekasi berkali-kali.

Sebagai warga Bekasi yang baik, kalau pas mati listrik, hal pertama yang dilakukan sesuai SOP yang berlaku adalah mengecek ke tetangga sebelah terlebih dahulu bukan tanya ke PLN.

Baca Juga:

Hampir Setahun Proyek Galian di Kaliabang Bekasi Belum Beres, Cari Fosil Dinosaurus?

Bekasi Mode Malam: Dari Tawuran Jalanan sampai Lingkaran Narkoba, Kota Patriot Menjadi Kota yang Suram bagi Masa Depan Anak Muda

Akhirnya, saya putuskan ke luar rumah untuk mengecek ke tetangga. Saya berjalan ke arah pintu utama dan memutar kunci secara perlahan dengan tangan kanan. “Cekrek” suara gagang pintu terbuka.

Saya terkejut. Ternyata di depan pintu sudah ada teman flat saya, Paul yang berasal dari Nigeria. Tak lama kemudian tetangga depan rumah, Ahmad dari India, dan Simon yang merupakan akamsi Inggris ke luar rumah juga sambil nyeker.

Ahmad dan Simon.jpeg

 

“Hi, Bro. Listrik di rumah lu mati nggak?” Kata Simon.

“Iya mati nih,” sahut saya dan Ahmad.

“Apa kalian udah coba telepon PLN?” tanya Paul.

“Belum.” Jawab mereka dengan kompak.

“Di India, saya baru telepon PLN kalau emang listrik pada mati sekomplek. Harus ngecek tetangga dulu bro. Bukan sebaliknya,” kata Ahmad.

“Lah kok sama kayak di Nigeria?” Kata Paul.

Simon ketawa ngakak. Dalam hati saya juga nahan ketawa. Saya kira cuma warga Bekasi aja yang punya SOP begini, ternyata warga India, Nigeria, dan Inggris juga.

Tapi, untuk menjaga wibawa dan citra warga Bekasi, saya nggak ceritain kalau di Bekasi biasanya juga begitu, tapi bilang ke mereka, saya akan coba segera telepon ke PLN Inggris untuk membuat laporan. Untungnya, sekali nelpon langsung nyambung dan CS-nya bilang masalahnya akan selesai dalam tempo maksimal satu jam.

“Wah keren banget pelayanan PLN di sini. Sangat responsif, tangkas, dan bisa memberi kepastian,” gumam saya.

Terbukti. Nggak sampai satu jam listrik di flat saya sudah nyala kembali. Nggak perlu nunggu berjam-jam atau berhari-hari.

Saya langsung melanjutkan nonton YouTube yang sempat terhenti. Sambil mengunyah coklat KitKat, saya merenungi kejadian tadi pagi yang saya alami.

Di Inggris, kami berempat memang berbeda dalam segala, kecuali dalam memastikan tetangga lain mati listrik juga atau nggak. Jika memang mati lampu semua baru ada yang lapor PLN. Dalam kasus mati lampu, saya baru tahu kami ternyata satu mazhab. Dan kita tidak ada bedanya dengan mereka.

BACA JUGA Ujian Mental di Jalanan Kota Bekasi

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 26 Oktober 2021 oleh

Tags: bekasiHiburan Terminalinggrisleicestermati listrik
Donny WS

Donny WS

Warga Bekasi yang sedang tinggal di Leicester, UK.

ArtikelTerkait

Bagi Saya yang Belajar Hukum, Penangkapan Mama Sarah di 'Ikatan Cinta' Memang Janggal terminal mojok.co

Bagi Saya yang Belajar Hukum, Penangkapan Mama Sarah di ‘Ikatan Cinta’ Memang Janggal

9 Juli 2021
LOA mati listrik negara bekas jajahan inggris brexit kerajaan inggris london jerman mojok

Mengulik Keluarga Kerajaan Inggris yang Justru Lebih Berdarah Jerman ketimbang Inggris

20 Desember 2020
Konten Jakarta ke Bekasi 2 Jam Di Jogja Bisa Tembus Gunung tapi Kudu Nekat Terminal Mojok

Konten Jakarta ke Bekasi 2 Jam: Di Jogja Bisa Tembus Gunung tapi Kudu Nekat

25 Januari 2023
Sinetron Inikah Rasanya yang Bikin Saya Nggak Mau Jadi Remaja dan Masuk SMP terminal mojok.co

Sinetron Inikah Rasanya yang Bikin Saya Nggak Mau Jadi Remaja dan Masuk SMP

5 Agustus 2021
Persamaan Franchise Fast and Furious dan Sinetron Indonesia terminal mojok.co

Persamaan Franchise Fast and Furious dan Sinetron Indonesia

8 Agustus 2021
'Nevertheless': Cerita Fakboy Gaya Baru, Bukan Lagi Buaya, tapi Kupu-kupu terminal mojok.co

‘Nevertheless’: Cerita Fakboy Gaya Baru, Bukan Lagi Buaya, tapi Kupu-kupu

2 Juli 2021
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Keluh Kesah Mobil Warna Hitam. Si Cakep yang Ternyata Ribet

Keluh Kesah Mobil Warna Hitam. Si Cakep yang Ternyata Ribet

19 Desember 2025
Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

20 Desember 2025
5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

22 Desember 2025
Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, tapi Layanan QRIS-nya Belum Merata Mojok.co

Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, Sayang Layanan QRIS-nya Belum Merata 

24 Desember 2025
Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

21 Desember 2025
Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal (Wikimedia)

Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal

21 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Talent Connect Dibimbing.id: Saat Networking Tidak Lagi Sekadar Basa-basi Karier
  • Ironi Perayaan Hari Ibu di Tengah Bencana Aceh dan Sumatra, Perempuan Makin Terabaikan dan Tak Berdaya
  • Kisah Kelam Pasar Beringharjo Jogja di Masa Lalu yang Tak Banyak Orang Tahu
  • Melacak Gerak Sayap Predator Terlangka di Jawa Lewat Genggaman Ponsel
  • Regenerasi Atlet Panahan Terancam Mandek di Ajang Internasional, Legenda “3 Srikandi” Yakin Masih Ada Harapan
  • Petung Jawa dan Seni Berdamai dengan Hidup

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.