Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Otomotif

Pengalaman Menyiksa Honda Scoopy di Jalanan Jogja dan Surabaya yang Selalu Sukses Bikin Pengendara Tersiksa

Yamadipati Seno oleh Yamadipati Seno
25 Maret 2024
A A
Honda Scoopy Kuat Disiksa Jalanan Jogja dan Surabaya (Unsplash)

Honda Scoopy Kuat Disiksa Jalanan Jogja dan Surabaya (Unsplash)

Share on FacebookShare on Twitter

#2 Scoopy itu kecil dan lincah

Kata orang, Honda Scoopy itu nggak bisa ngebut. Bagi orang-orang tersebut, motor yang ngebut adalah keharusan. Namun, bagi saya, yang pernah tersiksa di jalanan Jogja dan Surabaya, lebih membutuhkan motor yang lincah. Dan, Honda Scoopy adalah jawabannya.

Lincah untuk jalanan Jogja adalah kelebihan. Apalagi kalau dari daerah Minggir menuju Kota, kamu harus melewati halang rintang brengsek bernama Jalan Godean. Manuver yang gesit sangat dibutuhkan di sini. Kalau sampai kena lubang dan aspal yang nggak mulus, kamu bisa mati dan pemerintah mana peduli.

Lincah di Surabaya adalah perihal yang sama, jalan bergelombang, ditambah menemukan spot parkir, plus mengakali kemacetan. Saya lama menemani istri di daerah Wiyung, Surabaya. Bagi yang tahu, jalanan di sana persis seperti ombak di lautan. Aspalnya bergelombang dan terdapat banyak lubang.

Oleh sebab itu, Honda Scoopy yang lincah adalah jawaban bagi jalanan Jogja dan Surabaya. Kamu tetap akan kesal melibas jalanan di sana. Tapi, yah, setidaknya, nggak tersiksa banget.

#3 Lampu yang terang

Nggak sedikit orang jadi mangkel karena lampu depan Honda Scoopy itu terang banget. Saya mengakui dan ikutan jengkel kalau papasan sama Honda Scoopy, padahal saya naik Scoopy. Jadi kami sama-sama saling menyorot. Mungkin dia juga kesal karena matanya kena lampu motor saya. Yah, jangan salahkan pengendara, salahin Honda aja, deh wqwqqw.

Nah, lampu yang terang ini bakal kamu butuhkan ketika berkendara, khususnya, di Jogja, ketika malam. Jadi, beberapa ruas jalan di sini, misalnya Jalan Kusumanegara, itu gelap kalau malam. Padahal, Jalan Kusumanegara itu di dalam Kota. Gelapnya jalanan akan semakin parah di daerah pinggir kayak desa saya. Kalau lewat Seyegan, Sleman, enaknya memang pakai motor yang lampunya terang.

Nah, begitulah, pengalaman saya “menyiksa” Honda Scoopy di jalanan Jogja dan Surabaya. Sampai saat ini, motor ini akan selalu jadi kesukaan saya, setelah Honda Vario 160, sih.

Penulis: Yamadipati Seno

Baca Juga:

Alasan Orang Surabaya Lebih Sering Healing Kilat ke Mojokerto daripada ke Malang

8 Aturan Tak Tertulis di Surabaya yang Wajib Kalian Tahu Sebelum Datang ke Sana

Editor: Yamadipati Seno

BACA JUGA 4 Kelebihan Motor Honda Scoopy yang Malah Membuatnya Dihujat Banyak Orang

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Halaman 2 dari 2
Prev12

Terakhir diperbarui pada 26 Maret 2024 oleh

Tags: bensin Honda ScoopyhondaHonda ScoopyHonda Scoopy irit bensinJalan KusumanegaraJogjakonsumsi bensin Honda ScoopyScoopySurabayawiyung surabaya
Yamadipati Seno

Yamadipati Seno

ArtikelTerkait

Perjanjian Giyanti, Penyebab Utama Kandasnya Asmara Orang Jogja dengan Orang Solo

Perjanjian Giyanti, Penyebab Utama Kandasnya Asmara Orang Jogja dengan Orang Solo

24 Februari 2024
Ringroad Selatan Jogja : Siang Hari Penuh Sesak, Malam Hari Menjadi Medan Perang

Ringroad Selatan Jogja : Siang Hari Penuh Sesak, Malam Hari Menjadi Medan Perang

22 Agustus 2024
Jalan DI Panjaitan Mantrijeron, Perbatasan Jogja-Bantul yang Bikin Sakit Kepala

Jalan DI Panjaitan Mantrijeron, Perbatasan Jogja-Bantul yang Bikin Sakit Kepala

7 Oktober 2024
Wawancara dengan Balon Goyang WAWAWA Gejayan Betapa Ruwetnya Jalanan Jogja Terminal Mojok

Wawancara dengan Balon Goyang WAWAWA Gejayan: Betapa Ruwetnya Jalanan Jogja

28 Oktober 2022
stasiun citayam kereta api penataran blitar mojok

Kereta Api Penataran, si Ular Besi Tua Andalan Mahasiswa Blitar Raya

16 November 2020
Nagekeo, Surabaya Kedua di Pulau Flores

Nagekeo, Surabaya Kedua di Pulau Flores

12 Januari 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

8 Aturan Tak Tertulis Tinggal Surabaya (Unsplash)

8 Aturan Tak Tertulis di Surabaya yang Wajib Kalian Tahu Sebelum Datang ke Sana

1 Desember 2025
Menambah Berat Badan Nyatanya Nggak Sesederhana Makan Banyak. Tantangannya Nggak Kalah Susah dengan Menurunkan Berat Badan

Menambah Berat Badan Nyatanya Nggak Sesederhana Makan Banyak. Tantangannya Nggak Kalah Susah dengan Menurunkan Berat Badan

29 November 2025
Desa Ngidam Muncar, Desa Terbaik di Kabupaten Semarang (Unsplash)

Desa Ngidam Muncar, Desa Terbaik di Kabupaten Semarang dengan Pesona yang Membuat Saya Betah

4 Desember 2025
4 Aturan Tak Tertulis Berwisata di Jogja agar Tetap Menyenangkan Mojok.co

4 Aturan Tak Tertulis Berwisata di Jogja agar Liburan Tetap Menyenangkan

30 November 2025
Bukan Hanya Perpustakaan Daerah, Semua Pelayanan Publik Itu Jam Operasionalnya Kacau Semua!

Bukan Hanya Perpustakaan Daerah, Semua Pelayanan Publik Itu Jam Operasionalnya Kacau Semua!

1 Desember 2025
Kuliah Jurusan Ekonomi Pembangunan Bikin Saya Tidak Bisa Enjoy Shopping Lagi

Kuliah Jurusan Ekonomi Pembangunan Bikin Saya Tidak Bisa Enjoy Shopping Lagi

30 November 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lagu Sendu dari Tanah Minang: Hancurnya Jalan Lembah Anai dan Jembatan Kembar Menjadi Kehilangan Besar bagi Masyarakat Sumatera Barat
  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.