Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Pasar Tanah Merah, Pasar Terbesar di Bangkalan Madura yang Penuh Masalah

Abdur Rohman oleh Abdur Rohman
14 Mei 2024
A A
Pasar Tanah Merah, Pasar Terbesar di Bangkalan Madura yang Penuh Masalah

Pasar Tanah Merah, Pasar Terbesar di Bangkalan Madura yang Penuh Masalah (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Pedagang tetap meluap ke sisi jalan, bahkan makin banyak pedagang ilegal

Setiap kali saya ke Pasar Tanah Merah Bangkalan, sampai sekarang kondisi jalan raya selalu ramai, terutama di jam berangkat kerja/sekolah. Yang saya maksud di sini bukan ramai kendaraan ya, tapi lalu-lalang orang-orang yang berjalan. Bahkan sering kali membuat macet, terutama akibat kendaraan umum yang menaik-turunkan penumpangnya.

Lebih dari itu, pedagang ilegal juga menjadi masalah utama di pasar ini. Pertama, mereka berjualan di luar pasar di sisi jalan, sehingga mendukung keramaian area pinggir jalan dan membuat macet. Kedua, keberadaan mereka sangat merugikan pedagang lain yang sewa ruko di sana secara resmi.

Salah satu teman saya yang bekerja di sana pernah bilang bahwa akibat pedagang ilegal yang berjualan di luar area pasar (sisi jalan), para pembeli banyak yang malas untuk masuk ke dalam area pasar, sehingga mengurangi penghasilan pedagang di dalam. Padahal pedagang yang resmi jualan di sana, ya pedagang yang punya ruko.

Nah, ini salah satu akibat dari kondisi bangunan Pasar Tanah Merah Bangkalan yang belum bisa dipakai. Jadi sebenarnya pasar ini terbagi menjadi dua bagian, yakni sisi utara dan selatan jalan. Pembangunan gedung hanya dilakukan di pasar bagian utara jalan.

Setelah pembangunan selesai, rencananya semua pedagang akan dipindahkan ke dalam gedung supaya tidak mengganggu jalan raya. Tapi realitasnya tidak sesuai rencana sehingga pedagang menumpuk di sebelah selatan jalan.

Kemacetan belum selesai, melainkan hanya dipindahkan

Bayangin kalian sudah menghabiskan anggaran puluhan miliar, tapi pas uangnya habis, proyek yang dihasilkan nggak sesuai. Itulah yang terjadi di Pasar Tanah Merah Bangkalan.

Awalnya pembangunan pasar adalah untuk mengatasi kemacetan yang kerap terjadi di Jalan Raya Pasar Tanah Merah. Karena proses pembangunan tersebut pun, pasar sebelah utara harus dipindahkan dengan jarak sekitar 800 meter dari posisi awalnya. Pasar tersebut adalah penyumbang kemacetan saat hari Sabtu, sebab ada pasar hewan yang selalu ramai. Orang-orang biasa jual-beli ayam, kambing, burung, hingga sapi di sini. Nah, mobil pick up yang keluar-masuk membawa sapi inilah yang kerap bikin macet.

Sebenarnya pemindahan tersebut juga nggak mengatasi solusi. Pasar Tanah Merah Bangkalan Madura masih sering macet, terutama pada hari Sabtu. Bedanya cuma pusat kemacetannya berpindah. Kalau macetnya sampai berjam-jam tetap saja merambat ke jalan raya dekat pasar utama, yakni Pasar Tanah Merah yang baru dibangun.

Baca Juga:

Alasan Belanja di Matahari Mall Tak Cocok bagi Warga Bangkalan Madura

Sederet Keanehan di Balik Bus Trans Bangkalan yang Telah Berhenti Beroperasi

Memang capek kalau memikirkan kondisi pasar ini. Harusnya sebagai salah satu pasar terbesar di Bangkalan Madura, Pasar Tanah Merah ini sangat potensial untuk perekonomian di Bangkalan. Sayangnya pasar ini malah dibiarkan seolah dianaktirikan.

Semoga saja pemerintah kabupaten dan pihak-pihak terkait bisa segera menyelesaikan masalah ini. Sebagai warga Tanah Merah, saya sudah capek mendengar sindiran teman-teman saya soal pasar ini, sih..

Penulis: Abdur Rohman
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Ironi Bangkalan Madura: Miskin Kotanya, Sejahtera Pejabatnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Halaman 2 dari 2
Prev12

Terakhir diperbarui pada 14 Mei 2024 oleh

Tags: Bangkalanbangkalan maduraKabupaten Bangkalanmadurapasar tanah merah bangkalanpasar tradisional
Abdur Rohman

Abdur Rohman

Warga sipil Bangkalan yang phobia sama ketidakadilan.

ArtikelTerkait

Solusi Konkret untuk Bangkalan Madura agar Nggak Terus-terusan Kena Bully Mojok.co

Solusi Konkret untuk Bangkalan Madura agar Nggak Terus-terusan Kena Bully

16 Januari 2024
Bukan Orang Madura, Jembatan Suramadu Lebih Layak Dijadikan Kambing Hitam Atas Kemarahan Orang Surabaya

Bukan Orang Madura, Jembatan Suramadu Lebih Layak Dijadikan Kambing Hitam Atas Kemarahan Orang Surabaya

8 Oktober 2024
Bertahun-tahun Hidup di Sumenep Madura Bikin Saya Nggak Sadar kalau 3 Kebiasaan Ini Aneh di Mata Orang Jember Mojok.co

Bertahun-tahun Hidup di Sumenep Madura Bikin Saya Nggak Sadar kalau 3 Kebiasaan Ini Ternyata Aneh di Mata Orang Jember

20 Juni 2024
Di Madura, Biaya Oleh-oleh Haji Hampir Sama Besarnya dengan Biaya Keberangkatannya, Bikin Orang Jadi Enggan Berangkat  

Di Madura, Biaya Oleh-oleh Haji Hampir Sama Besarnya dengan Biaya Keberangkatannya, Bikin Orang Jadi Enggan Berangkat  

17 Agustus 2024
Madura United Membawa Saya Menemukan Keajaiban di Pamekasan (Unsplash)

Mengejar Madura United Hingga ke Pamekasan, Menemukan Harmoni dari Frasa Settong Dhere

24 Juli 2023
Nestapa Menggunakan Bus Akas Madura (Unsplash)

Nestapa Menggunakan Bus Akas Madura

2 Mei 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Mojokerto, Opsi Kota Slow Living yang Namanya Belum Sekencang Malang, tapi Ternyata Banyak Titik Nyamannya

Mojokerto, Opsi Kota Slow Living yang Namanya Belum Sekencang Malang, tapi Ternyata Banyak Titik Nyamannya

17 Desember 2025
Tinggal di Kabupaten Magelang: Dekat Borobudur, tapi Tidak Pernah Merasa Hidup di Tempat Wisata

Tinggal di Kabupaten Magelang: Dekat Borobudur, tapi Tidak Pernah Merasa Hidup di Tempat Wisata

18 Desember 2025
Tambak Osowilangun: Jalur Transformer Surabaya-Gresik, Jadi Tempat Pengguna Motor Belajar Ikhlas

Tambak Osowilangun: Jalur Transformer Surabaya-Gresik, Jadi Tempat Pengguna Motor Belajar Ikhlas

15 Desember 2025
Selo, Jalur Favorit Saya untuk Pulang ke Magelang dari Solo Mojok.co

Selo, Jalur Favorit Saya untuk Pulang ke Magelang dari Solo

14 Desember 2025
Bangsring Underwater, Surga Wisata Bawah Laut Banyuwangi yang Tercoreng Pungli

Bangsring Underwater, Surga Wisata Bawah Laut Banyuwangi yang Tercoreng Pungli

15 Desember 2025
Tombol Penyeberangan UIN Jakarta: Fitur Uji Nyali yang Bikin Mahasiswa Merasa Berdosa

Tombol Penyeberangan UIN Jakarta: Fitur Uji Nyali yang Bikin Mahasiswa Merasa Berdosa

16 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Liburan Nataru di Solo Safari: Ada “Safari Christmas Joy” yang Bakal Manjakan Pengunjung dengan Beragam Sensasi
  • Upaya Merawat Gedung Sarekat Islam Semarang: Saksi Sejarah & Simbol Marwah yang bakal Jadi Ruang Publik
  • Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat “Suami” bahkan “Nyawa”
  • Pasar Petamburan Jadi Saksi Bisu Perjuangan Saya Jualan Sejak Usia 8 Tahun demi Bertahan Hidup di Jakarta usai Orang Tua Berpisah
  • Dipecat hingga Tertipu Kerja di Jakarta Barat, Dicap Gagal saat Pulang ke Desa tapi Malah bikin Ortu Bahagia
  • Balada Berburu Si Elang Jawa, Predator Udara Terganas dan Terlangka

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.