Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Pantai Papuma Jember Pantas Dinobatkan sebagai Objek Wisata Termahal di Jawa Timur

Adhitiya Prasta Pratama oleh Adhitiya Prasta Pratama
17 Maret 2022
A A
Pantai Papuma Jember Pantas Dinobatkan sebagai Objek Wisata Alam Termahal di Jawa Timur

Pantai Papuma Jember Pantas Dinobatkan sebagai Objek Wisata Alam Termahal di Jawa Timur (Adjie Rosadi via Shutterstock.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Pantai Papuma memang indah, tapi harga tiket masuknya itu lho, hora umum!

Jember memang terkenal dengan objek wisata alam yang banyak. Mulai dari air terjun, telaga, bukit, sungai, dan kebun pun bisa ditemukan dengan mudah. Apalagi pantainya, di Jember bagian selatan sangat banyak. Ada Pantai Cangaan, Nanggelan, Bandealit, Pancer, Paseban, Watu Ulo, dan Payangan.

Tapi, salah satu pantai yang paling terkenal di Jember dan sudah diakui keindahannya adalah Pantai Papuma. Ya, pantai yang berlokasi di kawasan Desa Lojejer, Kecamatan Wuluhan, Jember ini memiliki daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang liburan ke sana. Untuk waktu tempuhnya, kira-kira hanya 30 menit saja dari pusat Kecamatan Wuluhan. Maklum, meski berada di Wuluhan, untuk sampai ke sana harus nyebrang ke Kecamatan Ambulu dulu.

Kata Papuma sendiri merupakan kependekan dari Pasir Putih Malikan. Sementara kata Malikan merujuk kepada batu besar yang berdiri sekitar pantai. Sesuai namanya, pantai Papuma menawarkan keindahan pasir putihnya yang indah. Selain itu, ombak yang nggak begitu besar, juga dapat dinikmati wisatawan yang mau keceh di sana. Apalagi di sana disediakan fasilitas yang menarik, serta digunakan sebagai tempat sandaran kapal nelayan.

Pantai Papuma (Shutterstock.com)

Namun, meski pantai Papuma merupakan pantai terindah di Jember dan bahkan masuk ke dalam rekomendasi wisata terindah di Jawa Timur, nyatanya juga menyimpan persoalan lain, yakni harga tiketnya yang hora umum tingginya. Jika biasa harga masuk pantai hanya Rp5 ribu hingga Rp10 ribu saja, di pantai Papuma bisa dua kali lipat lebih mahal, bisa sampai Rp25 ribu per kepala. Belum lagi tiket untuk wisata-wisata yang ada di kawasan Papuma sendiri, seperti Goa Lowo, Puncak Sitinggil, Villa, dan perkemahan.

Dari situlah muncul pertentangan masyarakat tentang mahalnya harga tiket wisata alam yang dikelola oleh pihak Perhutani ini. Tepatnya Kamis (10/03/22) pihak pengelola Pantai Papuma digugat karena hal itu. Mahalnya tiket wisata dirasa kurang wajar. Sehingga para wisatawan yang hendak menikmati keindahan pantai ini harus berpikir dua kali.

Uang (Pixabay.com)

Gugatan tersebut diperkuat dengan tertulisnya dalil di dalam UU No. 1 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil, lantaran sempadan pantai sejatinya disediakan untuk akses publik. Artinya, sempadan pantai tidak boleh dikomersialisasikan.

Hal ini bukan pertama kali keluhan tentang mahalnya tiket pantai Papuma yang meresahkan para wisatawan. Pada 2018, muncul unggahan di media sosial Facebook tentang mahalnya harga tiket masuk Pantai Papuma, yakni senilai Rp40 ribu. Jauh berkali-kali lipat dari tiket masuk pantai pada umumnya. Itupun hanya tiket masuk, bukan termasuk fasilitas-fasilitas yang ada di dalamnya. Beuuuhhh.

Baca Juga:

3 Fakta Menarik tentang Kota Batu yang Jarang Dibicarakan Orang, Salah Satunya Pernah Terkenal dengan Perkebunan Kina

Sebagai Orang Surabaya, Saya Lebih Memilih Study Tour ke Malang ketimbang Jogja

Jika kita bandingkan dengan pantai-pantai yang terkenal di Jawa Timur, akan muncul perbedaan jauh. Misalnya, Pantai Klayar di Pacitan; pantai Sendiki dan pantai Balekambang di Malang; serta Pantai Nepa di Madura yang tiket masuknya hanya Rp3—10 ribu saja. Jauh lebih ekonomis, bukan? Dengan begitu, mahalnya tiket masuk di Papuma tentu sangat tidak mengenakkan para wisatawan.

Pantai Klayar (Unsplash.com)

Gugatan yang dilakukan ke pengelola Pantai Papuma diwakili oleh Agus Mashudi, seorang warga Jember. Setelah berargumen dengan UU No, 1 th. 2014 tadi, Agus menggugat untuk menghapus harga tiket tersebut. Lantaran berdasarkan UU th. 2014 dan Perpres th. 2016, Pemda wajib menentukan garis sempadan pantai, tak terkecuali di pantai Papuma itu. Sebab, berdasarkan Perda No. 1 th. 2015 tentang RTRW pula, sempadan pantai mulai dari Kecamatan Tempurejo hingga masuk perbatasan Kabupaten Lumajang menjadi otoritas Pemkab Jember.

Saya, sebagai orang yang tinggal nggak jauh dari lokasi, merasa hal ini perlu dilakukan. Soalnya, berdasarkan yang saya amati, warga sekitar jarang sekali yang berkunjung ke sana. Bukan karena sudah waleh, tetapi harus pikir-pikir dulu kalau mau ke Papuma. Mereka lebih memilih pantai yang gratis atau yang bertiket murah, seperti Pantai Cangaan dan Payangan, atau syukur-syukur ke Teluk Love dan bukit-bukit di sekitar sana.

Memang, sebagaimana yang dijelaskan tadi, Pantai Papuma dikelola langsung oleh pihak Perhutani, lebih tepatnya oleh Kesatuan Bisnis Mandiri Ecotourism yang berkantor di Surabaya. Meski pengelola berdalih bahwa orientasi menaikkan tiket yang mahal adalah mencari keuntungan, karena Papuma merupakan objek pariwisata, tapi mbok ya yang wajar gitu, lho, harga tiketnya. Mesakke para pengunjung dari luar dan dari Jember.

Masalahnya, Kabupaten Jember wes nggak begitu disorot media, masa sekali disorot malah tentang hal yang nggak enak kayak gini pula? Ramashok!

Penulis: Adhitiya Prasta Pratama
Editor: Rizky Prasetya

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 4 April 2022 oleh

Tags: jawa timurpantaipantai papumarekomendasi wisatatiket
Adhitiya Prasta Pratama

Adhitiya Prasta Pratama

Seorang mahasiswa yang hobi baca apa aja di depannya.

ArtikelTerkait

Saatnya Kecamatan Gedangan Memisahkan Diri dari Sidoarjo (Unsplash)

Kacaunya Perempatan Gedangan Bukti Pemkab Sidoarjo Tak Serius Bekerja. Bisa Jadi Alasan Kecamatan Gedangan Memisahkan Diri dari Kabupaten

8 Juni 2024
Cara Saya Jelaskan Letak Kabupaten Lumajang biar Mudah Dipahami

Anomali Lumajang: Punya Banyak Tempat Wisata, tapi Banyak yang Nggak Tahu Lumajang di Mana

2 Juli 2024
5 Tempat Wisata Overrated di Kota Batu. Apanya yang Spesial, sih?

5 Tempat Wisata Overrated di Kota Batu. Apanya yang Spesial, sih?

9 Desember 2023
8 Kebohongan tentang Kota Surabaya Terminal Mojok

8 Kebohongan tentang Kota Surabaya

16 Agustus 2022
tiket.com, Solusi Miskinnya Transportasi Bandara Juanda Surabaya (Unsplash)

Fitur Jemputan Bandara dari tiket.com Adalah Solusi Miskinnya Transportasi di Bandara Juanda Surabaya

24 April 2024
Kediri yang Ternyata Mahal di Mata Orang Mojokerto (Unsplash)

Kediri di Mata Arek Mojokerto: Biaya Hidup Murah, tapi Guyonan Sarkasnya Mahal

22 September 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Menambah Berat Badan Nyatanya Nggak Sesederhana Makan Banyak. Tantangannya Nggak Kalah Susah dengan Menurunkan Berat Badan

Menambah Berat Badan Nyatanya Nggak Sesederhana Makan Banyak. Tantangannya Nggak Kalah Susah dengan Menurunkan Berat Badan

29 November 2025
Korupsi Masa Aktif Kuota Data Internet 28 Hari Benar-benar Merugikan Pelanggan, Provider Segera Tobat!

Korupsi Masa Aktif Kuota Data Internet 28 Hari Benar-benar Merugikan Pelanggan, Provider Segera Tobat!

3 Desember 2025
Alasan Orang Solo Lebih Hafal Jalan Tikus daripada Jalan Utama

Alasan Orang Solo Lebih Hafal Jalan Tikus daripada Jalan Utama

30 November 2025
Malang Nyaman untuk Hidup tapi Bikin Sesak Buat Bertahan Hidup (Unsplash)

Ironi Pembangunan Kota Malang: Sukses Meniru Jakarta dalam Transportasi, tapi Gagal Menghindari Banjir

5 Desember 2025
Culture Shock Orang Lamongan Menikah dengan Orang Mojokerto: Istri Nggak Suka Ikan, Saya Bingung Lihat Dia Makan Rujak Pakai Nasi

Culture Shock Orang Lamongan Menikah dengan Orang Mojokerto: Istri Nggak Suka Ikan, Saya Bingung Lihat Dia Makan Rujak Pakai Nasi

2 Desember 2025
Sudah Saatnya Bandara di Indonesia Menjadi Ruang untuk Mempopulerkan Makanan Khas Daerah

Sudah Saatnya Bandara di Indonesia Menjadi Ruang untuk Mempopulerkan Makanan Khas Daerah

3 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.