Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

4 Pertanyaan yang Bikin Orang Lamongan Ngelus Dada

M. Afiqul Adib oleh M. Afiqul Adib
4 November 2024
A A
4 Pertanyaan yang Bikin Orang Lamongan Ngelus Dada Mojok.co

4 Pertanyaan yang Bikin Orang Lamongan Ngelus Dada (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Menjadi orang Lamongan tidak hanya perlu siap berhadapan dengan jalan rusak. Jadi orang Lamongan juga perlu sabar-sabar menghadapi pertanyaan yang aneh-aneh. Apalagi pertanyaan basa-basi dan bercandaan terkait kulinernya yang terkenal, pecel lele. 

Salah satu pertanyaan yang berkali-kali saya jumpai adalah “Oh, Lamongan, deket sini berarti ya” sambil penanya merujuk lokaksi tenda pecel lele. Satu atau dua kali mungkin candaan dalam bentuk pertanyaan itu menghibur. Tapi, kalau terlalu sering, lama-lama bosan dan kesal juga. 

Nah, selain hal-hal menyebalkan tadi, ada top 4 pertanyaan yang bikin orang Kota Soto ini ngelus dada:

#1 “ Orang Lamongan? Jualan pecel lele ya?”

Pecel lele Lamongan adalah salah satu kuliner yang populer. Apalagi di daerah-daerah yang banyak mahasiswanya. Selain harganya yang cenderung terjangkau, rasanya enak dan masuk hampir di semua palet lidah. 

Banyak pedagang pecel lele memang berasal dari Lamongan. Namun, itu bukan berarti semua orang yang berasal dari sana jualan kuliner ini. Ada juga yang jualan soto ayam. Bahkan, ada juga yang bekerja jauh dari bidang kuliner. Misal, artis dan komedian seperti Yusril Fahriza atau penulis kawakan seperti Mahfud Ikhwan. 

Pertanyaan candaan seperti di atas biasanya disusul dengan pertanyaan lanjutan, “Bukannya orang Lamongan nggak boleh makan lele?”atau “Pecel lele kok nggak ada pecelnya?”

Biasanya kalau lagi semangat, bakal saya akan menjelaskan rentetan peristiwanya. Tapi, lebih seringnya saya cuma ketawa aja. Bukan apa-apa, tapi terlalu sering mendapatkan pertanyaan yang sama dari banyak orang itu capek, gais. Mending lanjut makan pecel lele aja, sih.

#2 “Lamongan itu kabupaten? Kukira semacam rasa soto”

Kata “Lamongan” biasa terpampang di banner-banner penjual soto ayam. Itu mengapa banyak orang mengira Lamongan hanyalah salah satu varian soto ayam bukan nama daerah. Betulan lho, pernah ada orang yang ngomong pada saya “Oh itu kabupaten? Kukira semacam rasa soto.”

Baca Juga:

Lamongan Memang Maido-Able, sebab Lamongan Problematik dan Memprihatinkan

Perbaikan Jalan di Lamongan Selatan Memang Layak Diapresiasi, tapi Jangan Selebrasi Dulu, Wahai Pemerintah Daerah!

#3 “Eh, di Lamongan ada mal, nggak?”

Pertanyaan ini terdengar sederhana, tapi cukup nusuk di hati. Pertama, perlu diakui kalau di Kota Soto ini memang belum ada mal raksasa yang lengkap dengan bioskop dan pusat perbelanjaan.

Hanya saja, ketika pertanyaan tersebut dijawab dengan, “Belum ada”, maka perspektif orang tersebut langsung menganggap kalau daeragh ini hutan, tidak ada sinyal, dan pedalaman. Yah, dianggap setara dengan daerah 3T.

Padahal Lamongan itu cukup maju lho. Bahkan, di sana ada gedung bioskop. Kami punya Lamongan Plaza. Satu tingkat di bawah mal. Ada juga Wisata Bahari Lamongan, yang setara dengan Jatim Park di Malang. Iya, meski nggak ada mal, bukan berarti daerah ini adalah hutan alas yang nggak ada peradaban. Tulung banget lho iki.

#4 “Orang Lamongan kok nggak medok?”

Di benak banyak orang, mungkin warga Lamongan itu medok semua. Itu mengapa pertanyaan “Kok kamu nggak medok?” sering saya terima. Saya jelaskan ya, di Jawa Timur, Lamongan bak kota besar seperti Surabaya atau Malang. Dengan kata lain, kabupaten menjadi primadona bagi banyak orang sebagai tujuan merantau. Mungkin hal itu bisa sedikit banyak mempengaruhi gaya hidup warganya, termasuk cara berbicara. 

Wes, ya, cukup, anggap saja ini bentuk klarifikasi. Jadi ketika ketemu orang Lamongan, jangan lagi mendadak polos dan malah menanyakan seputar hal-hal di atas. Awas saja, lho.

Penulis: M. Afiqul Adib
Editor: Kenia Intan 

BACA JUGA 5 Pertanyaan yang Membuat Orang Jogja Kesal

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 4 November 2024 oleh

Tags: lamonganornag Lamonganpecel lele lamongansoto ayam lamongan
M. Afiqul Adib

M. Afiqul Adib

Seorang tenaga pendidik lulusan UIN Malang dan UIN Jogja. Saat ini tinggal di Lamongan. Mulai suka menulis sejak pandemi, dan entah kenapa lebih mudah menghapal kondisi suatu jalan ketimbang rute perjalanan.

ArtikelTerkait

Sudah Saatnya Pusat Kabupaten Lamongan Dipindah, dan Babat Adalah Opsi Paling Masuk Akal

Sudah Saatnya Pusat Kabupaten Lamongan Dipindah, dan Babat Adalah Opsi Paling Masuk Akal

3 November 2025
Sego Boran, Kuliner Lamongan yang Nggak Cocok di Lidah Wisatawan Mojok

Sego Boran, Kuliner Lamongan yang Kurang Cocok di Lidah Wisatawan

2 Desember 2024
Lontong Sayur Yu Wur Lamongan Bukan Jualan, tapi Sedekah. Seporsi Cuma Rp1.000-an  Mojok.co

Lontong Sayur Yu Wur Lamongan Bukan Jualan, tapi Sedekah. Seporsi Cuma Rp1.000-an 

2 Oktober 2024
Klitih di Lamongan: Fenomena Baru yang Jangan Sampai Dianggap Biasa Saja!

Klitih di Lamongan: Fenomena Baru yang Jangan Sampai Dianggap Biasa Saja!

16 November 2023
Di Mana Ada Lahan, di Situ Ada Warung Pecel Lele Lamongan

Di Mana Ada Lahan, di Situ Ada Warung Pecel Lele Lamongan

17 Januari 2024
Lamongan, Kota yang Tak Pernah Lahir untuk Menjadi Rumah bagi Anak Mudanya

Lamongan, Kota yang Tak Pernah Lahir untuk Menjadi Rumah bagi Anak Mudanya

21 September 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Banyu Langit Agro Park Magelang, Tempat Liburan yang Tepat untuk Momong Anak Mojok.co

Banyu Langit Agro Park Magelang, Tempat Liburan yang Tepat untuk Momong Anak

30 Desember 2025
Linux Menyelamatkan Laptop Murah Saya dari Windows 11, OS Paling Menyebalkan

Linux Menyelamatkan Laptop Murah Saya dari Windows 11, OS Paling Menyebalkan

24 Desember 2025
Apakah Menjadi Atlet Adalah Investasi Terburuk yang Pernah Ada? (Unsplash)

Apakah Menjadi Atlet Adalah Investasi Terburuk dalam Hidup Saya?

27 Desember 2025
Dosen Pembimbing Nggak Minta Draft Skripsi Kertas ke Mahasiswa Layak Masuk Surga kaprodi

Dapat Dosen Pembimbing Seorang Kaprodi Adalah Keberuntungan bagi Mahasiswa Semester Akhir, Pasti Lancar!

25 Desember 2025
Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

24 Desember 2025
Alasan Posong Temanggung Cocok Dikunjungi Orang-orang yang Lelah Liburan ke Jogja

Alasan Posong Temanggung Cocok Dikunjungi Orang-orang yang Lelah Liburan ke Jogja

27 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Orang Tak Tegaan Jadi Debt Collector: Tak Tagih Utang Malah Sedekah Uang, Tak Nikmati Gaji Malah Boncos 2 Kali
  • Biro Jasa Nikah Siri Maikin Marak: “Jalan Ninja” untuk Pemuas Syahwat, Dalih Selingkuh, dan Hindari Tanggung Jawab Rumah Tangga
  • Didikan Bapak Penjual Es Teh untuk Anak yang Kuliah di UNY, Jadi Lulusan dengan IPK Tertinggi
  • Toko Buku dan Cara Pelan-Pelan Orang Jatuh Cinta Lagi pada Bacaan
  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.