Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kuliner

Nggak Ada Kopi yang Cocok di Lidah, Tasya Farasya Cus Bikin Kedai Kopi Sendiri

Audian Laili oleh Audian Laili
25 Maret 2021
A A
Nggak Ada Kopi yang Cocok di Lidah, Tasya Farasya Cus Bikin Kedai Kopi Sendiri terminal mojok.co

Nggak Ada Kopi yang Cocok di Lidah, Tasya Farasya Cus Bikin Kedai Kopi Sendiri terminal mojok.co

Share on FacebookShare on Twitter

Tampaknya untuk bisa menjual produk dengan mak-bleng, kita harus terkenal dulu. Selain tidak harus mengeluarkan modal besar untuk biaya iklan, kepercayaan orang-orang untuk membeli produk tersebut pun jauh lebih mudah didapatkan. Itulah yang saya perhatikan dari beberapa publik figur yang mempromosikan produk jualannya di akun media sosial milik mereka. Salah satu yang begitu heboh akhir-akhir ini adalah Tasya Farasya dengan produk kopi merek Golden Black-nya.

Bahkan, kehebohan netizen ini sudah dimulai sebelum Tasya Farasya memberitahu apa produk yang akan ia jual. Iya, dia belum ngasih tahu apa produknya, tapi netizen udah penasaran sampai kayak pengin nebas semuanya gitu. Mohon maaf, nih, padahal produknya apa juga masih pada belum tahu, loh.

Promosi yang Tasya lakukan bukan dengan sensasi, melainkan teka-teki. Cara ini ternyat cukup ampuh untuk menarik perhatian follower-nya. Apalagi ada iming-iming hadiah hingga Rp1 miliar jika mereka berhasil menjawab teka-teki dari klue-klue video yang dibagikan tersebut.

Jeng jeng jeng, produk yang dirahasiakan itu pun terjawab. Ternyata, Tasya Farasya ini jualan kopi dan bikin hebohnya sampai sejagat raya. Ia yang selama ini bekerja sebagai beauty influencer, punya alasan mengapa memulai bisnis ini. Katanya, ia merupakan pengonsumsi kopi garis… doyan banget. Ia bisa minum kopi berkali-kali dalam sehari. Sayangnya, kopi-kopi yang selama ini ia konsumsi itu nggak ada yang betul-betul pas di lidahnya.

Ya, namanya juga sultan, nggak ada kopi yang cocok, yaudah, bikin aja sendiri. Selain bisa dijual ke orang lain, ia juga bisa minum kopi sepuas-puasnya tanpa perlu ribet. Apalagi, ia akan selalu diutamakan sama baristanya. Yaiyalah, namanya juga orang yang menggaji baristanya, masak harus ikut antrean kayak lainnya?

Ternyata kehebohan itu membuahkan hasil. Dalam tiga hari saja, penjualan dari kopinya sudah 10 ribu+++ cup. Padahal, itu belum buka cabang loh, Cyin. Bayangkan~

Bahkan ada yang dengan selonya ikut bantuin ngitung butuh berapa lama Tasya balik modal. Akun Instagram @rizkyhf, dia menghitung kalau dalam tiga hari terjuan 10 ribu cup dengan range harga Rp20-30 ribu (ambil tengahnya Rp25 ribu). Jadi, omset tiga hari 10.000 x Rp25.000 = Rp250 juta. Kalau modal Tasya itu Rp2 miliar, hanya butuh waktu 24 hari modal Tasya itu kembali. Dengan hitungan, Rp2 miliar : Rp250 juta = 8. Lalu, 8 x 3 hari = 24 hari. Ya, begitulah, kira-kira, Beb.

Kopi yang sangrai oleh coffee roaster nomor tujuh di dunia dalam kompetisi brewer ini juga dibagi-bagikan ke circle selebgramnya. (Lagi-lagi) namanya juga sultan, bukannya dibagikan dengan dimasukkan boks, kopi-kopi tersebut justru dikirim beserta kulkas mini (((untuk menjaga kemurnian satu cup kopi))) dari bakteri-bakteri jahat yang memengaruhi cita rasanya. Eh, nggak, ding. Kayaknya, mah, biar si kopi ini tetap bisa diterima dalam keadaan dingin aja.

Baca Juga:

4 Alasan Saya Lebih Memilih Ice Americano Buatan Minimarket ketimbang Racikan Barista Coffee Shop

Menebak Alasan Starbucks di Tegal Sepi Pengunjung

Namun, saya jadi nggak habis pikir, sebenarnya Tasya Farasya ini mau bagi-bagi kulkas apa kopi, sih?

Andai saja, kalau bonus kulkas ini juga berlaku ke semua konsumennya. Kan saya juga pengin, dengan membeli kopi yang harganya nggak jauh beda sama kopi kekinian merek lainnya, saya bisa dapat bonus kulkasnya. Ah, betapa saya langsung kaya raya dengan menjual lagi kulkas-kulkas tersebut. Sungguh, sebuah ladang bagi-bagi santunan dari Tasya Farasya dengan cara yang beda.

Ah, tapi apa pun cara “mahal” yang dipakai oleh Tasya Farasya untuk menarik perhatian. Fenomena ini merupakan sebuah bukti sahih bahwa nggak sulit bagi influencer untuk jualan produk-produknya. Ya iyalah, lah wong barang yang mereka endorse aja bisa laku keras. Apalagi kalau barang itu bikinin mereka sendiri.

BACA JUGA Menjawab Apakah Harga Kopi Mahal Itu Sepadan dan tulisan Audian Laili lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 6 Januari 2022 oleh

Tags: Golden BlackKedai Kopitasya farasya
Audian Laili

Audian Laili

Bisa diajak ngobrol lewat akun Instagram @audianlaili

ArtikelTerkait

Belajar Sadar Diri Saat Keberadaan Kita Sudah Tak Dikehendaki di Coffee Shop

Belajar Sadar Diri Saat Keberadaan Kita Sudah Tak Dikehendaki di Coffee Shop

3 Maret 2020
kedai kopi

Tips Untuk Kamu Yang Baru Berkunjung Ke Kedai Kopi

28 Mei 2019
Rekomendasi Tasya Farasya- 6 Parfum Supermarket yang Wanginya Tahan Lama (Unsplash.com)

Rekomendasi Tasya Farasya: 6 Parfum Supermarket yang Wanginya Tahan Lama

22 Agustus 2022
Filsuf Kedai Kopi, Hobi Berdebat Filsafat Layaknya Dinosaurus Peradaban yang Harusnya Punah terminal mojok.co

4 Alasan Orang Dateng ke Kedai Kopi tapi Nggak Pesen

10 September 2020
Pertanyaan yang Harus Dijawab Sebelum Mengikuti Gaya Hidup Mandi Sekali Sehari ala Tasya Farasya terminal mojok

Pertanyaan yang Harus Dijawab Sebelum Ikut Gaya Hidup Mandi Sekali Sehari ala Tasya Farasya

6 Oktober 2021
Ketika Orang yang Biasa ke Angkringan Mengunjungi Kafe Kelas Menengah terminal mojok.co

Ketika Orang yang Biasa ke Angkringan Mengunjungi Kafe Kelas Menengah

28 Oktober 2020
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Kembaran Bukan Purwokerto, Jangan Disamakan

Kembaran Bukan Purwokerto, Jangan Disamakan

16 Desember 2025
Jujur, Saya sebagai Mahasiswa Kaget Lihat Biaya Publikasi Jurnal Bisa Tembus 500 Ribu, Ditanggung Sendiri Lagi

Jujur, Saya sebagai Mahasiswa Kaget Lihat Biaya Publikasi Jurnal Bisa Tembus 500 Ribu, Ditanggung Sendiri Lagi

16 Desember 2025
Penyakit Gredek Honda Vario Memang Bukan Kerusakan Fatal, tapi Mengganggu Mojok.co

Penyakit Gredek Honda Vario Memang Bukan Kerusakan Fatal, tapi Mengganggu

13 Desember 2025
4 Rekomendasi Film India Penuh Plot Twist Sambil Nunggu 3 Idiots 2 Tayang

4 Rekomendasi Film India Penuh Plot Twist Sambil Nunggu 3 Idiots 2 Tayang

18 Desember 2025
Jalur Wlingi-Karangkates, Penghubung Blitar dan Malang yang Indah tapi Mengancam Nyawa Pengguna Jalan

Jalur Wlingi-Karangkates, Penghubung Blitar dan Malang yang Indah tapi Mengancam Nyawa Pengguna Jalan

17 Desember 2025
Air Terjun Tumpak Sewu Lumajang, Tempat Terbaik bagi Saya Menghilangkan Kesedihan

4 Aturan Tak Tertulis agar Liburan di Lumajang Menjadi Bahagia

17 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • UGM Berikan Keringanan UKT bagi Mahasiswa Terdampak Banjir Sumatra, Juga Pemulihan Psikologis bagi Korban
  • Universitas di Indonesia Ada 4.000 Lebih tapi Cuma 5% Berorientasi Riset, Pengabdian Masyarakat Mandek di Laporan
  • Katanya Bagian Terberat bagi Bapak Baru saat Hadapi New Born adalah Jam Tidur Tak Teratur. Ternyata Sepele, Yang Berat Itu Rasa Tak Tega
  • Mempertaruhkan Nasib Sang Garuda di Sisa Hutan Purba
  • Keresahan Pemuda Berdarah Biru Keturunan Keraton Yogyakarta yang Dituduh Bisa Terbang, Malah Pengin Jadi Rakyat Jelata Jogja pada Umumnya
  • Pontang-panting Membangun Klub Panahan di Raja Ampat. Banyak Kendala, tapi Temukan Bibit-bibit Emas dari Timur

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.