Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Profesi

Nasib Tukang Ojek Pangkalan di Pedesaan Kian Merana Gara-gara Kredit Motor yang Makin Mudah

Erfransdo oleh Erfransdo
26 Juli 2024
A A
Selain Tukang Parkir Liar, Kehadiran Tukang Ojek Dadakan di Tempat Wisata Religi Tak Kalah Menyebalkan tukang ojek pangkalan

Selain Tukang Parkir Liar, Kehadiran Tukang Ojek Dadakan di Tempat Wisata Religi Tak Kalah Menyebalkan (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Keberadaan tukang ojek pangkalan di beberapa daerah mulai berkurang. Awalnya, kehadiran jasa ojek online menjadi salah satu penyebabnya. Beberapa mantan ojek pangkalan pun ada yang beralih untuk menjadi tukang ojek online karena penghasilannya jauh lebih mending daripada saat menjadi tukang ojek pangkalan. Terutama bagi tukang ojek yang ada di kota.

Tapi, nasib berbeda diterima tukang ojek pangkalan yang berada di daerah pedesaan. Seharusnya mereka bisa lebih bernapas lega karena ojek online tak sebanyak yang ada di kota. Namun, anggapan tersebut sirna karena banyak masyarakat yang sudah punya motor sendiri.

Jumlah tukang ojek pangkalan di pedesaan semakin hari semakin berkurang karena pendapatan yang tidak seberapa. Masyarakat lebih memilih naik angkot atau mengendarai motornya sendiri. Biasanya, para tukang ojek pangkalan akan mangkal di dekat sekolah atau pos ronda. Barangkali ada guru yang ingin memakai jasa mereka. Tapi apa daya, mereka nyatanya lebih sering melamun daripada menarik penumpang.

Masyarakat di pedesaan rata-rata sudah punya motor masing-masing

Mudahnya akses untuk memiliki motor membuat masyarakat berbondong-bondong kredit roda dua demi memudahkan mobilitas di kampung. Tak jarang banyak dari mereka juga yang membeli motor bekas asalkan masih bisa dipakai untuk kegiatan sehari-hari daripada harus mengeluarkan ongkos lebih untuk naik ojek atau naik angkot.

Fenomena setiap anggota keluarga punya motor sendiri-sendiri kini sudah menjadi hal lumrah yang terjadi di pedesaan agar mudah ke mana-mana. Terlebih akses menuju jalan raya yang cukup jauh untuk ditempuh dengan berjalan kaki. Hal ini tentunya membuat usaha ojek pangkalan di kampung menjadi merana karena pelanggan mereka sudah punya kendaraan pribadi masing-masing.

Para pengemudi ojek pangkalan hanya mengandalkan ibu-ibu yang baru pulang dari pasar di kota menuju rumahnya. Sebab, untuk menuju rumah yang cukup pelosok tidak ada angkutan umum seperti angkot selain tukang ojek pangkalan. Melihat penumpang yang baru turun dari angkot menjadi hal yang paling disenangi oleh para pengemudi ojek pangkalan. Mereka berebut untuk mendapatkan pelanggan demi mengais rezeki.

Tarif ojek pangkalan yang nggak masuk akal jadi penyebab masyarakat ogah pakai jasa mereka

Salah satu hal yang membuat masyarakat ogah menggunakan jasa tukang ojek pangkalan karena tarif yang dipatok sering kali tidak masuk akal alias kemahalan. Masyarakat yang menggunakan ojek pangkalan juga hanya warga biasa yang tingkat pendapatannya rendah. Daripada mengeluarkan ongkos banyak untuk naik ojek, mereka lebih memilih meminta bantuan kepada tetangga atau saudara yang bisa menjemputnya dengan upah ala kadarnya.

Alasan pengemudi ojek pangkalan mematok harga tinggi mungkin saja karena seharian mereka tidak mendapatkan penumpang sehingga meminta harga seenaknya saja. Jadinya ya, lingkaran setan tanpa henti.

Baca Juga:

Beli Motor Baru di Desa Tak Pernah Jadi Hal yang Sederhana, Pakai Mandi Air Kembang dan Kudu Siap Jadi Berita!

4 Sikap Green Flag Driver Ojol yang Bikin Penumpang Nyaman

Tukang ojek pangkalan, mau tak mau, harus menerima kenyataan bahwa mereka makin tergerus zaman. Dihantam ojol dari kanan, lalu kredit motor dari sisi kiri. Mau maju, sudah terhimpit, mundur, makin tidak mungkin. Mau tak mau, mereka hanya bisa bertahan sebisa mereka. Yah, semoga saja ada cahaya terang. Semoga saja.

Penulis: Erfransdo
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Driver Ojek Online Kabupaten vs Ojek Online Kota Besar, Siapa yang Pelayanannya Lebih Oke? 

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 26 Juli 2024 oleh

Tags: kredit motorojek onlineojek pangkalan
Erfransdo

Erfransdo

Lulusan pertanian yang terjun ke dunia media. Peduli isu-isu budaya dan lingkungan. Gemar baca buku dan nonton bola.

ArtikelTerkait

Mengenal Escorting, Aksi Luhur Ojek Online Indonesia (Unsplash)

Mengenal Escorting, Aksi Luhur Ojek Online Indonesia

16 April 2023
kenaikan tarif ojol

Menanggapi Kenaikan Tarif Ojol: Demi Pendapatan Driver yang Lebih Baik dan Para Pelanggan yang Setia Menggunakan Jasanya

10 Agustus 2019
Pengalaman Saya Naik Ojol Motor Listrik: Senyap, tapi Bikin Badan Pegal-pegal

Pengalaman Saya Naik Ojol Motor Listrik: Senyap, tapi Bikin Badan Pegal-pegal

5 Juli 2024
5 Jenis Penumpang Ojol Red Flag di Mata para Driver, Bikin Istigfar Sepanjang Jalan

5 Jenis Penumpang Ojol Red Flag di Mata Driver, Bikin Istigfar Sepanjang Jalan

13 April 2024
Hey Customer Ojol, Driver Grab dan Gojek Itu Bukan Babu!

Hey Customer Ojol, Driver Grab dan Gojek Itu Bukan Babu!

21 November 2019
4 Sikap Green Flag Driver Ojol yang Bikin Penumpang Nyaman Mojok.co

4 Sikap Green Flag Driver Ojol yang Bikin Penumpang Nyaman

20 November 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Pertama Kali Mencicipi Swike: Makanan Berbahan Dasar Kodok yang Terlihat Menjijikan, tapi Bikin Ketagihan Mojok.co

Pertama Kali Mencicipi Swike: Makanan Berbahan Dasar Kodok yang Terlihat Menjijikan, tapi Bikin Ketagihan 

23 Desember 2025
Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

20 Desember 2025
Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

23 Desember 2025
5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

22 Desember 2025
Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, tapi Layanan QRIS-nya Belum Merata Mojok.co

Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, Sayang Layanan QRIS-nya Belum Merata 

24 Desember 2025
Linux Menyelamatkan Laptop Murah Saya dari Windows 11, OS Paling Menyebalkan

Linux Menyelamatkan Laptop Murah Saya dari Windows 11, OS Paling Menyebalkan

24 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu
  • Pantai Bama Baluran Situbondo: Indah tapi Waswas Gangguan Monyet Nakal, Itu karena Ulah Wisatawan Sendiri

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.