Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kuliner

Dear HokBen, Nasi Pulenmu Itu Ditakdirkan buat Dimakan Langsung, Bukan Dijadikan Nasi Goreng

Muhammad Asgar Muzakki oleh Muhammad Asgar Muzakki
14 November 2025
A A
Dear HokBen, Nasi Pulenmu Itu Ditakdirkan buat Dimakan Langsung, Bukan Dijadikan Nasi Goreng

Dear HokBen, Nasi Pulenmu Itu Ditakdirkan buat Dimakan Langsung, Bukan Dijadikan Nasi Goreng (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Nasi HokBen yang pulen itu nggak cocok ditumis dan dijadikan nasi goreng soalnya jadi kayak gumpalan bubur.

Beberapa waktu lalu saya mendapat voucher HokBen dari sebuah acara. Setelah sekian lama nggak mampir ke sana, akhirnya saya punya alasan untuk bernostalgia. Aturan saya sederhana kalau makan di restoran cepat saji: pesan menu favorit, maka kamu tidak akan menyesal. Maka kalau makan di HokBen, idealnya ya memesan paket bento dengan daging teriyaki.

Akan tetapi entah kenapa waktu melihat daftar menu, mata saya terpaku pada tulisan “yakimeshi” alias nasi goreng. Saya pikir, “Ah, coba saja. Siapa tahu ada kejutan.”

Sejujurnya terakhir kali menu “sekunder” HokBen yang saya cicipi adalah ayam goreng. Rasanya biasa saja. Tidak ada karakter khas yang bisa membuatnya diingat. Argumen saya ini kemudian diamini penulis Terminal Mojok lainnya, Mas Seto, yang pernah menuliskan soal ini di sini.

Makanya saya berharap HokBen bisa menebus itu lewat menu nasi goreng mereka. Ndilalah, tebakan saya salah besar

Nasi pulen HokBen yang salah pergaulan

Saya kira HokBen bakal mengganti nasi pulen mereka dengan nasi pera yang memang lebih pantas dijadikan menu nasi goreng. Ternyata tidak. Mereka tetap pakai nasi lembek yang sejatinya cuma cocok dimakan langsung, bukan ditumis di minyak panas.

Hasilnya? Teksturnya hancur lebur. Nasi yang tadinya lembut berubah jadi gumpalan nyaris bubur. Saya dan istri tidak doyan, anak kami pun tidak doyan. Tapi yah… demi menghormati voucher dan rasa sayang pada uang, saya tetap menelan suap demi suap nasi itu sambil ngedumel kecil, biar nggak mubazir.

Sebenarnya beberapa kali saya melihat konten soal nasi goreng Jepang di TikTok—yang diselimuti telur lembut dan disebut omurice (serapan dari kata “omelete rice”). Teksturnya memang agak basah dan lembek, disajikan dengan saus demi-glace yang mengalir deras di atasnya. Jadi mungkin nasi goreng HokBen memang berusaha meniru gaya Jepang seperti itu.

Baca Juga:

4 Hal Sepele tapi Sukses Membuat Penjual Nasi Goreng Sedih

3 Kuliner Solo yang Bikin Culture Shock Lidah Sunda Saya

Masalahnya, nasi goreng HokBen ini tidak terlihat seperti omurice, dan jelas tidak terasa seperti nasi goreng. Ia berada di wilayah abu-abu antara bubur setengah matang dan nasi lembek yang kehilangan jati diri. Mungkin tujuannya mau tampil autentik, tapi hasilnya malah bikin bingung lidah Nusantara yang terbiasa dengan nasi goreng berbumbu nekat dan gosong dikit-dikit.

Menu enak HokBen selain bento

Kalau lagi pengin eksplor rasa di HokBen, sebetulnya ada beberapa menu yang masih aman dicoba. Ramen, misalnya. Kuahnya kental dan gurih tanpa lebay, cocok dimakan saat hujan atau pas dompet belum siap jajan sushi.

Takoyakinya sebenarnya juga lumayan. Adonannya lembut, isiannya tebal, dan guritanya terasa beneran. Bukan cuma aroma laut hasil imajinasi. Sudah gitu takoyakinya disiram saus manis gurih dan taburan katsuoboshi (parutan ikan cakalang). Rasanya cukup menyenangkan buat ukuran fast food.

Ada juga sukiyaki dengan kuah bening manis, potongan daging tipis, bihun, dan sayuran yang bikin badan tenang. Singkatnya, HokBen masih punya banyak menu enak, selain nasi gorengnya.

Belajarlah dari nasi goreng tengah malam

Jadi, plis ya, HokBen, pertimbangkan lagi menu yakimeshi itu. Belajarlah sedikit dari penjual nasi goreng tengah malam yang cuma butuh nasi tadi pagi, telur, dan sedikit minyak panas, tetapi bisa bikin lidah berterima kasih.

Buat pelanggan HokBen yang ternyata suka nasi goreng HokBen… mungkin kamu sendirian. Tapi tetaplah bahagia dengan pilihanmu. Karena bukan hanya suku dan agama yang butuh toleransi dan keberagaman, tapi juga dunia kuliner.

Penulis: Ahmad Hafiizh Kudrawi
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA HokBen Fried Chicken: Ayam Goreng Tepung yang Overrated.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 14 November 2025 oleh

Tags: ayam goreng HokBenbentoHokBenmenu HokBennasi gorengnasi HokBennasi putih
Muhammad Asgar Muzakki

Muhammad Asgar Muzakki

Suka Blokees. Nggak suka gacha.

ArtikelTerkait

Gokana, Resto Jepang Kembaran HokBen yang Nggak Recommended Mojok.co

Gokana, Resto Jepang Kembaran HokBen yang Nggak Recommended

20 Desember 2023
5 Menu Solaria Paling Enak dan Wajib Dicoba Terminal Mojok

5 Menu Solaria Paling Enak dan Wajib Dicoba

21 Desember 2022
Nasi Goreng Dikasih Jeruk Nipis, Resep Rahasia Orang Sulawesi yang Bikin Orang Luar Geleng-geleng

Nasi Goreng Dikasih Jeruk Nipis, Resep Rahasia Orang Sulawesi yang Bikin Orang Luar Geleng-geleng

3 Oktober 2025
Mempertanyakan Konsep Cepat Saji di HokBen Sumatera Barat

Mempertanyakan Konsep Cepat Saji di HokBen Sumatera Barat

20 Desember 2022
Nasi Gila, Adiknya Nasi Goreng yang Rasanya Waras

Nasi Gila, Adiknya Nasi Goreng yang Rasanya “Waras”

7 Agustus 2023
Kuliner untuk Makan Malam Ini Harusnya Jadi Menu Sarapan (Unsplash)

Kuliner untuk Makan Malam Ini Harusnya Jadi Menu Sarapan

12 Desember 2022
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

25 Desember 2025
Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

21 Desember 2025
Kasta Sambal Finna dari yang Enak Banget Sampai yang Mending Skip Aja

Kasta Sambal Finna dari yang Enak Banget Sampai yang Mending Skip Aja

19 Desember 2025
Lumajang Bikin Sinting. Slow Living? Malah Tambah Pusing (Unsplash)

Lumajang Sangat Tidak Cocok Jadi Tempat Slow Living: Niat Ngilangin Pusing dapatnya Malah Sinting

19 Desember 2025
Banyuwangi: Ditinggal Ngangeni, Ditunggui Bikin Sakit Hati

Banyuwangi: Ditinggal Ngangeni, Ditunggui Bikin Sakit Hati

20 Desember 2025
Bali, Surga Liburan yang Nggak Ideal bagi Sebagian Orang

Pengalaman Motoran Banyuwangi-Bali: Melatih Kesabaran dan Mental Melintasi Jalur yang Tiada Ujung  

19 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu
  • Pantai Bama Baluran Situbondo: Indah tapi Waswas Gangguan Monyet Nakal, Itu karena Ulah Wisatawan Sendiri
  • Talent Connect Dibimbing.id: Saat Networking Tidak Lagi Sekadar Basa-basi Karier
  • Ironi Perayaan Hari Ibu di Tengah Bencana Aceh dan Sumatra, Perempuan Makin Terabaikan dan Tak Berdaya
  • Kisah Kelam Pasar Beringharjo Jogja di Masa Lalu yang Tak Banyak Orang Tahu

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.