#3 Nissin Ramen Yakisoba, mie instan yang sukses bikin saya kapok mencoba lagi
Lagi-lagi, rasa penasaran membawa saya kepada pengalaman kurang menyenangkan dalam menjelajah rasa mie instan. Kesan pertama saat membuatnya, Nissin Ramen Yakisoba terasa menggiurkan. Warna cokelatnya mengilap seakan menjadi sinyal kelezatan.
Sialnya, tak sampai suapan ke lima, rasa enek menyembul karena bau minyaknya begitu dominan. Bagaimanapun aroma merupakan elemen krusial dalam menikmati hidangan. Selain itu, rasanya juga cenderung anyep dan terlalu manis. Perpaduan rasa manis dan aroma minyak sepertinya cukup membuat perut saya berkata tidak. Padahal tekstur mie instan satu ini terhitung jempolan karena lembut dan tidak mudah putus.
Beli ‘Nissin Ramen Yakisoba’ Murah di Sini!
#4 Tidak ada yang istimewa dari mie instan Nongshim Kimchi Ramyun, cukup obati rasa penasaran saja
Buat saya, makanan asam merupakan penolong saat lidah terasa pahit dan mual. Oleh sebab itu, sebungkus Nongshim Kimchi Ramyun pernah bertengger manis di rak dapur dengan harapan akan penjadi pahlawan di waktu yang tepat. Namun ternyata itu adalah pertama dan terakhir kalinya saya membeli mie rebus tersebut.
Memang ketika matang, aroma yang menguar tercium sangat segar. Kuahnya kental dan berwarna merah. Akan tetapi rasanya seperti hampa saja sewaktu memakannya. Mendekati sensasi kecut menggigit khas kimchi saja tidak. Apalagi tekstur mie tersebut tebal dan padat sehingga terasa melelahkan ketika mengunyah. Mungkin mie instan ini bisa lebih oke jika ditambahkan sendiri kimchi segar sebagai topping.
Beli ‘Nongshim Kimchi Ramyun’ Murah di Sini!
#5 Meski enak, tawaran menyantap lagi Lemonilo Pedas Korea sudah pasti saya tolak
Sesungguhnya saya jatuh hati dengan Lemonilo Pedas Korea. Cita rasanya sungguh di atas rata-rata seperti yang banyak didengungkan orang-orang. Tak heran, mie instan ini pernah sangat viral. Terlebih produk Lemonilo diposisikan sebagai makanan instan yang lebih sehat.
Sedihnya, tampaknya saya kudu patah hati selepas tahu efek mengonsumsi mie ini. Pasalnya level kepedasan yang ditawarkan sungguh di luar nalar. Tidak sampai membuat perut mulas atau telinga panas, sih. Namun setiap suapan Lemonilo Pedas Korea mesti diiringi oleh seteguk air dingin. Praktis, impian saya menikmati mie instan ini dengan tenang, gagal total. Malahan perut kembung dan sesak yang saya dapatkan.
Beli ‘Lemonilo Pedas Korea’ Murah di Sini!
Demikian catatan singkat mengenai perjalanan kuliner saya mendalami mie instan yang beredar di pasaran. Seperti jodoh, perkara rasa adalah selera yang tak bisa dipaksakan. Namun bagi saya sendiri, kelima varian mie instan yang disebutkan akan menjadi pengecualian di hari depan ketimbang timbul lagi rasa penyesalan.
Penulis: Paula Gianita Primasari
Editor: Intan Ekapratiwi
BACA JUGA Kasta Mie Goreng Instan Paling Enak, Indomie Bukan di Urutan Pertama!
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.




















