Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kuliner

5 Menu Red Flag Starbucks. Jangan Dipesan kalau Nggak Mau Kecewa

Tiara Uci oleh Tiara Uci
9 Agustus 2023
A A
5 Menu Red Flag Starbucks. Jangan Dipesan kalau Nggak Mau Kecewa

5 Menu Red Flag Starbucks. Jangan Dipesan kalau Nggak Mau Kecewa (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

#3 Permen lolipop Starbucks

Saat berada di depan kasir Starbucks, kalian pasti pernah melihat lolipop yang dibungkus warna-warni dengan gambar lucu. Permen tersebut dijual, ya, bukan digunakan untuk menggenapi kembalian kalau kasirnya nggak punya recehan. Bukan juga untuk pajangan, lho.

Meski bungkusannya warna-warni dan memikat mata, saran saya, sebaiknya hindari membeli lolipop Starbucks. Selain harganya terlalu mahal, Rp18 ribu/pcs (kalau diskon jadi Rp10 ribu), rasa permennya B aja. Menurut saya malah lebih enak lolipop Chupa Chups yang dijual Indomaret seharga Rp2 ribuan.

Pokoknya paling bener ke Starbucks tuh buat ngopi, Rek, bukan ngemut permen.

#4 Semua minuman yang susunya diganti di Starbucks

Di Starbucks, pilihan untuk mengganti fresh milk dengan oat milk, susu kedelai, dan susu rendah lemak lainnya sebenarnya sudah ada sejak lama, tapi baru ngetren belakangan ini. Mayoritas minuman yang susunya diganti oat milk memang cenderung lebih enak dan katanya lebih sehat.

Saya memasukkan minuman yang susunya diganti sebagai menu red flag memang bukan karena rasanya, tapi karena harganya yang wow sekali. Kita harus bayar uang tambahan Rp16 ribu hanya untuk mengganti fresh milk dengan oat milk atau susu sehat lainnya. Sebagai perbandingan, Point Coffee hanya meminta pelanggan membayar Rp8 ribu kalau kita mengganti fresh milk dengan oat milk.

Saya paham, menu di Starbucks memang mahal, tapi Rp16 ribu hanya untuk oat milk yang jumlahnya nggak sampai 350ml itu keterlaluan mehongnya. Mending sekalian bawa Oatside sendiri dari rumah nggak, sih?

#5 Teh

Suatu hari saya pernah bosan minum kopi dan meminta rekomendasi dari barista Starbucks minuman non-coffee yang segar. Mas baristanya menyarankan saya untuk mencoba Iced Shaken Lemonade Tea yang diblend dengan susu. Sebagai pelanggan yang percaya dengan cita rasa barista Starbucks, saya sih oke-oke saja dan memesan minuman tersebut.

Saat dilihat, tampilan minumannya memang cantik. Tapi begitu saya seruput, rasanya malah mengingatkan saya pada es mega mendung yang dijual di warkop dengan harga Rp10 ribuan. Bukannya apa, tapi jujur saja, minum es seharga Rp55 ribu dengan rasa Rp10 ribu tuh membuat hati saya cenat-cenut, agak kecewa juga.

Baca Juga:

4 Alasan Saya Lebih Memilih Ice Americano Buatan Minimarket ketimbang Racikan Barista Coffee Shop

Kebingungan Orang Kampung Pertama Kali Jajan Starbucks, Kebanyakan Penawaran dan Istilah Aneh

Berdasarkan pengalaman tersebut, rasanya nggak berlebihan kalau saya menempatkan teh Starbucks sebagai minuman yang sebaiknya dihindari demi keselamatan kantong dan kesehatan mental kalian. Namun sebenarnya pengalaman membeli Iced Shaken Lemonade Tea with Fresh Milk tersebut bukan satu-satunya alasan saya menempatkan teh sebagai menu Starbucks yang perlu dihindari.

Saya juga pernah mencoba teh-teh Starbucks yang lain seperti Camomile, English Breakfast, dan Early Grey Tea. Semua tehnya sih enak dan terasa premium. Tapi kalau saya renungkan kembali, ngapain sih repot-repot ke coffee shop tapi pesan es teh? Teh mah bisa dibuat sendiri di rumah. Kalau ke Starbucks, ada baiknya membeli minuman yang membutuhkan skill barista supaya kita nggak rugi-rugi amat sudah bayar mahal. Bukannya begitu?

Itulah beberapa menu red flag Starbucks yang sebaiknya dihindari. Sekali lagi, ini menurut pengalaman saya, ya. Kalau uang kalian turah-turah mah bebas aja. Mau beli lolipop Starbucks satu karton juga nggak masalah. Palingan nanti gigi kalian sakit aja, sih.

Penulis: Tiara Uci
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA 7 Minuman Starbucks yang Jarang Dipesan padahal Rasanya Enak.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Halaman 2 dari 2
Prev12

Terakhir diperbarui pada 10 Agustus 2023 oleh

Tags: Coffee ShopKedai Kopimenu starbucksminumanminuman starbucksred flagStarbucks
Tiara Uci

Tiara Uci

Alumnus Teknik Mesin Universitas Negeri Surabaya. Project Manager perusahaan konstruksi di Surabaya. Suka membaca dan minum kopi.

ArtikelTerkait

kopi mama

Mama, Kopi Memang Pahit

9 Juli 2019
4 Saus Sambal Red Flag yang Nggak Akan Saya Beli Lagi

4 Saus Sambal Red Flag yang Nggak Akan Saya Beli Lagi

15 Oktober 2023
Minum Kopi Itu Biasa Saja, Nggak Usah Dibikin Ribet dan Diromantisasi kopi artisan kopi senja barista kasta minum kopi terminal mojok.co

Sisi Gelap Kedai Kopi Jogja: Ganti Barista Tiap 3 Bulan demi Cuan

7 Oktober 2021
5 Camilan Terbaik Indomaret dan Alfamart di Bawah Rp20 Ribu

5 Minuman Penyegar di Indomaret yang Underrated

12 Juni 2023
Coffee Shop Lokal seperti Fore Sangat Bisa Menyaingi Starbucks (Unsplash)

Bisakah Coffee Shop Lokal Seperti Fore Menyaingi Bahkan Mengalahkan Starbucks dalam Segala Hal?

9 Desember 2023
3 Ciri-ciri Caleg Red Flag Dilihat dari Poster Kampanye yang Dipakai

3 Ciri-ciri Caleg Red Flag Dilihat dari Poster Kampanye yang Dipakai

8 Januari 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

8 Alasan Kebumen Pantas Jadi Kiblat Slow Living di Jawa Tengah (Unsplash)

8 Alasan Kebumen Pantas Jadi Kiblat Slow Living di Jawa Tengah

3 Desember 2025
6 Hal Sepele, tapi Menyebalkan Saat Zoom Meeting Mojok

6 Hal Sepele, tapi Menyebalkan Saat Zoom Meeting

30 November 2025
Dosen yang Cancel Kelas Dadakan Itu Sungguh Kekanak-kanakan dan Harus Segera Bertobat!

Dosen yang Cancel Kelas Dadakan Itu Sungguh Kekanak-kanakan dan Harus Segera Bertobat!

3 Desember 2025
5 Alasan Danau UPN Veteran Jatim Adalah Tempat Nongkrong Paling Romantis Sekaligus Paling Mlarat

5 Alasan Danau UPN Veteran Jatim Adalah Tempat Nongkrong Paling Romantis Sekaligus Paling Mlarat

2 Desember 2025
Tidak seperti Dahulu, Jalanan di Solo Kini Menyebalkan karena Semakin Banyak Pengendara Nggak Peka Mojok.co

Tidak seperti Dahulu, Jalanan di Solo Kini Menyebalkan karena Semakin Banyak Pengendara Nggak Peka

1 Desember 2025
Menengok Bagaimana Penjaga Palang Kereta Api Bekerja, Termasuk Berapa Gajinya dan Gimana Cara Mendaftarnya  

Menengok Bagaimana Penjaga Palang Kereta Api Bekerja, Termasuk Berapa Gajinya dan Gimana Cara Mendaftarnya  

1 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana
  • Senyum Pelaku UMKM di Sekitar Candi Prambanan Saat Belajar Bareng di Pelatihan IDM, Berharap Bisa Naik Kelas dan Berkontribusi Lebih


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.