Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Otomotif

Menghujat Motor Honda ADV 160, apalagi Membandingkannya dengan Honda BeAT, Adalah Blunder yang Harusnya Tak Pernah Terjadi

Rizky Prasetya oleh Rizky Prasetya
8 Desember 2023
A A
Menghujat Motor Honda ADV 160, apalagi Membandingkannya dengan Honda BeAT, Adalah Blunder yang Harusnya Tak Pernah Terjadi motor honda revo

Menghujat Motor Honda ADV 160, apalagi Membandingkannya dengan Honda BeAT, Adalah Blunder yang Harusnya Tak Pernah Terjadi (Shutterstock.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Mengkritik motor Honda ADV 160 itu nggak apa-apa, lumrah malah. Tapi ya nggak bawa-bawa Honda BeAT juga kalik

Dunia yang ideal, bagi saya, selain upah pekerja manusiawi, kesejahteraan yang merata, dan tak ada lagi diskriminasi ras dan gender, adalah manusia nggak polos-polos amat saat banding-bandingin motor. Pikiran ini muncul ketika saya baca artikel Honda ADV 160 yang ini di Terminal Mojok.

Saya tahu, mengejek sesuatu itu memang tak butuh akal sehat. Ia hanya butuh alasan, dan keluarlah ejekan itu. Cuman, untuk artikel ini, saya agak menyayangkan bagaimana bisa orang mengejek hal yang ia tak tahu.

Saya tahu, tulisan Mas Yanuar ini pengalaman pribadi. Dan review pribadi, itu valid, sebab datang dari pengalaman. Cuman, banyak bagian yang menurut saya amat mengganggu, sebab ada konteks-konteks yang hilang, bahkan tak tersebut.

Apalagi waktu bawa-bawa Honda BeAT dan argumen diskriminatif. Aduh, ya Tuhan.

Motor ada segmentasinya, pahami ini dulu

Ketika Mas Yanuar memasukkan argumen Honda ADV 160 ini nggak cocok untuk orang yang nggak tinggi, saya setuju. Tapi kalau itu dimasukkan sebagai kekurangan, saya nggak bisa setuju. Motor ini memang untuk orang yang tinggi. Orang yang tinggi badannya pas-pasan, memang harusnya nggak pakai motor ini. Disuruh pun harusnya menolak.

Ground clearance motor dibikin tinggi itu ada alasannya. Misal, motor macam ADV 160 jelas dibikin tinggi karena motor ini cocoknya buat touring. Touring kan bisa aja menemui segala jenis medan. Bisa jelek, bagus, dan sebagainya. Nah, ground clearance tinggi, bisa melibas medan yang nggak rata, menghindari air masuk, dsb. Segmen motor menentukan tinggi motor.

Itu perkara ground clearance, sekarang kita masuk ke perkara tinggi badan.

Baca Juga:

Yamaha Xeon: Si Paling Siap Tempur Lawan Honda Vario, eh Malah Tersingkir Sia-Sia

PCX 160 Motor Mewah tapi Menyedihkan, Mending Beralih ke Lexi 155

Kalau memang tinggi badanmu pas-pasan, ya jangan pake motor tinggi. Nggak usah Honda ADV 160, pakai Honda PCX pun belum tentu kalian bisa kok. Padahal Honda PCX itu ya nggak tinggi-tinggi amat sih. Saya nggak jinjit, padahal tinggi saya 170 cm. Nggak bisa dibilang tinggi banget lho itu, saya aja naik CBR 150 R agak jinjit kok.

Ini juga berlaku buat orang yang tinggi. Ya jangan pakai Mio atau BeAT, jelas tersiksa kalian.

Kalau kalian menganggap tinggi motor Honda ADV 160 adalah kekurangan, saran saya paham apa itu arti kata segmentasi serta kebutuhan. Saya takutnya kalian nanti bilang ground clearance tinggi adalah kekurangan mobil kayak Land Cruiser. Dimaki-maki kalian nanti.

Berat motor Honda ADV 160

Saya paling benci ngomongin berat motor karena ini semua perkara skill issue. Apalagi kalau pake argumen “angkat motor pas parkir”. Sumpah, semua itu ada caranya, bahkan nggak butuh tenaga besar. Serius, coba liat bagaimana tukang parkir menggeser motor. Mereka emang nggatheli, tapi mereka tahu betul cara efisien menggeser motor.

Honda ADV 160 itu nggak berat kok, kecuali Anda gotong. Tapi yo ngopo lho digotong.

Panjang motor Honda ADV 160

Alamak, kenapa ini dimasukin kekurangan sih?

Panjang motor, lagi-lagi, itu ada alasannya. Tolong lah, kalau emang nggak tahu, jangan menghakimi. Lha wong jualan motor Honda ADV 160 itu kan emang bisa selonjor. Jualannya itu, malah dianggap kekurangan. Lha gimana?

Nanti kalian bilang mobil LCGC kekurangannya adalah kecil, lha terus kon pie le dodolan? Mobile kudu segede Fortuner, tapi harganya di bawah 200 juta? Hak e hak e.

Perkara kenyamanan, saya rasa ini cukup subjektif. Tapi saya rasa memang untuk motor berbodi bongsor macam ADV, NMAX, dan Honda PCX memang tidak didesain untuk jarak pendek perkotaan. Kenyamanan motor ini baru terasa kalau kita menempuh jarak jauh dengan kecepatan lumayan tinggi yang konsisten. Saya sebagai pengguna PCX paham betul perkara ini. Menempuh 200 kilometer tiap minggu tanpa letih yang berarti sudah jadi bukti bahwa motor bongsor memang diciptakan untuk situasi seperti ini.

Saya pikir tidak tepat rasanya mengadili motor Honda ADV 160 tanpa tahu betul peruntukannya. Mengadili motor, bagi saya ya harus tepat sesuai kelas dan peruntukannya. Nilai Honda BeAT ketika berkendara jarak pendek perkotaan. Hakimi Honda ADV 160 di medan yang sesuai. Jangan dibalik, jelas nggak nemu titiknya.

Kita memang harus lebih cerdas lagi

Artikel kritik terhadap Honda ADV 160 ini bagi saya harusnya jadi penanda bahwa sebagai konsumen, kita baiknya punya pengetahuan sedikit tentang motor. Ada baiknya kita riset dikit sebelum beli atau mengendarai motor, agar tak lantas menghakimi. Jangan nilai kenyamanan Suzuki GSX 150, tapi nilai respons mesinnya, misal.

Kenapa ini penting, semata agar kita tidak mengutuk pabrikan secara serampangan. Pabrikan memang saya akui, kadang bikin produk yang bermasalah. Tapi bidik senapanmu ke sasaran yang tepat. Mosok ya menghakimi ADV, tolok ukurnya Honda BeAT, ya ra mashok to bosku.

Apakah motor Honda ADV 160 nyaman? Sebagai orang yang menggunakan motor yang mirip, saya bisa bilang, nyaman. Misal ada yang tak setuju, ya itu urusan dia. Tapi saya berani bilang bahwa “pembelaan” ini punya dasar yang lumayan kuat.

Dan ya sebaiknya tak hujat ADV 160, secara produk ini memang bisa dibilang bagus. Sebab, sekonyol apa pun kondisi ADV sekarang ini, jelas ada yang lebih konyol dan pantas untuk dihujat. Siapa lagi kalau bukan Suzuki Avenis.

Penulis: Rizky Prasetya
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Honda ADV150: Motor Matik Sempurna yang Mengalahkan Yamaha Nmax dan Aerox

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 8 Desember 2023 oleh

Tags: honda adv 160honda beathonda pcxperbandingan
Rizky Prasetya

Rizky Prasetya

Redaktur Mojok. Founder Kelas Menulis Bahagia. Penulis di Como Indonesia.

ArtikelTerkait

Sumber gambar akun instagram welovehonda_id honda pcx

5 Penyakit Honda PCX yang Wajib Diwaspadai

12 Januari 2023
Honda PCX dan Yamaha Aerox Menyiksa Kamu yang Nggak Layak (HariPrasetyo:Shutterstock.com)

Jangan Naik Honda PCX atau Yamaha Aerox karena Kamu Bakal Tersiksa

16 Agustus 2023
Motor Honda PCX, Motor yang Bakal Mengantarmu Naik Kasta Kehidupan yamaha NMAX pajero kunci keyless tangki honda pcx

Yamaha NMAX dan Honda PCX, Pajero Versi Roda 2: Sama-sama Arogan, Sama-sama Bikin Emosi

19 September 2024
Perjalanan 1232 Kilometer Bersama Honda Beat, Motor Terbaik untuk Mengais Rezeki

Perjalanan 1232 Kilometer Bersama Honda Beat, Motor Terbaik untuk Mengais Rezeki

23 Juli 2023
Yamaha Xeon: Si Paling Siap Tempur Lawan Honda Vario, eh Malah Tersingkir Sia-Sia Mojok.co

Yamaha Xeon: Si Paling Siap Tempur Lawan Honda Vario, eh Malah Tersingkir Sia-Sia

13 Desember 2025
5 Hal yang Bikin Honda PCX Nggak Sesuai Ekspektasi Saya Terminal Mojok.co rekomendasi motor

Dikasih Gratis pun, Saya Tetap Tidak Mau Punya Honda PCX, Berat Bobotnya, Berat Tarikannya!

11 Juli 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Kerja Dekat Monas Jakarta Nggak Selalu Enak, Akses Mudah tapi Sering Ada Demo yang Bikin Lalu Lintas Kacau

Kerja Dekat Monas Jakarta Nggak Selalu Enak, Akses Mudah tapi Sering Ada Demo yang Bikin Lalu Lintas Kacau

17 Desember 2025
Air Terjun Tumpak Sewu Lumajang, Tempat Terbaik bagi Saya Menghilangkan Kesedihan

4 Aturan Tak Tertulis agar Liburan di Lumajang Menjadi Bahagia

17 Desember 2025
Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

22 Desember 2025
Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi (Unsplash)

Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi: Menolong Ribuan Perantau, tapi Menyengsarakan Warga Sendiri

22 Desember 2025
Tips Makan Mie Ongklok Wonosobo agar Nggak Terasa Aneh di Lidah

Tips Makan Mie Ongklok Wonosobo agar Nggak Terasa Aneh di Lidah

22 Desember 2025
Boleh Membanggakan SCBD Jogja, tapi Jangan Lupakan Gamping dan Mlati Sleman yang Akan Menjadi The Next SCBD Jogja Barat

Boleh Membanggakan SCBD Jogja, tapi Jangan Lupakan Gamping dan Mlati Sleman yang Akan Menjadi The Next SCBD Jogja Barat

19 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Upaya “Mengadopsi” Sarang-Sarang Sang Garuda di Hutan Pulau Jawa
  • Menguatkan Pembinaan Pencak Silat di Semarang, Karena Olahraga Ini Bisa Harumkan Indonesia di Kancah Internasional
  • Dianggap Aib Keluarga karena Jadi Sarjana Nganggur Selama 5 Tahun di Desa, padahal Sibuk Jadi Penulis
  • Terpaksa Jadi Maling-Mendekam di Penjara karena Lelah Punya Orang Tua Miskin, Sejak Kecil Hanya Bisa Ngiler ke Hidup Enak Teman Sebaya
  • Membandingkan Warteg di Singapura, Negara Tersehat di Dunia, dengan Indonesia: Perbedaan Kualitasnya Bagai Langit dan Bumi
  • Slipknot hingga Metallica Menemani Latihan Memanah hingga Menyabet Medali Emas Panahan

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.