Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Memangnya Dia Artis? Kok Nggak Pernah Masuk TV?

Taufik oleh Taufik
30 Oktober 2019
A A
Memangnya Dia Artis? Kok Nggak Pernah Masuk TV?
Share on FacebookShare on Twitter

Memangnya dia artis? Kok nggak pernah masuk TV? Pertanyaan seperti ini sering kali dilontarkan teman saya ketika membahas seorang yang bisa dianggap sebagai artis. Atau paling tidak saya menganggapnya seperti itu. Jika tidak ada jawaban yang sesuai menurut teman saya, lantas perdebatan kecil sampai besar pun terjadi. Hanya untuk membahas: Apakah seseorang itu pantas disebut artis?

Tidak bisa dimungkiri bahwa merebaknya stasiun televisi swasta pada awal era reformasi sebenarnya turut andil dalam perdebatan mengenai artis. Setelah reformasi, mendadak dunia penyiaran televisi (yang awalnya dimonopoli TVRI) turut mengubah persepsi bahkan pemahaman mengenai artis itu sendiri. Berkembangnya stasiun televisi pasca reformasi seolah mendorong orang untuk “ngartis” dengan wajib masuk TV.

Dalam KBBI, pengertian artis sebetulnya bisa dibilang sebagai sesuatu yang sederhana. Artis adalah ahli seni; seniman, seniwati (seperti penyanyi, pemain film, pelukis, pemain drama). Sehingga dapat disimpulkan dengan singkat bahwa yang melakukan suatu hal yang “nyeni” bisa dikatakan artis. Sehingga sebenarnya satu permasalahan tentang pertanyaan tadi, sudah dapat terselesaikan.

Sayangnya, kita sedang berhadapan dengan sebuah pemahaman yang terbangun sejak lama. Sebuah peradaban “ngikut aja” dan susah untuk mencari tahu tentang hal-hal yang dirasa sudah jadi “paten”. Ya, semacam pemahaman soal artis ini. Ujung-ujungnya sebagian dari kita masih menganggap hanya mereka yang berhasil masuk TV lah yang pantas disebut artis. Tanpa mau mencari tahu, apa betul seperti itu?

Bahkan kita akhirnya melupakan satu hal bahwa mereka yang hanya masuk TV tanpa karya seni, sebetulnya lebih layak kita sebut selebriti. Pasalnya, mereka ini nggak punya karya seni yang betul-betul ditampilkan.

Nah, dengan berkembangnya peradaban seperti sekarang dan didukung pemahaman soal artis yang lebih luas. Sebetulnya sedikit demi sedikit sebutan artis mulai mendapat porsi yang sesuai. Misalnya, mereka yang memiliki keahlian memotret yang aduhai dengan hasil ciamik. Atau mereka yang melukis di wajah menggunakan make-up. Atau mereka yang membantu sutradara membuat sebuah film dan mengolahnya menjadi tontonan yang luar biasa. Atau mereka yang bisa mengarasemen musik sehingga menghasilkan perpaduan yang ritmis.

Kita bahkan tidak perlu membandingkan dengan mereka yang cuma bisa “ngomong” panjang lebar untuk mengumbar-umbar masalah pribadinya di TV. Apa masih dipertanyakan, apakah model-model seperti ini dapat disebut sebagai artis hanya karena ia tampil di TV?

Apalagi, dengan bekembangnya begitu banyak platform, kegiatan untuk jadi artis juga makin terbuka lebar. Misalnya, muncul anggapan bahwa mereka-mereka yang sudah muncul di Youtube dapat juga disebut sebagai seorang artis. Siapa saja, tidak peduli siapa mereka. Tidak peduli apa karya seni yang mereka hasilkan. Cukup dengan kemampuan bikin konten kece, bisa ngedit video bagus, dapat like dan komen banyak, dapat views banyak, jadi trending, maka kesempatan untuk ngartis pun berjalan mulus.

Baca Juga:

3 Alasan yang Bikin Saya Enggan Punya TV di Rumah

Mau Jadi Artis di Jambi? Mimpimu Ketinggian, Kawan, Minimal Pindah Dulu ke Jawa!

Meski saya lebih nyaman kalau mereka ini menyebut dirinya youtuber saja. Akhirnya, pemahaman “emang dia artis”, semakin berkembang dengan platform yang baru. Mungkin suatu saat, ketika seseorang tidak pernah masuk Youtube, tapi banyak orang yang mengenalnya. Bisa jadi orang-orang akan bertanya, “Emang dia artis? Kok nggak pernah masuk Youtube?” Padahal, pertanyaan yang seharunya justru, “Emang dia artis? Emang karyanya apa?”

BACA JUGA Curhat Sebuah Kursi DPR Tentang Artis yang Jadi Anggota Dewan atau tulisan Taufik lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 30 Oktober 2019 oleh

Tags: artisTVYoutuber
Taufik

Taufik

Ide adalah ledakan!

ArtikelTerkait

Sori, Manajemen Eiger Indonesia, Justru yang Nggak Proper Itu Kritikan Anda! terminal mojok.co

Sori, Manajemen Eiger Indonesia, Justru yang Nggak Proper Itu Kritikan Anda!

29 Januari 2021
Punya Dosen Seorang YouTuber Itu Blas Nggak Enak

Punya Dosen Seorang YouTuber Itu Blas Nggak Enak

10 Januari 2022
Seni Menikmati Hidup yang Woles dan Bodo Amat ala Soleh Solihun terminal mojok.co

Seni Menikmati Hidup yang Woles dan Bodo Amat ala Soleh Solihun

15 September 2020
3 Saran bagi YouTuber agar Saat Promosi Produk Nggak Di-skip Viewers Terminal Mojok

Plis Banget, Kreator Konten dan YouTuber Itu Nggak Sama!

14 September 2021
baik dan jahat

Tidak Ada Orang yang Benar-Benar Keparat di Dunia Ini

8 Mei 2019
pak yasonna

Andaikan Gaya YouTuber “Saya Pamit” dan “Saya Kembali” Dipakai Pak Yasonna

25 Oktober 2019
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Video Tukang Parkir Geledah Dasbor Motor di Parkiran Matos Malang Adalah Contoh Terbaik Betapa Problematik Profesi Ini parkir kampus tukang parkir resmi mawar preman pensiun tukang parkir kafe di malang surabaya, tukang parkir liar lahan parkir

Rebutan Lahan Parkir Itu Sama Tuanya dengan Umur Peradaban, dan Mungkin Akan Tetap Ada Hingga Kiamat

2 Desember 2025
Suka Duka Pengusaha Kecil Jualan Live di TikTok: Nggak Ada yang Nonton, Sekalinya Ada yang Nonton Malah PHP

Suka Duka Pengusaha Kecil Jualan Live di TikTok: Nggak Ada yang Nonton, Sekalinya Ada yang Nonton Malah PHP

3 Desember 2025
5 Hal yang Jarang Diketahui Orang Dibalik Kota Bandung yang Katanya Romantis Mojok.co

5 Hal yang Jarang Diketahui Orang di Balik Kota Bandung yang Katanya Romantis 

1 Desember 2025
4 Aturan Tak Tertulis Berwisata di Jogja agar Tetap Menyenangkan Mojok.co

4 Aturan Tak Tertulis Berwisata di Jogja agar Liburan Tetap Menyenangkan

30 November 2025
Culture Shock Orang Lamongan Menikah dengan Orang Mojokerto: Istri Nggak Suka Ikan, Saya Bingung Lihat Dia Makan Rujak Pakai Nasi

Culture Shock Orang Lamongan Menikah dengan Orang Mojokerto: Istri Nggak Suka Ikan, Saya Bingung Lihat Dia Makan Rujak Pakai Nasi

2 Desember 2025
Menengok Bagaimana Penjaga Palang Kereta Api Bekerja, Termasuk Berapa Gajinya dan Gimana Cara Mendaftarnya  

Menengok Bagaimana Penjaga Palang Kereta Api Bekerja, Termasuk Berapa Gajinya dan Gimana Cara Mendaftarnya  

1 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana
  • Senyum Pelaku UMKM di Sekitar Candi Prambanan Saat Belajar Bareng di Pelatihan IDM, Berharap Bisa Naik Kelas dan Berkontribusi Lebih


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.