Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup Personality

Mari Mengenal Narkolepsi, biar Nggak Asal Melabeli Orang Tukang Molor

Reni Soengkunie oleh Reni Soengkunie
26 Mei 2021
A A
Kondisi-kondisi Ngehek yang Jadi Penyebab Susah Tidur terminal mojok.co

Kondisi-kondisi Ngehek yang Jadi Penyebab Susah Tidur terminal mojok.co

Share on FacebookShare on Twitter

Sejujurnya saya baru tahu tentang gangguan tidur yang dinamakan narkolepsi ini beberapa waktu lalu setelah membaca materi tentang kesadaran manusia. Mungkin bagi orang lain nggak terlalu penting ya, tapi bagi saya yang dari kecil selalu dilabeli tukang molor oleh semua orang, pengetahuan ini sangat berarti sekali untuk saya. Jadi ceritanya saya itu suka ketiduran di sembarang tempat dan suka nggak kenal waktu. Asal kerasa ngantuk, dalam hitungan detik saya bisa tertidur pulas tanpa perlu pemanasan terlebih dahulu.

Beberapa pengalaman ketiduran saya mungkin bisa dimasukan di CV. Pernah ketiduran di sawah, di kuburan, di toilet, di masjid jangan ditanya, di kelas sudah langganan, bahkan naik Dapur 12 yang kata orang Batam bikin orang mendadak ingat kematian saya pun bisa tertidur pulas tanpa dosa. Meski begitu kalau disebut tukang molor, saya merasa keberatan. Saya bukan jenis orang yang kalau tidur kayak orang pingsan dan susah dibangunin. Saya itu kalau ketiduran gitu cuma dalam hitungan menit saja biasanya langsung bangun dan bisa segar kembali. Tapi, kalau sudah dapat serangan ngantuk, itu tak bisa dinego lagi. Ngantuknya bukan sembarangan ngantuk pada umumnya.

Gara-gara suka dapat serangan tidur mendadak ini, saya sering sekali dilabeli tukang molor oleh orang-orang di sekitar saya. Padahal tidur saya itu cuma sebentar sekali, tapi mengolok-oloknya sepanjang umur mereka semua.

Saat sekolah dulu saya itu duduknya paling depan, semua teman sekelas itu juga heran, bisa-bisanya saya ketiduran di kelas pas ada guru paling killer di sekolah. Alhasil saya disuruh lari dua putaran lapangan pas panas-panasnya dengan diiringi riuh ketawa bahagia siswa kelas lain yang melihat saya mandi keringat. Dimarahi oleh guru kayak gini sudah biasa bagi saya, mereka semua mengira saya ini anak yang ngantukan. Mungkin kalau jadi guru kesel juga ya, nemu murid kayak saya. Lagi serius nerangin pelajaran eh malah ditinggal tidur sama muridnya. Tapi, tak pernah ada satu pun guru yang bertanya kenapa saya bisa sering sekali begitu.

Dulu saya mikirnya mungkin karena saya itu tinggal di daerah pegunungan yang hawanya dingin, sehingga saya gampang sekali mengantuk. Namun, teori itu terpatahkan setelah saya bekerja di kota yang panasnya kayak ketemu mantan bersama gebetan barunya di saat kita belum move on. Di tempat yang panasnya kayak gitu tetap saja saya masih sering ketiduran saat bekerja. Untung saja kerjaan saya itu cuma di depan komputer bukan pekerjaan yang berbahaya, jadi kalau ketiduran paling hanya nubruk layar. Pernah dulu pas lagi ngecek barang bisa-bisanya saya tidur sambil berdiri dan apesnya divideoin sama teman kerja. Viral-lah video saya di satu divisi. Habis citra saya di mata rekan kerja dan atasan. Wkwkwk.

Biar saya jelaskan sedikit ya tentang tidurnya orang normal. Jadi proses tidur orang normal itu melewati empat tahap. Ada NREM-1 di mana ini proses dari mengantuk menuju tidur dengan ditandai dengan melambatnya pernapasan. Selanjutnya NREM-2, tahap di mana kita sudah tidur namun masih mudah dibangunkan. Lalu ada NREM-3, di mana kita sudah tidur nyenyak dan sulit dibangunkan. Dan yang terakhir adalah tahap REM, pada tahap ini kita tidak mudah terbangun meski korteks motorik aktif selama tidur REM, namun batang otak memblokir pesan-pesan itu.

Pada penderita narkolepsi ini, proses tidurnya itu tidak melewati NREM-1, NREM-2, dan NREM 3, tapi langsung masuk REM. Mau dicoba ditahan kayak apa, sumpah itu susah banget. Mau namparin pipi sekeras apa pun, minum air putih bergalon-galon, ataupun cuci muka sampai glowing, nggak mempan kalau pas kena serangan ngantuk ini. Langsung mak blesekkkk nggak lihat waktu, tempat, dan kondisi.

Hal paling parah yang pernah saya alami ketika mendapat serangan ngantuk ini saat saya mengendarai sepeda motor. Memang serangan ngantuk ini hanya beberapa detik saja, tapi begitu fatal ketika kita melakukan pekerjaan yang berbahaya. Bayangin orang naik motor sendiri lalu ketiduran di atas motor. Untung saat itu kondisi jalanan sepi, sehingga saya hanya berakhir dengan kening benjol, slebor depan pecah, dan kaki lecet setelah menabrak tiang di pinggir jalan.

Baca Juga:

Kritik dalam Negara Demokrasi: Benarkah Presiden Adalah Lambang Negara?

Pecut Semangat Belajar Saya Bukan karena Punya Pacar, tapi Dimusuhin Teman

Kadang saya itu sampai frustasi sama diri sendiri. Kok jadi orang banget-banget sih ngantuknya. Nggak normal banget gitu. Tapi, nggak ada seorang pun yang mau mendengarkan keluhan saya dan memberi pencerahan dari kebingungan saya pada diri sendiri. Mereka menganggap bahwa saya itu yah emang orangnya kayak gitu, tukang tidur alias molor. Saya itu sampai trauma kalau bekerja, makanya habis menikah saya nggak mau kerja lagi. Takut ketiduran pas kerja dan dianggap karyawan pemalas.

Tapi, setelah tahu tentang narkolepsi ini, saya menjadi lega. Semua ngantuk saya itu memang ada di luar kendali saya dan ini penyakit. Kalau menurut teorinya, narkolepsi ini bukan penyakit psikologis tapi lebih ke penyakit otak. Ada penemuan yang mengatakan narkolepsi ini terjadi karena pusat neural hipotalamik yang memproduksi hipokretin (sebuah neurotransmitter yang berhubungan dengan kewaspadaan). Narkolepsi saya ini sudah sampai tahap di mana ketika saya tidur saya sering mengalami sleep paralysis atau yang populer disebut dengan ketindihan. Namun, lagi-lagi orang-orang hanya menasihati saya untuk berdoa ketika akan tidur agar tidak diganggu oleh jin. Hmmm.

Setelah konsultasi ke dokter saraf, beruntung narkolepsi saya ini bukan dikarenakan oleh penyakit yang berbahaya. Belum ada obat khusus untuk menyembuhkan penyakit ini, hanya saja dengan obat dan pola hidup sehat bisa meminimalisir serangan ngantuk yang suka datang tiba-tiba di siang hari.

Dari sekian banyak orang di muka Bumi ini saya mau berterima kasih kepada guru agama saya pas SMA kelas 1, beliaulah satu-satunya orang yang memaklumi ketika saya ketiduran secara mendadak. Beliau bahkan melarang teman saya untuk membangunkan saya. Bagi beliau tidur adalah rahmat dari Tuhan yang harus disyukuri. Dari situ juga saya bersyukur, gara-gara narkolepsi ini saya takut kerja ikut orang dan akhirnya saya berani membuka usaha sendiri. Biar kalau ketiduran nggak ada yang marahi saya. Hehehe.

BACA JUGA Udah Kerja Keras Bagai Kuda, kok Tabungan Nggak Nambah-nambah? dan tulisan Reni Soengkunie lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 7 Januari 2022 oleh

Tags: gangguan tidurmolornarkolepsipendidikan terminal
Reni Soengkunie

Reni Soengkunie

Manusia yang suka mainan sama kucing, suka nonton video kucing, dan hobi ngobrol sama kucing. IG/Twitter: @renisoengkunie.

ArtikelTerkait

Barang-barang Generasi 2000-an yang Bikin Kamu Terlihat Keren Saat Sekolah Dasar terminal mojok.co

Barang-barang Generasi 2000-an yang Bikin Kamu Terlihat Keren Saat Sekolah Dasar

1 Juli 2021
Pakaian Seragam Adalah Aksi Nyata Menumpas Kesenjangan Sosial dalam Ruang Pendidikan terminal mojok

Pakaian Seragam Adalah Aksi Nyata Menumpas Kesenjangan Sosial dalam Ruang Pendidikan

8 Juni 2021
Program Linear Materi Matematika Njelimet yang Bisa Dipakai untuk Memaksimalkan Keuntungan dan Meminimalkan Modal terminal mojok

Program Linear: Materi Matematika Njelimet yang Bisa Dipakai untuk Memaksimalkan Keuntungan dan Meminimalkan Modal

14 Agustus 2021
mahasiswa pertanian vietnam bus sleeper mojok

5 Alasan Banyak Mahasiswa Pertanian Ogah Jadi Petani

6 Agustus 2021
Negara Panem The Hunger Games Adalah Contoh Baik bagi Sistem Pendidikan Indonesia terminal mojok

Sistem Pendidikan Negara Panem ‘The Hunger Games’ Adalah Contoh Baik bagi Indonesia

5 Juli 2021
suka duka KRS mojok

Di Kampus Saya, Waktu KRS Adalah Waktu Penuh Drama yang Menggemaskan

27 Juli 2021
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

5 Tips Agar Kantong Nggak Jebol Dikeroyok Diskon Natal dan Tahun Baru Mojok.co

5 Tips Agar Kantong Nggak Jebol Dikeroyok Diskon Natal dan Tahun Baru

2 Desember 2025
Suzuki Karimun Wagon R Boleh Mati, tapi Ia Mati Terhormat

Suzuki Karimun Wagon R Boleh Mati, tapi Ia Mati Terhormat

1 Desember 2025
Pengajar Curhat Oversharing ke Murid Itu Bikin Muak (Unsplash)

Tolong, Jadi Pengajar Jangan Curhat Oversharing ke Murid atau Mahasiswa, Kami Cuma Mau Belajar

30 November 2025
Culture Shock Orang Lamongan Menikah dengan Orang Mojokerto: Istri Nggak Suka Ikan, Saya Bingung Lihat Dia Makan Rujak Pakai Nasi

Culture Shock Orang Lamongan Menikah dengan Orang Mojokerto: Istri Nggak Suka Ikan, Saya Bingung Lihat Dia Makan Rujak Pakai Nasi

2 Desember 2025
4 Aturan Tak Tertulis Berwisata di Jogja agar Tetap Menyenangkan Mojok.co

4 Aturan Tak Tertulis Berwisata di Jogja agar Liburan Tetap Menyenangkan

30 November 2025
Lamongan Megilan: Slogan Kabupaten Paling Jelek yang Pernah Saya Dengar, Mending Diubah Aja Mojok.co Semarang

Dari Wingko Babat hingga belikopi, Satu per Satu yang Jadi Milik Lamongan Pada Akhirnya Akan Pindah ke Tangan Semarang

30 November 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.