Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kampus

Mahasiswa Semarang KKL ke Jogja Buat Apa? Banyak Tempat yang Lebih Baik dari Jogja

Ahmad Arief Widodo oleh Ahmad Arief Widodo
15 Februari 2024
A A
Mahasiswa Semarang KKL ke Jogja Buat Apa? Banyak Tempat yang Lebih Baik dari Jogja

Mahasiswa Semarang KKL ke Jogja Buat Apa? Banyak Tempat yang Lebih Baik dari Jogja (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Semarang-Jogja memang jaraknya dekat, tapi kayak nggak ada tempat KKL yang lain aja.

Waktu saya ngobrol bareng istri, suatu hari kami sampai pada pembahasan soal KKL. Fyi, KKL adalah Kuliah Kerja Lapangan, salah satu mata kuliah di kampus kami. Semacam study tour, tapi untuk mahasiswa.

Istri saya lalu bercerita soal pengalamannya Kuliah Kerja Lapangan waktu mahasiswa dulu. Saya yang mendengar malah merasa aneh. Bukan karena pengalaman istri saya, melainkan karena keputusan dari jurusan istri saya yang memilih Jogja sebagai tempat mahasiswa KKL.

Buat orang-orang yang mengkultuskan Jogja, tenang dulu. Sebelum kalian emosi dengan pernyataan saya ini, izinkan saya membeberkan alasan mengapa KKL di Jogja adalah keputusan yang nggak mashok.

Banyak tempat KKL yang lebih baik daripada Jogja

Bagi saya, ada dua tempat terbaik KKL bagi mahasiswa. Pertama, daerah Jabodetabek. Alasannya sederhana, Jabodetabek itu pusatnya Indonesia. Mulai dari pemerintahan, ekonomi, sampai pendidikan ada di sana, jadi saya yakin ada banyak alternatif tempat Kuliah Kerja Lapangan di Jabodetabek.

Sementara itu, tempat KKL terbaik kedua bagi mahasiswa adalah Bali. Kita sama-sama tahu kalau kegiatan mahasiswa satu ini sebenarnya jalan-jalan dengan modus pendidikan. Dan, tempat terbaik buat jalan-jalan di dalam negeri sudah pasti Bali.

Kalau Jogja gimana? Aduh, daerah istimewa ini memang masuk daftar tempat KKL bagi mahasiswa, tapi di urutan kesekian. Jadi, bukan prioritasnya. Pencinta Jogja nggak perlu marah-marah, masih mending masuk daftar tempat Kuliah Kerja Lapangan daripada nggak masuk sama sekali.

Terlalu dekat dengan Semarang

Sebenarnya nggak ada ketentuan khusus terkait jarak tempat KKL bagi mahasiswa. Pihak kampus bebas menentukan tempatnya. Mau jauh atau dekat dari kampus, bebas saja. Semuanya tergantung kebutuhan dan keinginan pihak kampus.

Baca Juga:

Panduan Bertahan Hidup Warga Lokal Jogja agar Tetap Waras dari Invasi 7 Juta Wisatawan

Alasan Posong Temanggung Cocok Dikunjungi Orang-orang yang Lelah Liburan ke Jogja

Akan tetapi menurut saya, kalau mahasiswa Semarang KKL di Jogja, jaraknya terlalu dekat. Jarak Kota Semarang ke Jogja cuma sekitar 125 kilometeran dengan waktu tempuh sekitar 3 jam. Dengan jarak yang dekat itu, mahasiswa jadi nggak bisa menikmati perjalanan. Baru jalan dan nyanyi-nyanyi sebentar di bus, eh, udah sampai tempat tujuan. Apa serunya?

Bosan ke Jogja mulu

Kita tahu bahwa Jogja merupakan salah satu destinasi wisata favorit warga Semarang dan sekitarnya. Gimana nggak jadi favorit wong jaraknya nggak jauh-jauh amat. Bahkan memungkinkan untuk berangkat pagi ke Jogja, terus malamnya langsung pulang ke Semarang.

Sudah gitu ditambah banyak moda transportasi dari Semarang ke Jogja. Ada bus, ada travel, bahkan naik kendaraan pribadi juga oke-oke saja.

Oleh sebab itu, sudah pasti banyak mahasiswa Semarang yang sebenarnya pernah ke Jogja, malah sudah terlalu sering lantaran dikit-dikit ke Jogja. Sudah bosan! Terus, kalau KKL dari kampus harus ke Kota Pelajar lagi, apa para mahasiswa nggak muak?

Lebih terjangkau ke Jogja sendiri daripada nunggu momen KKL

“Tapi, Bang, kalau mahasiswa Semarang KKL di Jogja biayanya kan lebih terjangkau,” begitu kata kaum mendang-mending.

Itu betul dan nggak salah sama sekali. Kalau memang acuannya harga, mending sekalian KKL-nya berangkat masing-masing. Nanti ketemunya di tempat yang ingin dikunjungi.

Toh, lebih murah berangkat ke Jogja sendiri ketimbang ikut rombongan KKL. Bisa pilih moda transportasi paling murah dari Semarang ke Jogja. Nginepnya? Tinggal numpang di rumah saudara atau kos teman yang kuliah di sana. Perkara makan, masih ada Olive Fried Chicken yang harganya ramah di kantong.

Kamu mau begitu? Nggak toh? Memilih tempat KKL itu bukan soal murah-murahan doang. Tempat yang dituju wajib sesuai dengan kebutuhan mahasiswa serta dapat memberikan pengalaman baru agar mahasiswa bisa menyerap ilmu baru dari sana.

Begitulah alasan saya menganggap keputusan kampus yang memperbolehkan mahasiswanya KKL ke Kota Gudeg sebagai keputusan aneh. Saya khawatir kalau banyak mahasiswa Semarang yang KKL di Jogja cuma kebagian capek, nggak dapat ilmu. Apalagi mengingat mahasiswa Semarang yang KKL di Jogja itu waktunya singkat dengan acara yang padat. Dalam 2-3 hari, mereka harus mengunjungi 4-5 tempat di Kota Pelajar. Itu belum dihitung tempat wisatanya, lho.

Penulis: Ahmad Arief Widodo
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Bukan Bali, Tempat KKL Terbaik Adalah Jabodetabek.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 15 Februari 2024 oleh

Tags: JogjaKampusKKLMahasiswamata kuliahSemarangstudy touruniversitas
Ahmad Arief Widodo

Ahmad Arief Widodo

Stand like a hero and die bravely.

ArtikelTerkait

ngontrak rumah

5 Hal yang Harus Diperhatikan Mahasiswa Sebelum Ngontrak Rumah

4 Mei 2020
Cerita Penyintas Gangguan Mental yang Dapat Stigma Negatif di Masyarakat terminal mojok.co

Menikah Bukan Solusi Capek Kuliah

19 Maret 2020
3 Rekomendasi Tempat Belanja Alat Praktikum Andalan Mahasiswa Teknik Elektro di Jogja

3 Rekomendasi Tempat Belanja Alat Praktikum Andalan Mahasiswa Teknik Elektro di Jogja

2 September 2024
Mentang-mentang Semarang Sebelahan sama Venus, Bukan Berarti Orang Semarang Kebal dengan Panas Heatwave yang Sedang Menyerang jakarta

Mentang-mentang Semarang Sebelahan sama Venus, Bukan Berarti Orang Semarang Kebal dengan Heatwave yang Sedang Menyerang

16 Oktober 2023
Kelebihan dan Kekurangan Ibarbo Park Jogja yang Perlu Kamu Ketahui sebelum Berkunjung ke Sini

Kelebihan dan Kekurangan Ibarbo Park Jogja yang Perlu Kamu Ketahui sebelum Berkunjung ke Sini

7 Desember 2024
Jogja Terbuat dari Tumpukan Kebohongan yang Terlanjur Dipercaya Banyak Orang Mojok.co

Jogja Terbuat dari Tumpukan Kebohongan yang Terlanjur Dipercaya Banyak Orang

22 Februari 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

25 Desember 2025
Garut Bukan Cuma Dodol, tapi Juga Tempat Pelarian Hati dan Ruang Terbaik untuk Menyendiri

Garut Itu Luas, Malu Sama Julukan Swiss Van Java kalau Hotel Cuma Numpuk di Cipanas

23 Desember 2025
Linux Menyelamatkan Laptop Murah Saya dari Windows 11, OS Paling Menyebalkan

Linux Menyelamatkan Laptop Murah Saya dari Windows 11, OS Paling Menyebalkan

24 Desember 2025
Alasan Posong Temanggung Cocok Dikunjungi Orang-orang yang Lelah Liburan ke Jogja

Alasan Posong Temanggung Cocok Dikunjungi Orang-orang yang Lelah Liburan ke Jogja

27 Desember 2025
Apakah Menjadi Atlet Adalah Investasi Terburuk yang Pernah Ada? (Unsplash)

Apakah Menjadi Atlet Adalah Investasi Terburuk dalam Hidup Saya?

27 Desember 2025
Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

24 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.