Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Musik

Lagu “34+35” Ariana Grande Saru Banget Dilihat dari Sudut Pandang Serat Centhini

Gusti Aditya oleh Gusti Aditya
8 Maret 2021
A A
Lagu “34+35” Ariana Grande Saru Banget Dilihat dari Sudut Pandang Serat Centhini mojok.co/terminal

Lagu “34+35” Ariana Grande Saru Banget Dilihat dari Sudut Pandang Serat Centhini mojok.co/terminal

Share on FacebookShare on Twitter

Tiwas ethel nyanyi lagu syahdu milik Ariana Grande “34+35” di sebuah kafe, kok ya jebul artinya nyeleneh sekali. Kadang ada untungnya juga nggak bisa basa enggres dengan fasih. Lho serius, saya lantang banget bernyanyi pada bagian lirik “fuck me ’til the daylight”, jebul itu artinya “kenthu aku dari pagi sampai siang”. Ha geger.

Tapi, setelah tahu artinya ya jadi mikir-miki mau nyanyi di ranah publik lagi. Nggak nyangka je wajah semanis Ariana Grande yang biasa mendendangkan lagu seputar cinta dan durjana, bisa-bisanya ngomongin seks—atau lebih tepatnya posisi seks. Lha kalian nggak tahu apa 34+35 itu kalau dijumlah hasilnya berapa?

Melihat perkembangan usia Mbak Ariana, ya mungkin sudah pantas karena pastinya sudah punya KTP dan siap menikah. Plus saya pastikan Mbak Ariana bukan anggota Amerika Tanpa Pacaran, jadi ya nggak spaneng-spaneng amat.

Yah, namanya juga masa puber, ya? Apalagi pop-star yang sedang dibahas sudah menginjak usia 27, jadi ya mendapat semacam pemakluman. Ha wong yang umur 17 saja banyak yang sudah nikah. Ariana Grande yang tadinya “I’m stronger than I’ve been before”, jadi “fuck me ’til the daylight, thirty-four, thirty-five”. Apa itu salah? Ya nggak tho ya. Bagi yang nggak tahu, jika dua angka itu dijumlah, maka menghasilkan angka 69. Salah satu varian sex-positions yang mantap betul.

Siapa sih yang menyangkal bahwa thirty-four, thirty-five itu nggak enak? Ada tiga sub-varian dari 69, pertama pihak laki-laki yang di bawah, kedua pihak perempuan di bawah, dan yang ketiga miring. Semua ada plus minusnya, misalnya jika pihak perempuan di bawah, maka proses blow-penis kurang sedap karena kepala perempuan bergerak statis di bagian bawah (ha kok aku apal?), dan kebetulan Ariana Grande nggak menjelaskan dengan menyeluruh.

Ariana Grande bertitah, “We started at midnight, go ’til the sunrise, done at the same time, but who’s counting the time when we got it for life.”  Artinya kurang lebih begini ‘Kita memulainya di tengah malam, terus sampai matahari terbit, selesai di waktu yang sama, tapi siapa sih yang menghitung waktu ketika bia melakukannya seumur hidup?’ 

Wah ini sih kalau semisal masyarakat Jawa—terutama Bantul, daerah tempat tinggal saya—mau mengaplikasikan, ya susah. Begini lho.

Kalau mau melakukan ritual “itu” di midnight, ya geger gedhen karena satu desa bisa tahu. Desa saya di Imogiri, orang sambat pukul delapan malam saja satu desa bisa dengar. Apalagi go ’til the sunrise, ha edan po? Sunrise itu ya saatnya pergi ke sawah. Nggak ada itu yang namanya ena-ena sampai pagi, lantas tidur sampai siang. Yang ada ya diketawain sama hama wereng.

Baca Juga:

Aksi Liar Sok Rock n Roll dan Destruktif di Panggung Musik yang Kerap Merugikan Tidak Bisa Dibenarkan!

5 Starter Pack Remaja Jompo Saat Nonton Festival Musik

Saya setuju dengan lirik pada bagian, got the neighbors yelling, “Earthquake!” di desa saya kalau ada gemuruh ya langsung geger gitu. Haqqul yaqin teriakannya bukan “Gempa!”, tapi “Koko bako!” atau kukuh bakuh. Nggak lucu kan kalau lirik penuh majas dan gaya nakal ala Ariana Grande jadi, “got the neighbors yelling, Koko Bako!”

Di desa saya juga beberapa pemuka adatnya masih gandrung kepada Serat Centhini. Katanya, di salah satu bagian Serat Centhini, ada yang membahas mengenai berhubungan badan dan seksualitas. Tiap melakukan hubungan badan, itu ada manfaat dan syarat prasyarat. Jadi ya nggak ada itu yang namanya, “I been drinking coffee, and I been eating healthy.” Mau berhubungan badan di desa saya, nggak semudah minum kopi dan makan sayur begitu, hey wahai Anda, Ariana Grande.

Ya untungnya ya Ariana Grande nggak lahir di desa saya, bisa-bisa lagunya blaaas nggak sebebas dan sesaru ini. Sebab Ariana bakal ditanyai tetua desa, “Kalau mau berhubungan badan dan membuat “earthquake” jangan hari Ahad dan Rabu, nanti anakmu kelak bakal jadi bromocorah.”

Nggak hanya sampai sana, ada lagi, “Jangan berhubungan badan di hari raya, nanti anakmu siwil adatnya, durhaka sama orangtuanya. Jangan berhubungan badan di siang hari, nanti anakmu jauh dari rezeki. Jangan berhubungan di bawah pohon yang buahnya bisa dimakan, nanti anakmu suka menganiaya anak atau orang lain.”

Saya yakin, diberi aturan ini, Ariana Grande lebih milih jadi penyanyi Disney saja. Banyaknya aturan macam itu di desa saya, pun saya yakin Ariana Grande akan memilih jalan terjal dengan lebih implisit lagi ketika menulis lirik lagu “34+35”.

Judulnya juga kalau bisa diubah, dari yang awalnya “34+35”, jadi “85-6+40-50”. Siapa tahu tho di Amerika masih ada ormas-ormas yang garangnya minta ampun. Udah mah kafir, saru lagi. Muhasabah diri Anda, Ariana!

BACA JUGA Mencermati Lagu ‘Fix You’ yang Dicover BTS dari Kacamata Fans Coldplay dan Awam K-Pop dan tulisan Gusti Aditya lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 20 Januari 2022 oleh

Tags: hollywoodMusikreview musik
Gusti Aditya

Gusti Aditya

Pernah makan belut.

ArtikelTerkait

Nostalgia Album 'Hybrid Theory', Nostalgia Musik Metal di Segala Mental terminal mojok

Nostalgia Album ‘Hybrid Theory’, Musik Metal di Segala Mental

21 Oktober 2020
Lagu-lagu yang ‘Dianggap’ Emo yang Bikin Orang Suka sama Emo terminal mojok

Lagu-lagu yang ‘Dianggap’ Emo yang Bikin Orang Suka sama Emo

3 Juli 2021
Puisi Letto di Video Klip 'Permintaan Hati' Terkesan Jahat dan Maksa terminal mojok.co

Tafsir Sufistik Lagu-lagu Letto. Dialog Intim nan Mesra Antara Hamba dan Tuhannya

3 September 2020
rekomendasi gear untuk gitaris guitar destruction konser gitaris rock punk mojok

5 Rekomendasi Gear untuk Gitaris di Bawah 5 Jutaan

30 Juli 2021
Album Baru Band Itu Pasti Mengecewakan, Nggak Usah Terlalu Berharap Makanya terminal mojok.co

Album Baru Band Itu Pasti Mengecewakan, Nggak Usah Terlalu Berharap Makanya

14 November 2020
royalti lagu moshpit rock pop punk mojok

Moshpit Selalu Dirindukan Meski Membuat Lebam

7 Desember 2020
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

22 Desember 2025
Dosen Pembimbing Nggak Minta Draft Skripsi Kertas ke Mahasiswa Layak Masuk Surga kaprodi

Dapat Dosen Pembimbing Seorang Kaprodi Adalah Keberuntungan bagi Mahasiswa Semester Akhir, Pasti Lancar!

25 Desember 2025
Eretan Wetan Indramayu, Venesia Jawa Barat yang Nggak Estetik Sama Sekali

Eretan Wetan Indramayu, Venesia Jawa Barat yang Nggak Estetik Sama Sekali

24 Desember 2025
Daihatsu Gran Max, Si "Alphard Jawa" yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan Mojok.co

Daihatsu Gran Max, Si “Alphard Jawa” yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan

25 Desember 2025
Panduan Bertahan Hidup Warga Lokal Jogja agar Tetap Waras dari Invasi 7 Juta Wisatawan

Panduan Bertahan Hidup Warga Lokal Jogja agar Tetap Waras dari Invasi 7 Juta Wisatawan

27 Desember 2025
Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal (Wikimedia)

Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal

21 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.