Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kuliner

Kue Khas Palembang yang Jarang Diketahui Orang dan Terancam Punah

Jovita Angelina Wijaya oleh Jovita Angelina Wijaya
3 Oktober 2022
A A
Kue Khas Palembang yang Jarang Diketahui Orang dan Terancam Punah Terminal Mojok

Kue Khas Palembang yang Jarang Diketahui Orang dan Terancam Punah (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Selama ini kita kebanyakan orang berpikiran bahwa kuliner khas Palembang adalah pempek. Padahal selain pempek, masih banyak kuliner khas Palembang lainnya yang sayang dilewatkan. Misalnya saja tekwan, model, bakso, mi celor, dll.

Selain beragam kuliner “berat” tersebut, ada juga beberapa kuliner “ringan” seperti kue khas Palembang yang juga wajib dicicipi wisatawan yang sedang berkunjung ke Bumi Sriwijaya. Sayangnya, kue khas Palembang ini jarang diketahui orang dan terancam punah. Penasan apa saja kue khas Palembang yang jarang diketahui orang dan terancam punah ini? Berikut daftarnya.

#1 Naam

Naam salah satu kue khas Palembang yang jarang diketahui orang. Kue satu ini terbuat dari ubi jalar. Cara membuatnya cukup mudah. Pertama, ubi jalar dikukus, kemudian dihaluskan. Ubi yang sudah halus lalu diberi tepung terigu, mentega, dan sedikit garam, lalu diaduk sampai rata. Setelah itu adonan ubi dibentuk lonjong dan diberi isian gula merah di bagian tengahnya. Goreng naam yang sudah diberi isian dengan api kecil. Kue ini pun sudah siap disajikan.

Naam memang mirip dengan bola-bola ubi, bedanya naam berbentuk lonjong dan diberi isian gula merah. Kue khas Palembang ini bisa dijadikan camilan dan juga biasa jadi makanan untuk berbuka puasa.

#2 Gelenak

Kue khas Palembang selanjutnya adalah gelenak. Kue berwarna cokelat kehitaman ini mirip dodol khas Jawa Barat. Gelenak memiliki tekstur kenyal dan rasa yang manis. Sayangnya, keberadaan gelenak sekarang ini sudah mulai langka, makanya nggak banyak orang yang tahu soal makanan satu ini.

Gelenak biasanya dapat dijumpai di pasar bedug saat bulan Ramadan tiba atau saat ada acara khusus seperti hajatan. Kue khas Palembang ini enaknya disantap bersama kopi atau teh hangat.

#3 Ketan Glondo

Ketan glondo adalah salah satu kue khas Palembang yang namanya juga jarang diketahui orang. Proses pembuatan kue satu ini cukup mudah. Ketan direbus bersama dengan santan yang telah diberi garam. Setelah santan meresap, kukus ketan hingga matang. Setelah itu, ketan dibentuk bulat-bulat, lalu diberi topping glondo. Glondo terbuat dari santan kental yang dimasak lama sampai keluar minyaknya. Sayangnya, keberadaan ketan glondo ini juga mulai langka.

#4 Jando Beraes

Kue khas Palembang satu ini memiliki nama yang cukup unik, jando beraes. Dinamakan demikian karena warnanya mencolok seperti orang yang berhias (beraes). Kue ini terbuat dari sagu, kelapa parut, dan gula pasir yang dicampur menjadi satu. Adonan tersebut lalu diberi pewarna makanan berwarna merah atau hijau dan putih, kemudian dikukus. Jando beraes memiliki tekstur kenyal dan lembut. Sayangnya, kini kue jando beraes mulai sulit ditemukan sehingga banyak orang yang nggak mengetahui kue satu ini.

Baca Juga:

3 Alasan Maba Jangan Memasang Ekspektasi Ketinggian ke UIN Palembang, Takutnya Nanti Kecewa

Sematang Borang, Kecamatan Paling Menyedihkan di Palembang

Itulah empat kue khas Palembang yang jarang diketahui orang. Keberadaan kue tradisional wong kito galo di atas memang mulai langka, dan sudah saatnya diberi perhatian khusus. Tentu saja supaya kue-kue tersebut nggak benar-benar punah dan tergeser dengan kue-kue modern. Tertarik untuk mencicipi kue-kue di atas? Yuk, main ke Palembang.

Penulis: Jovita Angelina Wijaya
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA 5 Kuliner Palembang yang Patut Dicicipi selain Pempek.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 3 Oktober 2022 oleh

Tags: kue tradisionalpalembangSumatra Selatan
Jovita Angelina Wijaya

Jovita Angelina Wijaya

Pencinta jajanan.

ArtikelTerkait

Pengalaman Naik Bus Kramat Djati Jakarta-Palembang: Berasa Jadi Anak Tiri karena Pesan Tiket Lewat Aplikasi

Pengalaman Naik Bus Kramat Djati Jakarta-Palembang: Berasa Jadi Anak Tiri karena Pesan Tiket Lewat Aplikasi

26 Maret 2024
Rosalia Indah Adalah Sebaik-baiknya Teman Perjalanan Darat dari Palembang ke Bogor

Rosalia Indah, Sebaik-baiknya Teman Perjalanan Darat dari Palembang ke Bogor

24 Mei 2023
Jalan Tol Trans Sumatera Bakauheni-Palembang Ampas, Kalah Bagus sama Jalan Depan Rumah Saya

Jalan Tol Trans Sumatera Bakauheni-Palembang Ampas, Kalah Bagus sama Jalan Depan Rumah Saya

17 Juli 2024
Ngomong Bahasa Palembang Tak Sekadar Mengganti Akhiran Kata Vokal ‘a’ Jadi ‘o’ terminal mojok

Ngomong Bahasa Palembang Tak Sekadar Mengganti Huruf Vokal ‘a’ Jadi ‘o’

14 Juni 2021
Jalan Baru Palembang (Jalan HM Noerdin Pandji), Jalan Paling Mencekam yang Jadi Sarang Begal

Jalan Baru Palembang (Jalan HM Noerdin Pandji), Jalan Paling Mencekam yang Jadi Sarang Begal

2 April 2024
Mengenal Stasiun Kertapati Palembang, Stasiun Unik yang Terlupakan Mojok.co

Mengenal Stasiun Kertapati Palembang, Stasiun Unik yang Terlupakan

4 Oktober 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Rujak Buah Jawa Timur Pakai Tahu Tempe: Nggak Masuk Akal, tapi Enak

Rujak Buah Jawa Timur Pakai Tahu Tempe: Nggak Masuk Akal, tapi Enak

16 Desember 2025
Drama Puskesmas yang Membuat Pasien Curiga dan Trauma (Unsplash)

Pengalaman Saya Melihat Langsung Pasien yang Malah Curiga dan Trauma ketika Berobat ke Puskesmas

14 Desember 2025
Air Terjun Tumpak Sewu Lumajang, Tempat Terbaik bagi Saya Menghilangkan Kesedihan

4 Aturan Tak Tertulis agar Liburan di Lumajang Menjadi Bahagia

17 Desember 2025
Pengalaman Naik Bus Eka dari Banjarnegara ke Surabaya: Melihat Langsung Orang Berzikir Saat Pedal Gas Diinjak Lebih Dalam

Pengalaman Naik Bus Eka dari Banjarnegara ke Surabaya: Melihat Langsung Orang Berzikir Saat Pedal Gas Diinjak Lebih Dalam

15 Desember 2025
Kasta Sambal Finna dari yang Enak Banget Sampai yang Mending Skip Aja

Kasta Sambal Finna dari yang Enak Banget Sampai yang Mending Skip Aja

19 Desember 2025
Mojokerto, Opsi Kota Slow Living yang Namanya Belum Sekencang Malang, tapi Ternyata Banyak Titik Nyamannya

Mojokerto, Opsi Kota Slow Living yang Namanya Belum Sekencang Malang, tapi Ternyata Banyak Titik Nyamannya

17 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat “Suami” bahkan “Nyawa”
  • Pasar Petamburan Jadi Saksi Bisu Perjuangan Saya Jualan Sejak Usia 8 Tahun demi Bertahan Hidup di Jakarta usai Orang Tua Berpisah
  • Dipecat hingga Tertipu Kerja di Jakarta Barat, Dicap Gagal saat Pulang ke Desa tapi Malah bikin Ortu Bahagia
  • Balada Berburu Si Elang Jawa, Predator Udara Terganas dan Terlangka
  • Memanah di Tengah Hujan, Ujian Atlet Panahan Menyiasati Alam dan Menaklukkan Gentar agar Anak Panah Terbidik di Sasaran
  • UGM Berikan Keringanan UKT bagi Mahasiswa Terdampak Banjir Sumatra, Juga Pemulihan Psikologis bagi Korban

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.