Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kuliner

Kopi Gadjah, Kopi Sachet yang Cocok buat Diet

Raden Muhammad Wisnu oleh Raden Muhammad Wisnu
5 Juli 2025
A A
Kopi Gadjah, Kopi Sachet yang Cocok buat Diet

Kopi Gadjah, Kopi Sachet yang Cocok buat Diet (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Buat yang cari kopi sachet rendah kalori, cobain deh Kopi Gadjah. Amaaan.

Beberapa minggu lalu, saat mengantar nenek atasan saya ke klinik terapi stroke, saya iseng menimbang berat badan. Hasilnya bikin kaget: tinggi 165 cm, berat 73 kg. Padahal saya rutin nge-gym dan lari. Tapi rupanya, kalori dari makanan warteg dan kopi sachet yang manis-manis itu bikin saya kelebihan TDEE (Total Daily Energy Expenditure) alias kebutuhan kalori harian saya.

Jelas, ini alarm merah bagi saya. Artinya, meski hampir setiap hari saya nge-gym dan rutin lari, saya masih kebablasan dalam urusan kalori. Kelebihan ini nggak cuma datang dari lauk warteg seperti telur dadar, pindang, tempe goreng, hingga kangkung yang dimasak dengan minyak dan bumbu tinggi kalori, tapi juga dari kebiasaan minum kopi sachet.

Awalnya penikmat Kapal Api Special Mix

Sebelum melirik Kopi Gadjah, kopi sachet yang saya konsumsi secara rutin adalah Kapal Api Special Mix. Dalam satu sachet Kopi Kapal Api Special Mix, terdapat 90 kalori untuk setiap cangkirnya. Artinya, jika saya mengkonsumsi dua cangkir kopi dalam satu hari, saya sudah mendapat 180 kalori dari kopi saja.

Saya adalah orang yang tak bisa hidup tanpa ngopi. Dalam sehari, minimal saya mengonsumsi dua cangkir kopi untuk mengurangi ngantuk atau biar fokus saat sedang bekerja. Kalau lagi di luar (baca: coffee shop), saya biasa mengkonsumsi Americano tanpa gula yang kalorinya hampir nol, yakni berkisar 5-15 kalori saja.

Akan tetapi harga satu cangkir Americano itu terlalu mahal bagi kaum mendang-mending seperti saya. Jadi saya nggak bisa memesannya setiap hari.

Menemukan kopi sachet rendah kalori bernama Kopi Gadjah

Untungnya, saya menemukan varian kopi hitam sachet yang kalorinya hampir nol, yakni Kopi Gadjah. Kopi Gadjah ini unik karena ia memisahkan gula yang dimilikinya biar bisa diseduh sesuai selera masing-masing konsumen. Tetapi karena saya demen kopi tubruk tanpa gula macam Americano dan mau menurunkan berat badan, jadinya Kopi Gadjah ini cocok banget buat saya karena kalorinya hampir nol.

Saya bukan orang yang punya lidah yang sensitif seperti pendekar kopi yang demen keliling coffee shop. Tetapi dari apa yang saya rasakan, aroma Kopi Gadjah ini nggak beda jauh dengan aroma Kapal Api.

Baca Juga:

4 Rekomendasi Kopi Sachet Rendah Gula, Bikin Kamu Hidup (Sedikit) Lebih Sehat

Luwak White Koffie Tarik Malaka, Kopi Sachet Enak yang Terlupakan

Ia punya aroma yang mirip seperti Americano tanpa gula yang biasa saya beli di coffee shop kekinian, Bean Spot Alfamart, atau Indomaret Point. Iya, saya tahu kualitas kopi sachet nggak akan sebagus kopi yang diroasting dengan alat khusus. Tapi setidaknya untuk ukuran kopi sachet, ini sudah paling mendekati.

Sebelum mencoba Kopi Gadjah, beberapa tahun lalu saya pernah mencoba kopi hitam sachet tanpa gula yang kalorinya hampir nol, yakni Nescafe Classic. Rasa dan aromanya pas buat saya, tapi karena Nescafe Classic ini menggunakan jenis kopi robusta, jadinya nggak cocok buat saya.

Pasalnya, saya sempat bolak-balik ke toilet selama beberapa hari yang saya sinyalir karena konsumsi kopi jenis robusta. Waktu itu saya bahkan “konsultasi” ke dr. Tirta via media sosial, dan katanya… ya memang begitu efek robusta ke sebagian orang.

Aman di lambung nggak bikin bolak-balik toilet

Saya belum tahu pasti apakah Kopi Gadjah berbasis robusta atau arabika. Tapi yang jelas, beda dengan Nescafe Classic, Kopi Gadjah nggak bikin saya bolak-balik ke toilet. Kalorinya rendah, rasanya pas, aromanya enak, dan yang paling penting: harganya ramah kantong.

Satu renteng isi 10 sachet dijual seharga 15 ribu di warung depan rumah. Bandingkan dengan Americano 15–20 ribu per gelas di coffee shop yang bikin bangkrut kalau beli setiap hari.

Kira-kira seperti itulah pengalaman saya beralih ke Kopi Gadjah. Saya mempertimbangkan kalori demi target menurunkan berat badan. Soalnya mau lari 10 km per hari pun cuma membakar sekitar 500 kalori. Sementara satu gorengan kecil aja sudah 100 kalori, apalagi martabak manis—satu potong bisa 300 kalori. Jadi, saya pilih ngopi yang aman aja.

Saatnya mengucapkan mantra, “Bismillah, jadi Brand Ambassador Kopi Gadjah!”

Penulis: Raden Muhammad Wisnu
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Kopi Gadjah Membuat Saya Berpaling dari Kapal Api Special Mix

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 5 Juli 2025 oleh

Tags: Kopi Gadjahkopi sachet
Raden Muhammad Wisnu

Raden Muhammad Wisnu

Akun resmi Raden Muhammad Wisnu Permana. Akun ini dikelola oleh beberapa admin. Silakan follow akun Twitternya di @wisnu93 dan akun Instagramnya di @Rwisnu93

ArtikelTerkait

Jangan Remehkan Es Kopi Sachet Warmindo karena Lebih Enak dari Es Kopi Susu ala Kafe

Jangan Remehkan Es Kopi Sachet Warmindo karena Lebih Enak dari Es Kopi Susu ala Kafe

13 Maret 2025
5 Kopi Sachet yang Bikin Saya Kapok Mencicipinya: Rasanya Aneh, Manisnya Kebangetan

5 Kopi Sachet yang Bikin Saya Kapok Mencicipinya: Rasanya Aneh, Manisnya Kebangetan

26 Februari 2025
Luwak White Koffie Less Sugar: Kopi yang Jarang Dipuji, tapi Sering Dicari

Luwak White Koffie Less Sugar: Kopi yang Jarang Dipuji, tapi Sering Dicari

8 Mei 2025
9 Kopi Instan yang Bisa Jadi Pengganti Menu Starbucks  Mojok.co

9 Kopi Instan yang Rasanya Mirip Menu Starbucks

22 Desember 2023
Hasil Adu Antara Kopi Gadjah vs Kopi Kapal Api, Mana yang Lebih Unggul_ terminal mojok

Hasil Adu Antara Kopi Gadjah vs Kopi Kapal Api, Mana yang Lebih Unggul?

4 Mei 2021
Varian Kopi Good Day yang Bikin Saya Kapok: Good Day Duet dan Good Day Original Mojok.co

Varian Kopi Good Day yang Bikin Saya Kapok, Good Day Duet dan Good Day Original

21 Maret 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Menambah Berat Badan Nyatanya Nggak Sesederhana Makan Banyak. Tantangannya Nggak Kalah Susah dengan Menurunkan Berat Badan

Menambah Berat Badan Nyatanya Nggak Sesederhana Makan Banyak. Tantangannya Nggak Kalah Susah dengan Menurunkan Berat Badan

29 November 2025
Menanti Gojek Tembus ke Desa Kami yang Sangat Pelosok (Unsplash)

“Gojek, Mengapa Tak Menyapa Jumantono? Apakah Kami Terlalu Pelosok untuk Dijangkau?” Begitulah Jeritan Perut Warga Jumantono

29 November 2025
Mahasiswa UIN Nggak Wajib Nyantri, tapi kalau Nggak Nyantri ya Kebangetan

Mahasiswa UIN Nggak Wajib Nyantri, tapi kalau Nggak Nyantri ya Kebangetan

30 November 2025
Alasan Orang Solo Lebih Hafal Jalan Tikus daripada Jalan Utama

Alasan Orang Solo Lebih Hafal Jalan Tikus daripada Jalan Utama

30 November 2025
7 Fakta Surabaya yang Bikin Kota Lain Cuma Bisa Gigit Jari

7 Fakta Surabaya yang Bikin Kota Lain Cuma Bisa Gigit Jari

30 November 2025
Feeder Batik Solo Trans, Angkutan yang Bikin Iri Orang Magelang Mojok.co

Feeder Batik Solo Trans, Angkutan yang Bikin Iri Orang Magelang

2 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.