Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Ketimbang Ekspor Benih Lobster, 3 Alternatif Berikut Jauh Lebih Masuk Akal

Fandy Ahmad Salim oleh Fandy Ahmad Salim
2 Desember 2020
A A
Alternatif Produk Lobster yang Menggiurkan ketimbang Ekspor Benihnya terminal mojok.co

Alternatif Produk Lobster yang Menggiurkan ketimbang Ekspor Benihnya terminal mojok.co

Share on FacebookShare on Twitter

Ekspor benih lobster atau benur, memang sudah memantik polemik besar sejak awal dirilisnya. Barangkali ini adalah kebijakan balas dendam setelah di masa Bu Susi kemarin ekspor daging lobster sempat dilarang. Alasannya, adalah agar tidak terjadi over-exploitation terhadap pasokan lobster nasional yang mulai menyentuh zona merah.

Dan benar saja. Selang beberapa tahun, populasi lobster di perairan Indonesia bangkit menuju tingkat yang lebih sehat. Kabar yang saya dapat dari duta besar bangsa lobster: kini acara dangdutan sudah ramai lagi di sana. Sudah muncul beberapa tunas biduan lobster yang baru dengan goyangan ekor yang aduhai, setelah primadona dangdut terakhir mereka ditangkap –bersama seluruh tim orkes musiknya.

Namun, kebahagiaan itu terlampau sebentar. Pak Luhut Panjaitan yang kini menjabat menteri KKP ad interim mengaku tak ada yang salah jika ekspor benih lobster ini dilanjutkan. Barang tentu bangsa lobster yang baru saja menikmati revitalisasi populasi itu jadi panik lagi. Setelah diburu bagai simpatisan PKI, kini mereka harus menjalani takdir bak Bani Israil di bawah kekuasaan raja Mesir di masa Nabi Musa. Menyerahkan paksa bayi-bayi mereka.

Sebenarnya ini adalah rencana yang masih terlalu mentah dan terlalu pragmatis. Menjual benih lobster sama saja dengan menjual modal kekayaan alam kita sendiri yang seharusnya digunakan anak-cucu kita. Lucunya lagi, tujuan ekspor benih lobster kita hanya mentok di Vietnam. Padahal permintaan daging lobster tersebar dari Tiongkok, Amerika, sampai negara-negara Eropa.

Benur, sebagai modal utama produksi lobster nasional, harusnya tidak pernah lewat di pikiran sebagai komoditas ekspor. Kan mending bayi-bayi lobster itu dikembangkan dulu, dibikin gemuk macam saya setelah sembilan bulan PSBB ini, lalu diolah. Baru kemudian dijual dengan nilai tambahnya. Tapi, kira-kira bisa diolah jadi apa ya lobster-lobster itu biar lebih cuan? Ingin bisa bersaing dengan menawarkan produk yang unik? Coba pertimbangkan beberapa ide produk lobster ini.

Lobster kalengan

Bukan saja karena daging kalengan lebih awet, tapi juga fakta bahwa masih sangat sedikit produk lobster kalengan di pasar. Dari riset googling saya saja, yang jual olahan lobster kalengan adanya baru di situs Amazon dan Alibaba. Sangat berbanding terbalik dengan daging kalengan lain seperti ikan sarden, tuna, atau kornet sapi yang menjamur. Dari marketplace digital sampai pojok daging-dagingan di swalayan.

Padahal bisa saja tertangkapnya Pak Edhy Prabowo atas kasus korupsi benih lobster ini malah jadi sebuah blessing in disguise. Masyarakat umum jadi penasaran rasanya makan lobster. Daripada dijual sebagai masakan mahal di restoran fancy, mending bikin versi yang lebih merakyat.

RI Slice Lobster

Buat kamu yang sudah pernah makan di restoran grill-grill-an pasti akrab dengan istilah “US Slice Beef”. Tapi, buat kamu yang makan daging sapi cuma setahun sekali, itu pun pas Idul Adha, minggir dulu. US Slice Beef ini bentukannya seperti daging bacon yang biasa dimakan bule ketika sarapan di film-film. Hanya saja yang ini pakai daging sapi, bukan genjik.

Baca Juga:

5 Istilah di Jurusan Ilmu Politik yang Kerap Disalahpamahi. Sepele sih, tapi Bikin Emosi

4 Salah Kaprah tentang Jurusan Ilmu Politik yang Sudah Terlanjur Dipercaya

Nah, di sini kita bisa perkenalkan daging lobster kita sebagai alternatif. Lahirlah “RI Slice Lobster”. Bahkan bukan tidak mungkin, setelah lobster jadi langganan restoran grill, daging seafood lain akan menyusul. Barangkali di masa depan juga akan muncul “RI Slice Lele” atau “RI Slice Bawal”. Hingga akhirnya restoran grill menjelma warung lamongan borju.

Komoditas wisata daerah

Di Selandia Baru, ada sebuah peternakan salmon yang sangat populer di kalangan turis. Yaitu Mt. Cook Alpine Salmon Farm. Dinobatkan sebagai tambak ikan salmon tertinggi di dunia karena terletak di Gunung Cook. Bukan hanya tambak. Peternakan ini juga membuka restoran di sampingnya yang menjual daging salmon dengan rasa dan kualitas terbaik. Belum ditambah keindahan pemandangan Gunung Cook dan Danau Pukaki.

Hal yang sama harusnya bisa juga kita buat di Indonesia. Kita punya peternakan lobster dari Sabang sampai Merauke. Keindahan alam kita pun sudah bukan rahasia di kamus wisata internasional dan domestik.

Tinggal pilih satu daerah yang kiranya cocok dijadikan ikon lobster nasional. Rancang sebuah peternakan lobster yang bukan hanya efisien, tapi juga menarik. Buat yang instagrammable, mengingat kebutuhan instastory rakyat kita yang harus dipenuhi. Tak lupa sebuah restoran bertema lobster yang bisa jadi tempat turis untuk ngeplek ilat. Lengkap sudah.

Benih lobster, seperti semua sumber daya alam kita yang lain, bisa lebih berdampak dan lebih bermanfaat jika dikelola dengan benar. Dari situ saja bisa muncul potensi industri makanan olahan, kuliner, sampai wisata. Ibaratnya, kita sebagai pabrik tekstil harusnya memproduksi totebag, daster, kancut, dan beha yang dibutuhkan konsumen. Bukannya malah menjual alat tenun dan benang kita ke khalayak umum. Kalau setiap rumah akhirnya bisa bikin kancut dan beha sendiri, lalu siapa yang akan beli ke kita?

BACA JUGA Betapa Gelinya Mendengar Bacotan Orang yang Sewot sama Canva atau tulisan Fandy Ahmad Salim lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 2 Desember 2020 oleh

Tags: kabinet menteriPolitik
Fandy Ahmad Salim

Fandy Ahmad Salim

Ga takut sama kecoa

ArtikelTerkait

Korupsi Bansos dan Dana Haji, Mana yang Lebih Bajingan? terminal mojok.co juliari batubara menteri agama mensos korupsi bantuan corona

Korupsi Bansos dan Dana Haji, Mana yang Lebih Bajingan?

17 Desember 2020
Menghitung Berapa Kali Habib Rizieq Shihab Bisa Umrah Selama di Arab Saudi terminal mojok.co

Menghitung Berapa Kali Habib Rizieq Shihab Bisa Umrah Selama di Arab Saudi

8 November 2020
Bila Alumni 212 Sudah Muncul di Media, Siapkan Diri Anda, sebab Iklim Politik Akan Makin Panas

Bila Alumni 212 Sudah Muncul di Media, Siapkan Diri Anda, sebab Iklim Politik Akan Makin Panas

9 September 2023
7 Drama Korea Politik yang Penuh Intrik Terminal Mojok

7 Drama Korea Politik yang Penuh Intrik

25 Januari 2022
Setelah Banyak Kekecewaan, Melihat Politisi Baik Rasanya Aneh terminal mojok.co

Epidemi Virus Corona dan Ketimpangan di Sekitarnya

17 Maret 2020
4 Hal Kecil tapi Memalukan yang Harus Dihindari Mahasiswa Jurusan HI

4 Hal Kecil tapi Memalukan yang Harus Dihindari Mahasiswa Jurusan HI

5 Mei 2025
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

3 Fakta Menarik tentang Blora yang Jarang Orang Bicarakan

3 Fakta Menarik tentang Blora yang Jarang Orang Bicarakan

15 November 2025
4 Salah Kaprah Jurusan Sejarah yang Terlanjur Melekat dan Dipercaya Banyak Orang Mojok.co

4 Salah Kaprah Jurusan Sejarah yang Terlanjur Melekat dan Dipercaya Banyak Orang

18 November 2025
4 Alasan Belanja di Miniso Lebih Nyaman daripada di Niceso, Bukan Cuma Soal Harga Mojok.co

4 Alasan Belanja di Miniso Lebih Nyaman daripada di Niceso, Bukan Cuma Soal Harga 

17 November 2025
3 Makanan Ekstrem Blora yang Nggak Cocok di Lidah Banyak Orang, tapi Menarik untuk Dicoba Mojok.co

3 Kuliner Ekstrem Blora yang Mungkin Nggak Cocok di Lidah Banyak Orang, tapi Menarik untuk Dicoba

12 November 2025
Banjarsari, Kecamatan Paling Overpower di Kota Solo, Semuanya Ada di Sini

Banjarsari, Kecamatan Paling Overpower di Kota Solo, Semuanya Ada di Sini

13 November 2025
Dear HokBen, Nasi Pulenmu Itu Ditakdirkan buat Dimakan Langsung, Bukan Dijadikan Nasi Goreng

Dear HokBen, Nasi Pulenmu Itu Ditakdirkan buat Dimakan Langsung, Bukan Dijadikan Nasi Goreng

14 November 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=xlSfd228tDI

DARI MOJOK

  • Kisah Seorang Pengelana dari Pakistan yang Menemukan Indahnya Toleransi di Universitas Sanata Dharma
  • Menolak Kerja di Dubai yang Bergaji Puluhan Juta demi Temani Ibu yang Sedang Sakit dan Bertahan dengan Gaji UMR Jogja
  • Kala Puskesmas Hadir di Gang-Gang Sempit, Anak Muda dan Lansia Jogja Tak Punya Alasan Untuk Sakit
  • Driver Ojol di Malang Pertama Kali Dapat Pesanan Bersihin Makam dan Nyekar di Pusara Orang Kristen, Doa Pakai Al-Fatihah
  • Komikus Era 80-an Akui Sulitnya Membuat Karya di Masa Kini, bahkan Harus Mengamati Lewat Drakor untuk Kembangkan Cerita Anak
  • Lari Sambil Nikmati Kopi dan Pastry, Fitbar Hadirkan Shake Out Run Pertama di Indonesia

Summer Sale Banner
  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Laporan Transparansi
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.