Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup Personality

Kenapa sih Orang Nggak Pakai Cincin Kawin, kok Rumah Tangganya Dicap Bermasalah?

Dyan Arfiana Ayu Puspita oleh Dyan Arfiana Ayu Puspita
13 Juni 2021
A A
Kenapa Orang Nggak Pakai Cincin Kawin kok Rumah Tangganya Dicap Bermasalah_ terminal mojok
Share on FacebookShare on Twitter

Saya tuh suka gemes kalau baca berita tentang artis atau pas kebetulan nonton infotainment di TV. Gimana, ya? Sudah sering kali beritanya nggak bermutu, model comot Instastory si seleb pula! Apalagi kalau pembawa acaranya sok asyik dan sok nyinyir. Bikin males.

Ribet amat. Tinggal skip saja kan beres.

Wait. Ini bukan sekedar soal skap-skip doang. Tapi ini soal bagaimana media informasi kita memberikan ruang bagi berita-berita nggak bermutu itu untuk tumbuh subur. Alasannya menyesuaikan selera pasar lah, rating lah. Ya sudah, gitu saja terus. Mbulet.

Nah, ngomong-ngomong soal berita nggak bermutu yang ada di acara infotainment, salah satu berita nggak mutu yang pernah saya tonton adalah isu keretakan rumah tangga salah satu seleb. Penyebabnya sederhana: cincin kawin sudah nggak melingkar lagi di jari manis mereka.

What??? Sejak kapan beres atau nggak beresnya rumah tangga dilihat dari eksistensi cincin kawin? Kok dangkal, ya? Kalau memang kondisi rumah tangga dilihat dari cincin kawinnya, maka rumah tangga saya adalah rumah tangga yang sedang berada di ujung tanduk. Cincin kawin itu sudah lebih dari 6 tahun nggak lagi melingkar di jari manis saya.

Ya. Saya memang nggak lagi pakai cincin kawin. Sudah sejak lama cincin itu saya simpan. Tapi bukan berarti rumah tangga saya sedang diterpa badai. Ngarang. Satu-satunya alasan saya melepas cincin kawin itu adalah karena… sudah nggak muat lagi, Bund. Berat badan saya memang naik sejak melahirkan baby dua kali. Bayangkan, dari semula 44 kg, sekarang jadi 54 kg. Jadi, dengan berat badan yang sekarang ini, cincin kawin sudah nggak muat lagi. Saya nggak punya pilihan lain selain melepasnya.

Lain lagi dengan cerita salah satu kawan saya. Namanya Dwi, perempuan. Dia juga termasuk orang yang melepas cincin kawinnya. Bedanya, cincin itu dilepas karena belakangan dia tahu kalau ternyata dia alergi tembaga. Kulitnya bakal terasa gatal kalau pakai perhiasan, termasuk cincin kawin. Tapi, meski kami berdua nggak lagi pakai cincin kawin, alhamdulillah, keluarga kami baik-baik saja.

Maksud saya gini, bisa nggak sih media itu nggak memberitakan sesuatu yang hanya bermodalkan asumsi saja? Nggak pakai cincin kawin, dianggap ada masalah di rumah tangga. Hapus foto pasangan di Instagram, dikira lagi berantem. Datang kondangan nggak bareng, dicurigai lagi nggak akur. Aduh, aduh… Please, deh. Atau jangan-jangan, kalau nggak kayak gitu, nggak ada yang bisa diberitakan, ya? Kasihan…

Baca Juga:

Konten “5 Ribu di Tangan Istri yang Tepat” Adalah Bentuk Pembodohan

Lebih Baik Minta Izin pada Istri daripada Minta Maaf, karena Keterbukaan Menghasilkan Kepercayaan

Siapa yang kasihan?

Ya semuanya. Medianya kasihan karena segitunya cari berita. Penontonnya kasihan karena disuguhi berita nggak bermutu, dan tentu saja artisnya juga kasihan. Coba bayangkan kalian jadi artis. Bagaimana rasanya jika rumah tangga kalian yang adem ayem, tiba-tiba diberitakan nggak harmonis? Hanya gara-gara cincin kawin itu kalian lepas. Kesel apa kesel? Ya kesel, lah! Sudah gitu biasanya nanti ada salah satu kerabat yang termakan gosip. Bolak-balik telepon buat konfirmasi. Sampai datang ke rumah segala untuk memastikan.

Akhirnya, rumah tangga yang tadinya adem ayem jadi sedikit tergundang. Haish, ribet dah urusan jadinya. Kalau sudah begitu, siapa yang tanggung jawab? Media yang menyiarkan? Penonton yang kepo? Ya nggak ada lah! Ibarat kata, mereka yang memantikkan api, kita yang kebakar. Sadis.

Oke, sebutlah hal tersebut sebagai bagian dari risiko jadi seorang artis. Harus rela kehidupan pribadinya dimata-matai dan jadi konsumsi publik. Tapi nggak gitu banget juga kali. Masa gara-gara nggak pakai cincin kawin, terus dikira rumah tangganya diambang perceraian. Situ sehat?

BACA JUGA Dear Ria Ricis: Jika Mau Pergi, Pergi Saja. Tak Usah Pamit Apalagi Balik Lagi, Please! dan artikel Dyan Arfiana Ayu Puspita lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 8 November 2021 oleh

Tags: cincin kawinHubungan TerminalRumah Tangga
Dyan Arfiana Ayu Puspita

Dyan Arfiana Ayu Puspita

Alumnus Universitas Terbuka yang bekerja sebagai guru SMK di Tegal. Menulis, teater, dan public speaking adalah dunianya.

ArtikelTerkait

tanda-tanda puber kedua rumah tangga usia rawan selingkuh puber kedua selama mojok.co

Kata Ibu, Umur Rawan Selingkuh Usia 31, 35, dan 45 Tahun

30 Mei 2020
istri memang orang lain bagi suaminya nasihat pernikahan mojok.co

Nasihat Pernikahan: Istri Memang Orang Lain bagi Suaminya

10 September 2020
Potensi Deterjen Sayang Bikin Kisruh Hubungan Rumah Tangga Terminal Mojok

Potensi Deterjen Sayang Bikin Kisruh Rumah Tangga

18 Januari 2023
Lebih Baik Minta Izin pada Istri daripada Minta Maaf, karena Keterbukaan Akan Menghasilkan Kepercayaan

Lebih Baik Minta Izin pada Istri daripada Minta Maaf, karena Keterbukaan Menghasilkan Kepercayaan

30 Oktober 2024
Jadi Perempuan Sulit? Maaf, Jadi Pria Juga Ada Kalanya Sulit, Nona terminal mojok.co

Dear Cewek, Dimasakin sama Cowok Itu B Aja sih

18 Juli 2020
Mengambil Sisi Positif Saat Menjalani Long Distance Marriage. Nggak Selamanya Menderita, kok terminal mojok

Mengambil Sisi Positif Saat Menjalani Long Distance Marriage. Nggak Selamanya Menderita, kok

5 Juni 2021
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal (Wikimedia)

Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal

21 Desember 2025
Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, tapi Layanan QRIS-nya Belum Merata Mojok.co

Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, Sayang Layanan QRIS-nya Belum Merata 

24 Desember 2025
Kuliah Bukan Perlombaan Lulus Tepat Waktu, Universitas Terbuka (UT) Justru Mengajarkan Saya Lulus Tepat Tujuan

Kuliah Bukan Perlombaan Lulus Tepat Waktu, Universitas Terbuka (UT) Justru Mengajarkan Saya Lulus Tepat Tujuan

24 Desember 2025
Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

21 Desember 2025
Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi (Unsplash)

Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi: Menolong Ribuan Perantau, tapi Menyengsarakan Warga Sendiri

22 Desember 2025
Opel Blazer, Motuba Nyaman yang Bikin Penumpang Ketiduran di Jok Belakang

Opel Blazer, Motuba Nyaman yang Bikin Penumpang Ketiduran di Jok Belakang

23 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.